Chapter 4

7K 541 8
                                    

Hai readers💟
Semangat puasanya
Happy reading👍

%%%

"Lah, demi apa?"

"Rejeki ya Allah."

"Rekor ini, asli parah."

"8 keajaiban dunia ini mah, yuhu."

"Aku padamu Buuu."

Teriak beberapa murid kelas X MIA-2.

"Tumben banget GIS freeclass?" Ujar Rafto.

"Sekali-sekali lah" Ujar Yovie menambahkan.

(Namakamu) bernafas lega, pasalnya sejak tadi ia menahan lapar.

(Namakamu) mengeluarkan kotak makan-nya. Kali ini (Namakamu) sarapan dengan bubur ayam buatan bunda Alia. Yaa, itung-itung ga jajan sembarangan.

Membuka tutup makannya, lalu mulai menyuap.

Iqbaal yang melihat (Namakamu) makan, mulai berkomentar.

"(Nam..) parah lo, udah makan lagi, emang tadi sarapan lo kurang?" Ucap Iqbaal beruntut dengan nada heran.

"Heh, lo sotil banget dah, bacot lagi, gue laperrrr jangan ganggu gue." Ucap (Namakamu) lalu melanjutkan makannya.

"Emang lo tadi ga sarapan, (Nam..)?" Kali ini Khalda yang tanya.

"Engga, Khal" Ujar (Namakamu) setelah menelan makanannya.

"Kenapa ga sarapan (Nam..)?" Tanya Iqbaal 'lagi'.

"Kepo banget lo, Baal." Ari menyambar.

"Bodo sih ye." Ucap Iqbaal sinis.

"Tadi pas konser ada tragedi, tadi kan gue juga hampir telat jadinya." Ucap (Namakamu) santai lalu kembali menyuap makanannya ke mulut.

"Tragedi? Konser?" Ucap Iqbaal bingung.

"Tunggu.Maksud lo di kamar mandi?" Ujar Dianty dengan nada sedikit mengejek. Padahal dari tadi Dianty asik dengan ponselnya.

"Iya." Ucapnya dengan santai 'lagi'.

"Jangan-jangan tragedi yang lo maksud itu, kejedot di kamar mandi?" Tanya Dianty dengan nada mengejek 'lagi'.

"Emanggg." Ucap (Namakamu) geram. Pasalnya dari tadi ia di tanyai mulu. Kan gajadi makan, mau makan dipotong mulu.

"Hahahaha, asli (Nam..) ngakak, mana yang sakit?" Ucap Dianty rempong sambil menarik dahi (Namakamu) yang sedikit memerah dan bengkak.

"Bahasa lo ketinggian, kutil. Sok-sokan konser." Ledek Maura.

"Udah? Ketawain aja terus, berbi mah sering diginiin." Ujar (Namakamu) sok sedih.

"Hahaha najis berbi." Ucap Arin masih dengan tawanya.

-oo-

Seperti yang sudah direncanakan semalam di grup, para curut kejepit mau hangout.

"Mau kemana?" Tanya Ari.

Between Us [IDR]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang