VAMPIRE Is My Husband ~The Beginning~ (On going)

CHAPTER 4

Nicole Pov

Aku mengerjabkan mataku beberapa kali karena cahaya yang masuk melalui celah jendela kamarku. Aku pun bangun dan mengubah posisiku dari berbaring menjadi duduk di atas ranjang kingsize-ku. Aku merasa tubuhku lebih segar dan tidak merasa pusing lagi seperti kemarin. Aku menguap dan berjalan menuju Kamar Mandi yang berada di Kamarku. Setelah selesai mandi segera Aku turun menuju Meja Makan karena Aku akan sarapan bersama keluargaku. Mengingat Mom dan Dad besok akan keluar kota untuk urusan bisnis.

"Good Morning" Ucapku setelah sampai di Meja Makan.

"Morning, Kau sudah sembuh Sayang?" Tanya Mommy.

"Aku merasa lebih baik sekarang, Mom" Jawabku dengan tersenyum kearah Mommy-ku.

"Kalau belum sehat betul jangan dipaksa, Nic?" Ucap Daddy.

"Aku sudah lebih dari baik Dad, Oh.. iya besok Dad dan Mom jadi keluar kota?" Tanyaku kepada kedua orang tuaku.

"Iya.. mungkin minggu depan Kita sudah pulang" Jawab Daddy.

"Morning" Ucap Greyson yang baru saja bergabung.

"Morning" Jawabku tersenyum kearah Greyson.

"Kau sudah sembuh Adik Kecil" Ucap Greyson dengan mengacak-ngacak rambutku.

"YAK..! Grey kau merusak rambut" Ucapku lalu cemberut menunjukkan wajah kesalku. Bukan merasa bersalah Greyson malah tertawa terbahak-bahak.

"Hahahahahhhh....." Tawa Greyson.

"Cukup Grey cepat makan sarapanmu" Ucap Mommy lalu memberikan roti yang sudah diolesi selai kepada Greyson.

"Okay, Mom" Jawab Greyson dengan menyengir.

"Bagaimana Kantor, Grey?" Tanya Daddy.

"Baik, Dad" Jawab Greyson dengan mengunyah roti dimulutnya.

"Lah bukannya Daddy beberapa hari ini juga ke Kantor kenapa harus tanya" Ucapku yang kebingungan.

"Daddy tidak pernah ke Kantor Nic, melainkan meeting di luar bersama client" Ucap Mommy dan Aku hanya mengangguk tanda mengerti.

"Oh.. ya Dad bagaimana dengan client dari Jerman itu?" Tanya Greyson

"Belum ada kesepakatan yang pasti diantara Kami, mungkin bulan depan Dia akan ke LA lagi untuk menandatangani kerjasama dengan perusahaan Kita. Tapi Aku tidak yakin mengingat reputasi perusahaannya juga tidak terlalu baik" Jawab Daddy.

"Aku dengar disana sering terjadi tindak kriminal apalagi CEO-nya juga sangat angkuh dan semena-mena" Ucap Greyson.

"Itu sekarang yang sedang Daddy pikirkan" Ucap Daddy lagi.

"Apa tidak lebih baik membatalkan hubungan ini saja Dad karena reputasinya kan juga buruk" Ucapku yang hanya asal bicara saja.

"Betul Nic katamu tapi tidak semudah itu memutuskan hubungan kerja harus melewati beberapa fase yang bisa berdampak buruk untuk perusahaan Daddy-mu" Ucap Mommy.

"Cari kelemahannya saja" Ucapku enteng dan membuat seluruh orang yang berada di meja makan menjadi terperangah mendengar ucapanku.

"Ada apa? Ada yang salah dengan ucapanku?" Tanyaku yang bingung dengan orang-orang disekelilingku yang memandangku dengan tatapan yang cukup aneh menurutku. Daddy sedikit menimbang-nimbang ucapanku sedangkan Greyson dan Mommy masih bengong memandang kearahku.