Ali berjalan dengan susah payah ke dalam gedung yang digunakan untuk gala premiere, bertempat di XXI Senayan City, Jakarta Pusat.
Berjalan dibantu dengan tongkat tidak membuat Ali merasa lemah, dia hanya keseleo bukan kecelakaan yang akhirnya mengakibatkan amputasi.
Mereka berbaur dengan pemeran yang lain, bahkan orang - orang yang hadir sangat kaget karena Ali harus berjalan dengan tongkat. " Prilly, long time no see "
" Hi Tante ", kedua wanita itu cipika - cipiki dengan bahagia karena akhirnya bertemu kembali setelah beberapa bulan tak temu.
" Kenapa Lo ?" Tanya pemain yang sedang berkumpul di dekat Ali. " biasalah aktor amatiran jadi gini haha "
" kesini sendiri ?"
" tuh sama Prilly, sama Mama juga "
Mereka melihat kearah tunjuk Ali, dimana disana Prilly, Mama Resty dan wanita - wanita lain tengah asik berbincang.
Ali dan teman - temannya di minta untuk press conference. Mereka berdiri di tempat yang sudah disediakan.
" Ali kakinya luka saat syuting film ini kah ?
" bukan kak, ini hari kemarin. Keseleo di tangga pas syuting iklan "
" ganggu gak sih Li dengan adanya luka itu ?"
" Ganggu dikit. Pertama karena jadi gampang cape aja karena bawa badan gitu, tapi ya gak apa - apalah "
" kesini sama siapa aja Li? Maksain juga kesini kah ? Lalu karena apa ?"
" Sama Prilly, Penasaran sama film ini, jadi mau lihat. Ini kan juga tugas, jadi ya pastinya maksain lah walaupun akhirnya harus repotin Mama sama istri "
" untung istri sama Mamanya sabaran ya Li " canda teman lainnya yang dibalas Ali dengan kekehan.
Para wartawan memberikan pertanyaan - pertanyaan selanjutnya pada para pemain yang lain.
Ali melihat kearah Prilly yang ternyata tengah di wawancarai juga, dia hanya menggelengkan kepalanya kecil.
" Prilly kok bisa Ali di perban gitu ?"
" iya aku gak tau malah, jadi kemarin kan aku lagi nunggu dia buat jemput dirumah mertua aku. Eh taunya dia datang dengan keadaan didorong pake kursi roda sama asistennya, katanya sih keseleo."
" panik gak Prill?"
" ya paniklah, jangan ditanya haha "
" lagi sakit masih jahil gak tuh ?"
" jahil ya kan Ma, lagi sakit pun tetep pecicilan petakilan gak diem. "
" udah nikah Ali masih manja gak sih Ma, ke Mama ?"
" masih, dia masih manja. Gelendotan mulu nih di pundak "
Ketika anak laki-laki tidak mendapatkan perhatian dan kasih sayang yang layak dari ibu mereka, sikap mereka terlihat berbeda. Anak laki-laki yang memiliki ikatan yang tidak baik dengan orangtuanya, terutama dengan ibu mereka, cenderung mudah bertengkar dengan orang lain, tidak patuh, dan pada umumnya bersikap kasar di masa mendatang.
Anak laki - laki terlihat lebih terikat pada ibunya, karena itu baik untuk kesehatan mental mereka. Kelak mereka dapat dengan mudah memahami, bahwa mereka tidak harus selalu bersikap tangguh, tidak harus melakukan sesuatu sendiri atau berjuang untuk membuktikan kejantanan mereka, setiap kali mereka ditantang orang lain.
***
Karena kondisi Ali yang belum pulih akhirnya pasangan suami istri itu memilih untuk tinggal sementara dengan Mama Resty. Setidaknya jika mereka disana banyak yang membantu jika terjadi sesuatu, ya semoga sih tidak terjadi sesuatu pada keduanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
NOTHING LIKE US [ PDF ]
Fanfiction[ HARAP FOLLOW SEBELUM BACA, SELALU TINGGALKAN JEJAK KOMEN ATAU LIKE ] •Cover mentahan by Pinterest• Find me on Instagram : Msy.susan Twitter : @msysusan_ Copyright msysusan_