Chapt 13

546 45 0
                                    


*KENDALL's POV*

Ahhh... Sudah pagi saja..

Saatnya memulai hari yang baru.

Kring...

iPhone ku berdering. Saat kulihat siapa yang menelfon ku, ternyata itu Harry.

Lantas, aku langsung mengangkat nya.

Otp

H :Hi babe xx. Miss you so much.
K : Hi, hazza ku.. Miss you too❤️. Kapan tour berakhir?
H : Good news,Ken. I'm going home today!
K : REALLY?!! Yash! Aku sudah sangat merindukanmu.
H : Aku serius. Dan bagaimana keadaan kenny-boo ku?
K : Dia baik. Mungkin dia sedang dekat dengan satu cowok.
H : Wow, dia sudah mulai dewasa. Am i right babe?
K : yep!
H : yasudah, see you soon my angels. Mungkin aku akan sampai malam ini juga. Love ya xx.

Off.

Wow, itu kabar baik dari Harry. Dia akan pulang hari ini dan kira-kira akan datang malam ini.

Aku merindukannya. Seperti, sudah 100 tahun dia menghilang di hadapanku.

Hari ini hari apa ya?

Aku lupa

Hehehehhe. Gw tau gw bego. Sampe gak tau tanggal.

Aku pun langsung beranjak dari tempat tidur dan melihat tanggalan dan juga jam.

Hari ini tanggal 10 Juni 2015. Dan jam menunjukkan pukul. 09.00. Oh, ternyata baru ja-.

ASTAGA!!! JAM 9 PAGI??!! ASTAGA KENNY SUDAH SANGAT SANGAT TELAT! AKU HARUS BURU BURU!

Dengan cepat, aku langsung pergi ke kamar mandi, membuka bajuku dan langsung mandi.

***

Ah segarnya sehabis mandi. Saat aku mau mengeringkan badanku. Sesuatu yang janggal terasa.

OH IYA! HANDUKKU! AHHH DIMANA ITU HANDUK SIALAN?!

Oh iya! Aku meninggalkannya di kasur.

Terpaksa, dengan telanjang, aku berlari  kembali menuju kasur. Aku berlari sampai keringat bercucuran dan hampir muntah darah.

Eh, enggak lah orang cuma 1meter doank kali ye jaraknya. Iya gw tau gw alay setengah mati.

"MOM! Kenapa mom telanjang seperti itu?!" Seseorang berteriak dari arah belakangku. Ya, itu pasti Kenny.

"I ummm. Mom, lupa mengambil handuk. Hey ken, kenapa kau masih memakai baju tidur sambil memegang iPhone mu?! Kita sangat sangat telat!" Ucapku tergesa-gesa sambil mencari baju yang cocok untuk kugunakan hari ini.

"Astaga mom! Aku sudah membisikkan mu saat kau tidur bahwa aku tidak sekolah hari ini. Dan kau mengangguk-angguk."

Aku pun melambatkan apa yang kulakukan sedari tadi.

Oh ya,

Aku mengingat sesuatu

-Flashback on-

"Mom...Mom..." Suara anak perempuan terus memanggilku saat aku sedang tidur. Yap, itu suara Kenny.

"Mom. Sekolahku libur hari ini. Tidur saja sampai kau puas. Love ya." Ucapnya secara lembut di telingaku.

Aku mengangguk-angguk saja. Dan dengan itu, aku meneruskan bobok cantikku. Ciehhehehe.

-flashback off-

"Oh iya.. Hehehehe maaf kan mom, sweetie pie ku." Aku langsung memeluknya tanda maaf.

"Kau tak perlu meminta maaf mom. Kau tak salah." Kekehnya sambil membalas pelukanku.

"Mom, aku membuatkan breakfast untukmu ya, ada dibawah." Kenny langsung berjalan pelan keluar sambil mengetik sesuatu di iPhonenya sambil sedikit cengengesan.

"Kenny, kau sedang apa? Kok cengengesan?" Tanyaku heran. "Oh.. Mark texting me, mommy."ucapnya menengok ke arah ku.

Aku berdiri disini hanya melihat Putriku cengengesan seperti orgil. Tapi tak apa, dia sudah beranjak remaja.

***

"Ini sangat enak,Ken. Bagaimana kau tahu cara membuat burger seenak ini?" Pujiku kepada Kenny. Sumpah, bagaimana anak berumur 11 tahun bisa memasak seperti ini mengalahkan aku, Kendall Nicole Jenner?

Keren!

"Saat itu, aku melihat Masterchef US Celebrity Showdown. Dan saat itu juga, tante Gigi akan melawan Devon, salah satu Victoria's Secrets Angels. Dan Gigi membuat burger ini! So, aku mencontohnya saja. And this Burger's called 'THE GIGI BURGER!' " jelasnya bangga.

Aku hanya bisa duduk bengong. Menerima kenyataan bahwa, aku tidak bisa memasak. Well, mungkin aku bisa belajar dari youtube.

"Oh ya, bagaimana festival kemarin, sweetie?" Tanyaku pernasaran. Karena tadi sore Ia membawa boneka yang- Well, bisa dibilang besar.

"Sangat keren! Aku menaiki roller coaster dengannya, membeli gulali. Dan, Ia memainkan sebuah permainan ke-"

"Kau menyukainya?" Ucapku memotong pembicaraan kami dengan tatapan 'agak' serius.

"Apa? Menyukainya? Oh hahah kau pasti bercanda, mom. Kami hanya teman...... Dekat."Ia langsung memutarkan kepalanya ke arahku dan tertawa palsu dan langsung meneruskan memakan Burger nya.

"Ayolah, sayang. Kau bisa bercerita kepadaku tentang semua hal. Kau tak perlu menyimpannya. Anggap saja aku juga teman dekatku, baby girl." Jelasku. Ia bisa bercerita kepadaku tentang apa aja. Mau buruk atau tidak. Itu tugas sebagai ibu kan?

*KENNY's POV*

"Kau menyukainya?"

Astaga, mom bertanya tentang ku dan Mark.

Sejujurnya adalah,

Ya, memang aku menaruh sedikit perasaan padanya. Aku menyukainya sejak Ia membantuku saat aku pingsan.  Ia sungguh baik. Sangat jarang menemui cowok sepertinya.

Aku sengaja berbohong kepada mom tentang ini. Karena kau tahu, aku sangat takut jika mom malah memarahiku karena Ia tak suka dengan Mark.

Siapa tahu kan?

But, aku tak jago berbohong. Jadi mau tak mau, aku harus memberi tahu semua ini kepada mom.

"I--- ya." Cengirku kepada mom.

"Aku tahu,Ken. Kau tak bisa berbohong." Tawa mom menggelegar ke seluruh ruangan.

"Hehhehe.. Kau tak marah?" Tanyaku takut-takut.

"Apa? No no. Ken. Apakah kau bercanda? Aku tak akan marah. Menyukai seseorang itu sudah hal biasa. Kau kira mom tak menyukai seseorang saat mom seumuranmu?" Jelasnya, mengusap usap rambutku halus.

Ya, menyukai seseorang itu hal yang biasa.

"Oh iya, dad hari ini pulang, hun!"

Apa pulang?!!

"YEAYYY!" teriakku.

Aku merindukannya.

Sangat merindukannya.


A/n

YESH! Update guys! Btw, please baca ff Zigi author ya. Cek di works author kay?

All the love,
Me xx

Ours. *HENDALL* Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang