Chapter 13

27 3 0
                                    

Penyebab Elbo sangat merasa terusik akan kehadiran Yuli karena Yuli sangat dikucilkan di sekolah mereka.mereka mengucilkan Yuli karena Yuli bertubuh gendut,hitam,dan terlihat lusuh,Yuli seperti tak mampu merawat dirinya.Yuli sangat berbeda dengan teman-temannya di sekolah itu,teman-temannya berpenampilan rapih dan sangat elok untuk dipandang,terutama perempuan-perempuan di sekolah itu,jauh berbeda dengan Yuli.

"Yuli,kau!kenapa kau ada di sini?lebih baik kau pergi dari sini!aku tidak ingin melihatmu!".bentak Elbo pada Yuli.
"Aku hanya ingin memberikan air mineral ini padamu,aku tahu kau sangat kehausan dan kau terlalu lelah untuk berjalan,ya kan?ambil saja ini aku ikhlas memberikannya padamu". Yuli memberikan air itu pada Elbo.dan pergi meninggalkan Elbo.

Elbo menerima air itu dan bingung melihat Yuli yang pergi bergitu saja.

"Ah sudahlah!dia itu tidak penting!untuk apa aku memikirkannya?yang penting aku dapat minum sekarang dan rasa hausku akan segera hilang". Elbo sama sekali tidak menghargai Yuli,dia hanya memanfaatkan Yuli,gadis lugu itu.

"Elbo,meskipun kau membenciku tapi aku tidak akan pernah menyerah untuk mendapatkanmu,karena kau adalah cinta pertamaku". Yuli menatap Elbo dari kejauhan dengan penuh rasa cinta.

****

"Van..Vell.." panggil Nuri pada Vanya dan Vella yang membuat mereka mengalihkan pandangan dari handphone mereka sejenak dan menatap Nuri.
"Ada apa?" tanya mereka pada Nuri.
"Kalian udah tahu tentang anak baru itu,yang namanya Yuli itu loh,katanya dia itu cinta bangettt..ngett..ngett..ngett sama si Elbo". Ucap Nuri yang membuat Vella dan Vanya sangat terkejut.
"Whatt?apa aku nggak salah dengar?". Vella terlihat sangat tidak percaya.
"Nggak Vell". Jawab Nuri.
"Yuli jatuh cinta sama Elbo?nanti kalau aku ketemu sama Yuli aku mau nanya ah ke dia,apa sih yang buat dia bisa jatuh cinta sama truk gandeng itu?". Ucap Vella yang diikuti dengan gelak tawanya dan kedua temannya itu.
"Ya udahlah biarin,kalau emang si Yuli itu suka sama Elbo berarti bagus dong,setidaknya sekarang si Elbo sedikit menjauh dari gue". Vanya tersenyum bahagia sembari mengibaskan rambutnya.
"Ya,ya.bener banget Van,semoga aja begitu". Jawab Nuri,yang diikuti dengan senyuman di wajahnya.

****

Sepulang sekolah,seperti biasa Vella dan Nuri menemani Vanya yang sedang menunggu Alto mengambil motor di parkiran.
Hujan turun sangat lebat,mereka meneduh di bawah pos satpam.
Sebelum Alto datang mereka sangat asik mengobrol dengan diiringi gelak tawa.
Saat mereka sedang asik mengobrol Elbo datang mengampiri mereka lebih tepatnya adalah Vanya.

"Vanya".sapa Elbo sangat manis pada Vanya seraya membenarkan dasinya yang sudah basah kuyup karena terkena air hujan.

Vanya tak memandang Alto,dia memalingkan wajahnya ke objek lain.

"Vanya,pulang sama aku yok,aku anter pakai mobil aku,daripada kamu dianter sama Alto pakai motor,nanti kamu jadi basah terus nanti kalau kamu sakit gimana?". Ucap Elbo dengan sombongnya.
"Eh peduli amat loh sama gue,gue gak bakalan sakit kok apalagi gue dianter sama pangeran gue,itu jauh lebih romantis,ditambah lagi dengan hujan yang lebat ini". Jawab Vanya.

Nah Elbo tuh tuan putri loe si Yuli dateng,mendingan loe anterin dia aja ya.oke bye.
Mereka semua lalu pergi meninggalkan Elbo.

"Elboo".Yuli memanggil Elbo namun Elbo malah pergi meninggalkannya.
"Ihhh..Elbo mah jahat,Yuli jadi kesel sama Elbo".

Yuli pun memasang wajah cemberutnya dan pergi meninggalkan sekolah sendirian.

Meskipun Yuli selalu tak dianggap dan bahkan dibenci oleh Elbo namun Yuli tak pernah putus asa,dia akan terus berusaha untuk bisa mendapatkan Elbo.
Lalu,apakah Yuli berhasil menaklukkan hati Elbo dan membuat Elbo menjadi miliknya dan melupakan Vanya?

-Only You And Just You-

Maafkan wattpad saya yang suka eror sehingga ada bagian cerita yang hilang.
Maafkan juga mood saya dan koneksi jaringan hp saya yang tidak stabil~

But,stay with my story ya guys!

Only You And Just YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang