Di tengah kritisnya,Ali bermimpi,Ali berada di suatu tempat dan tidak tahu berada di tempat apa.
#ali pov
"Gue ada dimana??? Apakah gue udah ikut bersama Prilly?? PRILLY..."teriakku dalam mimpiku
"Ali...ayo kesini"ucap Prilly memanggil - manggil namaku
"Prilly??ayo sayang...kita pergi ketempat abadi"kataku sambil berjalan menuju Prilly
"Yuk...tapi kamu janji ya gak akan pernah menyesal?"tanya Prilly
"Iya...aku janji sama kamu...kan ini demi Cinta Abadi kita"ucapku lalu aku menarik tangan Prilly dalam gandenganku
"Ayo"jawab Prilly singkat,Lalu aku dan Prilly berjalan ke sebuah sinar itu lagi...tapi di tengah aku ingin kesana aku mendengar suara mama yang memanggil - manggil namaku
"Ali...ali bangun sayang...jangan tinggalin mama"kata mamaku memanggil namaku dengan suara seperti orang menangis,tapi bukan seperti memang sudah menangis
"Prill tunggu,kayak ada yang panggil aku"ujar ku seketika berhenti
"Itu suara mama kamu yang menginginkan kamu untuk kembali ke dunia,,,apa kamu sanggup melihat mama kamu seperti itu?"tanya Prilly yang membuatku binggung
"Ya...ya tapi aku pengen sama kamu"tutur ku sambil terbatah - batah
"Apa kamu lebih milih Cinta dari pada orang tua kamu?"tanyanya lagi yang membuatku semakin binggung
"Tapi buat apa aku hidup kalo ujung - ujungnya aku merepotkan dan menyusahkan orang tua aku cuma gara - gara aku kehilangan seseorang ya sangat sangat aku cintai i"jawabku dengan frontal
"Baiklah kalau itu mau kamu li,jadi kalau kamu mendengar suara mama kamu atau yang lain manggil - manggil nama kamu,dia menginginkan kamu untuk kembali...kalau kamu tidak mau kembali ke dunia...hiraukanlah panggilan itu...tapi kamu ingat ya sayang,aku gak maksa kamu buat ikut sama aku"ujar Prilly menjelaskannya dengan panjang lebar
"Iya sayang...yuk kita lanjutin perjalanan kita"ucapku lalu kembali menggandeng Prilly dengan tanganku menuju sinar itu.
Walau Ali sering mendengar seperti tangisan mama papanya yang memanggil - manggil namanya untuk kembali...tapi Ali benar - benar menghiraukannya,dan Ali berhasil masuk ke sinar itu.
Author pov
Setelah Ali berada di alam mimpinya,Ali sempat sadar dan memanggil - manggil nama mama dan papanya
"Ma...mama...papa"ucap Ali dengan nada suara yang masih sangat lemah yang masih terbaring dengan alat - alat medis di sekelilingnya
"Dok dia sadar dok"ucap suster yang sedang ingin mengambil suntikan
"Iya iya sus saya tahu,sekarang suster panggilkan mama dan papanya saja soalnya dari tadi suster tahu kan dia memanggil - manggil nama mama dan papanya"ucap Dokter itu
"Baik dok"jawab suster itu lalu berjalan menuju keluar untuk memberitahukan perintah dokter itu
Krek*suara pintu terbuka*
Mama Ali dan papa Ali serta Mila dan Kevin yang tadinya sedang duduk lalu berdiri sejenak ke arah suster itu dengan secepat kilat mamanya Ali yaitu Tante Resi menanyakan keadaan Ali di dalam sana.
"Sus,gimana keadaan anak saya sus?? Gimana sus"tanya tante Resi dengan amat sangat panik
"Ibu tenang dulu ya,alhamdulillah pasien sudah sadar,dan dia memanggil mama dan papanya"kata suster itu lalu mempersilahkan tante Resi dan om Gerald masuk
KAMU SEDANG MEMBACA
Eternal Love
Fanfiction[THE END] Maaf, kita akan terpisah lagi, Aku tak bisa berada disampingmu lagi, bahkan kali ini untuk selamanya. - Prilly Putri Latuconsina - PU : Ali & Prilly.
