Final Part! Happy Reading!
Pemakamanpun telah selesai. Rey sudah pergi dari dunia ini.
"Jika kamu tidak keberatan, ambillah surat ini." Kata Ibu Rey.
"Terima kasih, Miya." Lanjut Ayah Rey.
Miya mengambil surat itu, lalu pergi ke jalan yang berbeda dengan kedua orang tua Rey.
Akhirnya Miya memilih mengambil jalan yang penuh kenangan, jalan yang sering mereka lewati bersama. Namun kini dia hanya sendiri melewati jalan itu.
Miya membuka surat dari Rey perlahan.
Dear: Miya,
Salam hangat,
Bagaimana kabarmu? Aku harap kamu baik-baik saja ya.
Jika kamu membaca surat ini, mungkin aku telah pergi.
Maaf ya aku pergi terlebih dahulu. Baik-baik ya kamu.
Maaf ya aku nggak bilang ke kamu kalau aku menderita sakit yang cukup berat.
Bahkan akupun sampai tidak kuat untuk memberitahukan padamu karena aku nggak mau buat kamu khawatir :).
Terima kasih buat kenangan saat festival. Aku harap kamu masih mau membuka hati untuk yang lain :).
Jangan bersedih karena kepergianku. Kamu harus kuat :). Aku tau kamu kuat :).
Pertemuan kita akhirnya berakhir juga ya. Tapi aku harap setelah ini kamu mendapatkan penggantiku yang lebih baik dariku.
Maaf ya jika aku kadang berbuat kasar dan meninggikan suaraku.
Tak apa jika kamu melupakanku. Tapi janganlah membuang kenangan itu begitu saja.
Rasanya aneh ya? Baru saja kita bersama namun akhirnya aku menulis surat.
Sebenarnya, aku ingin menulis apa yang telah kita lewati bersama. Namun jika kamu menangis, siapakah yang akan mengusap air matamu?
Banyak kenangan yang telah kita lewati bersama dan tak mungkin aku lupakan. Iya karena kamu ada di dalam kenangan itu juga.
Jika saja aku masih memiliki waktu lagi, aku tidak ingin menyia-nyiakan itu. Telah banyak waktu yang aku sia-siakan.
Terima kasih atas senyummu, tawamu, candamu, kenangan bersamamu dan segalanya.
Aku harap kamu mengingatku, walaupun hanya sedikit. Tapi jika kamu tidak mau mengingatkupun, tak apa.
Sampai jumpa.
Dari:
Seseorang yang sangat kamu sayangi, namun telah meninggalkan kamu.- 18 Agustus 2016 -
- RL -
KAMU SEDANG MEMBACA
You're My Reason
Poetry"Kamu... Adalah alasan dibalik semuannya. Kamu menjadi alasan untuk aku selalu hidup. Aku sampai tidak mengerti kenapa kamu ditakdirkan untuk bersamaku. You'll Always be My Reason" Cerita singkat mengenai kehidupan sepasang kekasih. Ditulis dalam be...