01 - Who are you?

27.6K 747 9
                                    

Nick Jonas? (fotonya di mulmed guys)

Maaf part yang kemaren, author hapus karena gajelas bangett wkwk

Waktu itu kekurangan imajinasi banget

###

Author's POV

Suara langkah kaki menggema di seluruh lorong bernuansa putih abu-abu itu. Langkah milik seseorang bersetelan jas kerja diikuti seorang perempuan dengan high heels nya.

Pria itu tampak berwibawa dengan balutan kerjanya, serta ditambah aura intimidasi yang selalu ia bawa kemanapun ia pergi.

Dialah, direktur dari satu-satunya perusahaan yang berjalan dalam bidang teknologi, milik Dwayne Group. Seorang pria muda, tampan, kaya dan berbakat yang sangat dihormati.

Edgar James Dwayne, atau lebih dikenal dengan Edgar Dwayne. Pria keturunan Amerika ini adalah putra tunggal dari Lucas Dwayne.

Di usianya yang masih terbilang muda, Edgar sudah dapat mengelola perusahaan newbie milik kakeknya, Robert. Bahkan ia juga mampu membuat perusahaan ini berkembang dengan pesat dan sudah dapat bersaing dengan perusahaan lainnya.

Sambil membaca dokumen yang diberikan asistennya, Edgar bergegas menuju kantornya yang berada di lantai atas.

Pria itu masuk ke dalam lift dan membiarkan asistennya menekan tombol lift menuju lantai teratas.

Begitu pintu lift terbuka, Edgar langsung berjalan tenang dan masuk ke dalam ruangannya yang terlihat sepi.

"Edgar" baru saja ia masuk beberapa langkah, tiba-tiba suara wanita yang sudah tak asing lagi terdengar tak jauh darinya.

Edgar menoleh ke arah sumber suara, sebelum tersenyum tipis dan menghampiri wanita itu.

"Ada urusan apa sampai seorang asisten Culeir Corp datang kemari?" tanyanya dengan nada formal. Wanita itu memutar bola matanya jengah.

"Kamu lupa perjanjian kita?" tanya wanita itu to the point. Edgar menaikkan kedua alisnya, lalu berjalan santai menuju meja kerjanya.

"Diana, kamu boleh pergi" ucapnya pada seorang perempuan yang tak lain adalah asistennya.

Diana segera membungkukkan badannya lalu bergegas keluar dari ruangan atasannya yang sangat dipenuhi aura intimidasi. Begitu terdengar suara pintu yang tertutup, Edgar mendaratkan bokongnya pada kursi nyamannya lalu melonggarkan ikatam dasi pada kerahnya.

"Maksud anda?" tanyanya dengan suara tenang namun terdengar menakutkan.

"Mama kan sudah bilang, kamu tidak boleh mempekerjakan sekretaris lagi" jelas wanita itu yang tak lain dan tak bukan adalah Arie Dwayne, ibunda dari Edgar sendiri.

"Lalu?"

"Kau sudah menyetujuinya, sayang"

"Oh benarkah? Maaf aku lupa tentang hal itu" sahutnya sambil mengusap wajah tampannya yang tampak lelah. "Jadi, apa aku harus memecatnya?", lanjutnya lagi sambil memeriksa tumpukan dokumen yang berada diataa mejanya, sekaligus membuat Arie tak bisa berkata apa-apa lagi.

Arie menghela napas panjang sebelum menghampiri putra tunggalnya yang mulai terlihat sibuk dengan tumpukan dokumen yang harus diperiksa.

Married with Boss ( PAUSED )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang