part 24

14 1 0
                                    

Clara POV
pagi ini gue bangun seperti biasa, ditra disebelah gue, gue mengelus kepala satya

"hey" kata satya "hmm, kayaknya kemarin rafael yang nemenin gue tidur" kata gue "ya, katanya lo manggil nama gue gitu" kata satya

BLUSH, semalem? masa sih

"gausah blushing gitu kali" kata satya menoel pipi gue "itu kak abi?" kata gue "iya" kata satya

tumben kak abi mau tidur di sofa, biasanya gamau katanya sih pegel-pegel

"kak abii, bangun, kakak gak kuliah?" kata gue "gue ngantuk" sahut kak abi "sekarang jam delapan loh" kata gue "gue libur ra, udah izin sama dosen" kata gue "lah? kenapa?" kata gue "hari ini kan lo pulang dodol, emang lo mau di hari kepulangan lo, lo dianter sama gebetan lo doang? gamau sama kakak lo yang ganteng ini?" kata kak abi

gebetan? apaan coba "hmm, udah boleh pulang? dirumah dong sekarang bobonya" kata gue "tenang, satya gue suruh nginep juga gapapa" kata kak abi

BLUSH, gak gitu maksud gue

"apa sih, orang gue gak maksud gitu" kata gue "gapapa kali ra" kata satya "dara mana?" kata gue mengalihkan pembicaraan "dirumah sama rafael" kata gue "hmm, lo bolehin?" kata gue "boleh kok, gue percaya sama dia" kata satya

hari ini gue pulang ke rumah, akhirnya udah bebas dari rumah sakit

"mau di kursi roda atau di gendong?" kata satya dengan tatapan menggoda "kursi roda" kata gue cepat "yakin nih, abang siap loh gendong neng" kata satya "apasih satya, sejak kapan lo jadi begini" kata gue "sejak kemaren ra" kata adam tiba-tiba masuk

adam dateng sama nancy, serenanya mana? apa putus?

"hai ra, serena di bawah sama kak angga, kak angga ngobrol sama kak abi di adminitrasi, kalo serena ke toilet" kata nancy "oh gitu, nan, bisa tolong bantuin satya? dia lagi naro barang-barang gue tuh" kata gue "okey" kata nancy

gue memperhatikan ruangan ini, rumah sakit, hal yang dulu dibenci sama satya, sekarang satya fine fine aja disini

"ra, bengong aja" kata adam "hmm, gue udah kayak orang lumpuh di kursi roda" kata gue "kan lo sakit, makanya cepet sembuh, biar bisa jalan lagi" kata adam "oh iya ra, satya ngajakin lo kawin" kata adam "ADAM, NIKAH KALI, LAGIAN JUGA NANTI GUE KERJA DULU" teriak satya

BLUSH, nanti? beneran mau nikahin gue?

"nanti? oh tuhkan bener lo suka sama clara" kata adam mengerlingkan matanya ke gue "apasih, gak gitu" kata satya gugup langsung meninggalkan kamar rumah sakit "satya gue sama siapa dong" teriak gue "sama adam" teriak satya dari luar

apa itu bener? satya? oh god

"udah ra gausah dipikirin gitu" kata adam "apasih, siapa yang mikirin dia" kata gue "haii ra, adam, aku aja yang dorongin clara" kata serena tiba-tiba "tapi nanti kamu capek" kata adam "alay lo najis" kata nancy "hahahaha, emang, pasangan baru sih" kata gue

serena dan adam sempat tersenyum, hahaha, mereka bahagia

"ra, gue nginep rumah lo ya" kata nancy "kenapa nan? ada masalah lagi?" kata gue "hmm, lo tau lah" kata nancy

setiap ada masalah pasti nancy nginep dirumah gue, gak peduli gue lagi sakit atau gue lagi ada masalah juga

"ra, lo bisa masuk ke mobil?" kata serena ketika udah ada di depan mobil kak abi "gue yang gendong" kata kak abi "uuhhh kakak tayang aned cama akuh" kata gue berusaha meraih leher kak abi "ra, yang sakit kan lengan sama kaki lo doang, kok otak lo gesrek ya" kata kak abi "kan nurun dari kakak hahaha" kata gue

di perjalanan gue duduk di belakang, satya di sebelah kak abi, disamping gue kak violet, ternyata kak abi tadi dibawah jemput kak vio yang mau menjenguk gue, kak vio terlihat cantik

love at first sight?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang