PART 21 - Masalah

24.7K 763 15
                                    


-



Author POV.



"Kyeza!!!"

Suara bass nan mengagumkan itu mengintrupsi pendengaran Kyeza. Kyeza yang awalnya tengah bercanda dengan Rezi mendadak terdiam dan badannya menegang seketika. Dengan sangat pelan, Kyeza membalikkan badannya melihat siapa pemilik suara –yang sebenarnya sudah sangat diketahuinya- itu.

"Well, Tuan Ferlyon Erik.. Ada apa gerangan yang membawa anda sampai kesini? Bukankah urusan pekerjaan anda sangat banyak sehingga anda lebih memilih membiarkan istri cantik anda ini keluar sendirian?"Fahrezi membuka percakapan dengan sindiran tak bergunanya itu kepada Erik

"Tuan Fahrezi Ammour Yang Terhormat, Kyeza itu adalah istri saya. Jadi wajar saja jika saya mencarinya. Dan saya rasa itu tak ada urusannya sama sekali dengan anda"balas Erik diikuti seringaian liciknya

"Waaah, Anda sepertinya lupa atau bahkan mungkin tidak tahu bahwa Kyeza, istri anda itu hampir pernah menjadi istri saya. Jadi segala yang berhubungan dengan Kyeza menjadi urusan saya. Anda mengerti?

"Jaga bicara anda, Tuan Fahrezi. Anda hanyalah seseorang dari masa lalu Kyeza, yang sekarang numpang lewat unruk membantu anak saya. Jadi anda jangan berbangga hati dulu karena Kyeza adalah istri saya dan hanya saya yang akan memilikinya"jawab Erik tegas.

Kyeza yang berada disana hanya mampu diam mematung tanpa mengucapkan satu kata pun. Dia tidak tahu harus memihak kepada siapa, karena pada saat ini dia masih kesal kepada sikap Erik tadi pagi.

"Saya memang masa lalu Kyeza, tapi saya juga akan menjadi masa depan Kyeza, dan tanpa anda tentunya"jawab Rezi santai

"SIALAN!!"

BUGH..

BUGH..

BUGH..

Tiga bogem mentah mendarat mulus di pipi kanan, pelipis dan perut Rezi membuat Rezi jatuh terkapar ke lantai. Semua pengunjung cafe berteriak melihat aksi anarkis Erik dan disusul kedatangan tim keamanan. Erik yang menjadi dalang keributan sama sekali tidak merasa bersalah dan kembali mengancam Erezi.

"Jika kau masih mengganggu atau menemui istriku, maka kupastikan kamar mayat yang akan menjemputmu!!"ancam Erik lalu menarik tangan Kyeza yang masih membeku melihat kejadian tragis didepan matanya



-



Kyeza POV.



BUGH...

BUGH...

BUGH...

Dengan tak berdosanya Erik melayangkan 3 pukulannya ke bagian tubuh Rezi membuat pria itu jatuh tersungkur kelantai. Semua pengunjung yang berada di cafe itu berteriak dan mengerumuni kami yang menjadi pusat perhatian diikuti olekedatangan tim pengamanan.

Aku yang terlalu kaget atas kejadian naas didepanku hanya bisa diam tak bereaksi. Seluruh syaraf yang ada ditubuhku mendadak mati seketika. Aku tak dapat memberikan respon apapun bahkan hanya untuk menjerit sekalipun. Kurasakan sebuah tangan besar menggenggam jemariku lalu menuntunku meninggalkan cafe ini. Semua orang memperhatikan kami dengan tatapan yang berbeda beda.

Love After Making LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang