Sangat sulit memahami dirimu. Aku sudah berusaha mencobanya, namun sulit sekali untuk memahami dirimu.
Saat mencoba memahamimu, aku seperti masuk dalam labirin.
Kamu sepertinya memang sengaja membuat labirin itu bukan?
Jika ada yang dapat memecahkan itu, sepertinya dia menjadi orang yang sangat beruntung sekali.
Meskipun beberapa kali kucoba memasuki labirinmu, namun hasilnya tidak ada.
Labirinmu sulit dipecahkan.
Bahkan saat aku memasuki dan tidak menemukan jalan keluar, aku menangis.
Aku menangis karena meskipun aku telah mencobanya beberapa kali, hasilnya sama saja. Tidak ada perkembangan maupun kemajuan.
Bahkan kamu sepertinya hanya melihat saja bukan? Tidak mau membantu sama sekali seseorang yang telah masuk kedalam labirinmu.
Aku berharap ketika aku sedang mencoba memasuki labirinmu yang amat sulit dan ketika aku gagal menyelesaikannya, aku ingin kamu datang lalu mengusap air mataku dan membantu aku mencari jalan keluar.
Tapi, sepertinya itu tidak mungkin bukan?
Sepertinya diriku ini terlalu banyak berharap ya, Rey?
Harapanku kali ini, kamu mau datang, mengusap air mataku dan membantuku menyelesaikannya.
- 19 April 2016 -
- RL -
KAMU SEDANG MEMBACA
You're My Reason
Poetry"Kamu... Adalah alasan dibalik semuannya. Kamu menjadi alasan untuk aku selalu hidup. Aku sampai tidak mengerti kenapa kamu ditakdirkan untuk bersamaku. You'll Always be My Reason" Cerita singkat mengenai kehidupan sepasang kekasih. Ditulis dalam be...