Selain Vanya aku juga memiliki seorang sahabat lagi dia bernama Nuri.Dia Sahabat kami sejak SD.
Aku&Nuri selalu berusaha mempersatukan Alto&Vanya.Segala cara telah kami lakukan,tapi selalu saja tidak bisa membuat mereka menjadi sepasang kekasih.
Tapi aku&Nuri tidak pernah lelah dan menyerah untuk mempersatukan mereka hingga menjadi sepasang kekasih,meskipun harus menyebrangi danau,sungai lautan pasti akan kami tempuh,meskipun kami tidak bisa berenang.*Skip
"Vella... Nuriii...!!!" Teriak seseorang memanggil aku dan Nuri.
Kami pun melihat ke belakang,seorang perempuan terlihat sedang berlari dengan sangat sangat kencang,daun-daun pun berterbangan akibat ulah perempuan itu."Vanyaa,Vanya ada apa?"
"Kenapa kau berlari?"
"Vanya berhentii!!!" Teriak Nuri dari kejauhan.
Ternyata Vanya yang memanggil kami tadi."Gubrakk!!!" Vanya tidak bisa berhenti lagi,hingga ia menubruk aku dan Nuri.
"Awww..."Aku pun menjerit kesakitan,karena tubuh Vanya tepat jatuh di atas kakiku.
"Vanya!
Dimana matamu?
Tidak bisakah kau tidak berlari? Bisakah kau berjalan biasa saja?
Bila kau berjalan biasa saja&tidak berlari,pasti kita tidak akan jatuh seperti ini!
Lihat sekarang kakiku sakit sekali karena ulahmu!" Ocehanku yang bertubi-tubi pada Vanya,karena aku sangat kesal!."Maaf Vella,Aku benar-benar tidak sengaja,aku berlari sangat cepat hingga tidak bisa berhenti dan akhirnya aku menabrak kalian,sekali lagi tolong maafkan aku Vella,Nuri"
"Baiklah aku maafkan,tapi apa alasanmu berlari hingga sangat kencang seperti itu? Tanyaku yang penasaran pada Vanya.
"Elbo!Manusia jahanam itu!dia tadi mengejarku,dan berteriak-teriak hingga membuat aku sangat malu!
Semua orang memperhatikan kami,dia mengejarku bagaikan seekor kerbau yang ingin mendandukku! Aku sangat malu dibuatnya!""Hahahaha" Nuri tertawa dengan sangat kencang hingga semua orang memperhatikannya"
Tentu saja aku tidak tinggal diam,aku membungkam mulut Nuri menggunakan tanganku.
"Nuri!bisakah kau diam?!
Kau membuat aku dan Vanya malu!
Lihatlah! sekarang semua orang memperhatikan kita,seakan-akan kita adalah tontonan gratis untuk mereka!""Ya,aku minta maaf,Vanya sih kenapa dia bilang Elbo mengejarnya,seakan-akan seekor kerbau yang akan menanduknya.Aku jadi tidak dapat menahan tawaku!
Aku kan orangnya jujur! Tidak suka menyembunyikan sesuatu terutama apa yang aku rasakan,seperti sekarang,aku ingin tertawa,ya jadi aku tertawa saja""Nurii! Kau benar-benar membuatku kesal! Teriakku pada Nuri,yang rasanya saat itu juga aku ingin menendangnya hingga mencapai puncak monas!"
"Vella.. Vella... Sudah hentikan,lupakan saja apa yang tadi sudah Nuri lakukan,bukankah memang dia selalu membuat kita kesal?
Jadi,ehmm.. Sudah tenanglah,Ok?" Bujuk Vanya padaku,agar aku tidak marah lagi.Akupun mengangguk,mengiyakan Vanya.
Akhirnya,aku,Vanya&Nuri pun masuk ke dalam kelas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Only You And Just You
Roman d'amourHai,Aku Vella.Aku memiliki seorang sahabat,dia bernama Vanya.Aku di sini akan menceritakan kisah cinta Vanya sahabatku.