author POV
hari ini hari pertama clara masuk sekolah setelah izin dua hari, clara hari ini di antar oleh kak abi, karna supirnya masih cuti karena anaknya sakit di kampung
"kak abi, nanti jangan telat jemput aku ya", kata clara, "kalo kakak gak sempet gimana?", goda kak abi "yaudah aku aduin ke mama biar kartu kredit kakak di ambil", clara mulai mengeluarkan jurus mengancamnya
"yaudah gih sana turun, udah jam segini", kata kak abi "gak mau, clara mau di anter kak abi sampe di kelas, kan kak abi libur kuliah" hari ini clara sangat manja dengan kak abi
"lo semalem nonton apa sih ra, manja banget hari ini" kata kak abi sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal "udah ih, ayo anterin" kata clara
"yaudah turun adek sayang" kata kak abi, "bukain pintu nya lah" kata clara tersenyum kecil "OH TUHAN SEMOGA CLARA CEPET SADAR" gerutu kak abi
sampai di depan kelas kedua kakak beradik itu masih berdebat
"sana belajar yang bener ya" kata kak abi, "anterin sampe tempat duduk aku kakak" kata claraakhirnya clara di antar sampai tempat duduk oleh kak abi. "hai kak abi tumben anter clara sampe ke kelas" sapa nancy pada kak abi "si clara gatau kesambet apaan sampe manja banget kayak gini" jawab kak abi " clara mencoba baik pada teman nya kok kak" kata serena
kak abi bingung dengan perkataan serena, sedangkan nancy yang mengerti makna perktaan serena hanya bisa tertunduk, wajah nya memerah.
"yaudah kakak pulang ra, jangan nakal ya" kak abi kini bertingkah sebagai orang tua "oke kak" seru clara
nancy yang tau kalau serena lah dalang di balik kejadian barusan menghampiri serena yang sedang tertawa bersama clara
"lo kan yang bilang ke clara?" tanya nancy "udah kali mbak muka nya gausah di merah merahin gitu" kata serena "tau lo nan, lo bedakannya pake bedak apa blush on sih hahahahahaha" ejek clara
"tau ah males gue, mending gue ke kelas stella" kata nancy pergi meninggalkan clara dan serena
hari ini clara ulangan bahasa dan clara belum sempat belajar, tetapi karena clara tergolong orang yang pintar, clara bisa mengerjakannya walau ada beberapa soal yang clara kurang yakin.
akhirnya bel pulang pun berbunyi, clara menghampiri stella, serena, nancy yang sedang berbincang di depan kelas serena "guys, hari ini gue di jemput kak abi nih, ada yang mau nebeng?" kata clara
"nancy tuh ra hahahaha" celetuk serena "yuk, boleh" kata clara "apasih, gue masih marah ya ren sama lo, gue hari ini di jemput bokap, sekalian mau ke rumah nyokap" kata nancy
"ngapain nan?" kata stella "katanya sih nyokap mau ngasih undangan nikah gitu" kata nancy "terus lo fine gitu nan?" kata clara "ya mau di apain lagi ra, kalo nyokap gue bahagia bokap gue cuma bisa ikhlas" kata nancy dengan nada sedih
ya, papa dan mama nancy sudah bercerai dua tahun lalu, kini mama nancy berencana ingin menikah lagi
"lo gimana nan?" kata serena "ya gue cuma bisa dukung aja, sebenernya gue mau mereka berdua rujuk, tapi apa yang bisa gue lakuin, ya mungkin tuhan udah kasih jalan kayak gini" kata nancy
"ah nancy!!!" kata clara yang langsung memeluk nancy, begitupun serena dan stella
"kita ada disini kok buat lo" kata serena "ah fake lu mah ren" kata nancy sambil tertawa. nancy selalu bisa terlihat baik baik aja di depan teman-temannya.
"kak abi udah dateng tuh, gue duluan ya guys" kata clara yang langsung menghampiri mobil kak abi di depan gerbang
"lama nunggu gak?" kata kak abi "gak juga sih, eh kak nanti siang aku mau pergi ya sama temen aku" kata clara "kemana? kakak anter gak?, tumben lo pake "aku" " kata kak abi "gapapa gue cuma pengen aja pake kata "aku", abisnya kalo di tv gitu" kata clara sambil tertawa "yaudah, nanti juga gue mau pergi" kata kak abi "yaudah pergi aja, gue sama temen gue kok kak" kata clara.

KAMU SEDANG MEMBACA
love at first sight?
Teen FictionPernah merasakan sakit karena cinta, Clara sempat tidak mempercayai adanya cinta, tetapi karena kehadiran sahabat yang bisa merubah cara pandang Clara akan cinta membuat Clara kembali mempercayai apa itu cinta. Tetapi, jika seseorang mengatakan pada...