13

46.4K 2.3K 58
                                    

(Namakamu) masih membenamkan wajahnya yang memerah ke pelukan Iqbaal

Iqbaal yang memeluk (namakamu) dengan tawa kecilnya dan menggaruk tengkuknya yang tidak gatal , semua mata tertuju kearah mejanya

Aldi masih terjatuh dengan kepala terbentur lantai kantin , untung saja bukan sumur dibawahnya jika sumur alamat nama Aldi tinggal kenangan

Sedangkan Kiki sudah dibantu orang disekitarnya agar dapat bernafas dengan baik

"Ehm...maksud pacar gue , dia ..dia mau tidur di..di kantin ..de-dekat dengan gue .. "jelas Iqbaal dengan masih memeluk (namakamu)

Mahasiswa dan Mahasiswi melirik satu dengan lainnya

Masih hening

Dan Aldi masih belum bangun dari jatuhnya

Kiki masih belum teratur saat bernafas

(namakamu) masih menyembunyikan rona merah dipipinya didalam pelukan Iqbaal

Iqbaal mengusap kepala (namakamu) dengan sayang

"Haha.."Satu orang yang tertawa dan ditularin oleh beberapa lalu semuanya tertawa

Iqbaal menghembuskan nafasnya lega

Aldi sudah bangun dari jatuhnya

Dan kiki kembali ke posisi makannya

"Untung aja mereka ketawa , kalau enggak ? .."gumam Iqbaal yang masih memeluk (namakamu) dengan sayangnya

Aldi melirik kearah Iqbaal

"Baal , enak nggak meluk cewek ?"tanya Aldi dengan tatapan kearah Iqbaal

Iqbaal meletakkan pipinya diatas kepala (namakamu)

"Enak kok malah nagih .."jawab Iqbaal dengan senyuman sayangnya kepada (namakamu)

Aldi tersenyum dan mengenggam Iphonenya

"Boleh nyoba nggak , kita tukar posisi . Gue meluk (namakamu) dan, lo disamping Kiki .. mau ?"tawar Aldi dengan senyuman berharapnya

Kiki melirik sekilas ke Aldi kemudian memakan makanannya kembali

Iqbaal menunjukkan kepalan tangannya yang kuat kehadapan Aldi

"Sebelum malaikat nyabut nyawa lo , gue luan yang bakal cabut nyawa lo sekarang juga ! Gue bunuh lo didepan keramaian , gue mutilasi lo dengan garpu kantin trus gue kasih ke ayam-ayam kang Tono . Dan gue berharap lo arwah lo bergantayangan kemudian gue masukin lo ke lobang wc , biar ndekam lama lo disana .. "ancam Iqbaal benar-benar dengan tatapan membunuhnya

Aldi menelan ludahnya dan mencoba menenangkan Iqbaal

"Iqbaal mah baperan .. gue kan Cuma bercanda .. ah Iqbaal jangan terlalu serius lah .."balas Aldi dengan nada gemetar

"Gue serius .."ucap Iqbaal dengan penuh penekanan

Kiki tertawa dan berbisik kearah Aldi

"Pria punya selera Di .."bisik Kiki manja

Aldi melirik sinis Kiki

"Kampret .."desis Aldi tajam

Iqbaal mengusap kepala (namakamu) dengan lembut kemudian mencium pelipis (namakamu) dengan sayang

"Baal..aku ngantuk .."bisik (namakamu)dengan suara seraknya

Iqbaal yakini (namakamu) benar-benar mengantuk

Iqbaal melepaskan pelukannya dan merangkum wajah cantik (namakamu) kedalam tangan besarnya , terlihat (namakamu) mengerucutkan bibirnya karena Iqbaal mengubah posisi nyamannya

"Memang kamu tidur jam berapa sih ? sampai kayak gini ngantuknya ?"tanya Iqbaal mengusap pipi (namakamu) dengan lembut

(namakamu) menutup kedua matanya , dia memang benar-benar mengantuk !

"Kemarin nonton bola sama curut dan itu sampai jam 2 pagi , aku kan nggak mau ketinggalan nonton nya Baal .."jawab (namakamu) dengan lemas

Iqbaal mencium bibir (namakamu) sekilas kemudian membawa (namakamu) kedalam pelukannya

"Kamu cewek harusnya nonton yang berbau cewek bukan yang cowok , aku jadi bingung kalau aku ini pacaran sama cewek atau cowok ya ,liat kelakuan kamu yang udah ditaraf badboy gini .. "gumam Iqbaal yang mengusap punggung (namakamu)

(namakamu) menguap kecil dan menyenderkan seluruh badannya kearah Iqbaal

"Ngantuk Baal.."rengek (namakamu) dengan tangan menarik kecil rambut Iqbaal

Iqbaal tertawa kecil dan mencium pipi (namakamu)

"Ayo tidur dimobil aku ... "ajak Iqbaal dengan lembut

Aldi berbisik ke Kiki

"Kita kapan ya Ki dapat cewek?"tanya Aldi berbisik

Kiki melirik Iqbaal yang telah berdiri dari duduknya , dan (namakamu) yang masih merengek

"Ketika patung liberty pindah ke sumatra barat .."jawab Kiki lugas

PLETAK !

Dan hadiah untuk Kiki adalah sebuah jitakan kuat dari Aldi

"Mamam tuh patung liberty .. gue serius mau curhat lo nya malah kayak gitu . Sahabat banget lo ya Ki .. "balas Aldi dengan berapi-api

Kiki hanya mengusap kepalanya dan kembali makan

Iqbaal tersenyum menatap (namakamu) yang masih merengek seperti anak kecil yang rewel ingin tidur

"Ngantuk Baal.."rengek (namakamu)

Iqbaal menurunkan dirinya agar sejajar tingginya dengan (namakamu)

"Cup..cup.. jangan marah-marah ah , kita tidur dimobil ya sayang ya .. biar aku gendong .. "balas Iqbaal sambil menggendong (namakamu) seperti penganti baru ingin malam pertama

(namakamu) yang sudah kembali menidurkan dirinya di dada bidang Iqbaal dan melingkarkan tangannya di leher Iqbaal

Iqbaal mencium sekilas bibir (namakamu) dan pergi meninggal Aldi dan Kiki yang masih beragument tidak jelas

"Lo mau nya gue gimana Aldi ? gue selalu salah dimata lo "ucap Kiki berpura-pura sedih

Aldi mendelik jijik

"Gue muak sama tingkah lo yang sok sedih , gue bukan sahabat lo lagi ..ewwh "balas Aldi dengan gaya sok bersihnya

Kiki menghapus airmatanya walau sebenarnya tida ada air yang keluar dari matanya yang ada hanya keringat

"Oke fine ..kalau itu mau lo . Gue ikhlas , gue pasrah , semog deh lo bahagia sama pilihan lo.. semoga sahabat lo yang baru dapat peka akan keinginan lo untuk mendapatkan cewek baru .. gue pergi ...bhay Di. "dan Kiki benar-benar meninggalkan Aldi

Kiki berjalan perlahan-lahan kemudian pergi meninggalkan Aldi dengan berlari

Aldi menggelengkan kepalanya dan kembali fokus ke Iphonenya

"Lho ..nak Kiki mana Di ?"tanya ibu kantin itu

Aldi menatap ibu kantin itu

"Memang kenapa bu ?"

"Dia belum bayar .."

"Ooh..."

"Dan kamu harus bayar kan kamu dekat dengan Kiki .."

"lah ? kok saya si bu? Saya baru aja pesan minuman juga .. harusnya—"

"Kalau kamu nggak bayar , saya bakal larang kamu masuk kedalam kantin saya .."

"njir kejam ..yaudah berapa buk.bayar doang .."

"300.000 ribu .. sama utang-utangnya waktu Kiki pertama kali masuk kuliah ..."

Dan benar-benar Aldi kabur dari ibu kantin

"EHH ! BAYAR DULU ! WOYYY "

**

Bersambung...

TOUCH LOVE (Possesif Boyfriend)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang