.SATU.
PINDAH LAPAK YUK KE AKUN ARRANEW AKU NGELANJUTINYA DI SANA:)
"Sayang hey weke up baby bangun" ucap seseorang sambil menepuk pelan pipiku.
"Bentar ayah sepuluh menitan lagi, lagiankan ini weekend yah" sambil membenarkan selimbutku sampai ke atas kepala.
"Iyah sayang ayah ngerti tapi kita harus pergi sekarang takut macet, terus ayah kan belum membereskan berkas berkas pindahan kamu" ucapnya lirih sambil mengusap usap ujung kepalaku.
Aku langsung membuka kelopak mataku setelah perkataan ayah tadi, ini serius aku bakalan pindah jauh dari ayah?
"Ayah nggak seriuskan?" ucapku sambil mencoba duduk dari tidur ku.
"Ayah nggak mungkin ninggalin aurl kan?" ucapku memastikan
"Sayang ayahkan bilang ayah gk bisa bawa kamu kedaerah yang munggkin kamu nggak suka"
"Tapi ayah aurl nggak mau jauh sama ayah, udah cukup sama bunda aja" ucapku terisak, yang langsung di peluk oleh ayah, inilah tempat teraman di duniaku pelukan hangat ayah.
"Udah dong sayang jangan nangis kan ke ayah nya jadi nggak tega untuk ninggalin kamu" sambil terus mengusap punggung rambutku.
"Emang harus gk tega" kilat ku
"Sayang ayah mohon ini bukan keinginan ayah"
"Tapi ayahh..." rengek ku, bunda aurl kangen bunda, kenapa bunda ninggalin aurl di saat seperti ini.
"Sayang ayah mohon jangan nangis lagi dan pasti ayah akan cepet cepet nyelesain tugas ayah di sanah, dan juga kan kamu nggak mungkin harus pindah pindah mulu bagai mana dengan nilai kamu sayang? Dan lagi kan kamu sekarang udah kls tiga sma ngertiin ayah sayang" ucapnya panjang lebar.
"Tapikan tetep yah aurl pindah sekolah juga kan?!" ucapku penuh penekanan
"Ini yang terakhir auriliya" ucapnya, duh kalo udah nyebutin nama pasti sekarang ayah sedang menahan marahnya sabar aurl. Sambil terus terisak.
Aku langsung menganggukan kepala ku, karna aku gk mau melihat ayah terus menahan rasa marahnya ntar kalau beliau sakit gimana aku nggak mau mau menambah rasa sakitku setelah kehilangan bunda, hikss bunda aurl pengen peluk bunda.
"Good girls, sayang maaf yah kalo maksaa tapi kamu harus ngerti kamu dengan ke adaan ini kamu tuh udah dewasa aurl" ucapnya lagi sambil bangkit dari duduknya.
"Dan kamu aman sayang karna kamu akan di titipkan sama teman ayah, jadi ayah ninggalin kamu tanpa harus terus khwatir denganke adaankamu" ucapnya sambil mencium puncak kepalaku, dan aku hanya mengangguk mengerti.
"Jadi kamu sekarang mandi gih, biar cantiknya nambah" aku langsung tersenyum mendengar kata kata itu, huh sial cuman gara gara sedikit pujian aku bisa langsung lupa denganmasalah utamaku, itu karna....ayah.
"Iyah ayah sayang cintaku babyku angelku" aku langsung berdi dan memeluk ayah ku tersayang ini.
"Udah sanah sanah nantinya macet" ucapnya dan aku langsung ngacir mengambil handuk dan lari ke kamar mandi.
KAMU SEDANG MEMBACA
A' Little Girl
أدب المراهقينBELUM SELESAI -------------------- Mengapa sikapnya sangat berbeda terhadapku? Sungguh kadang itu membuatku bingung. Aurl~ Sikapku berbeda hanya kepada orang yang kusayang. Laditt~ [17++]
