ERROR : Love Or Lies, #121 On Teen Fiction (02-08-16)
Keiara Alea Dinata
Seperti kata orang, takdir itu tak bisa di tebak dan suka seenaknya saja mempermainkan hidup seseorang. Hari ini yang terlihat baik-baik saja bisa berubah menjadi berantakan es...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Drrt... drrtt...
Ponsel milik Ara bergetar membuat fokusnya teralihkan dari buku cetak mata pelajaran Sejarah di atas mejanya. Ara mengambil ponselnya yang sengaja dia letakkan di sebelah kotak pensil. Ternyata ada satu pemberitahuan pesan masuk di WA dari nomor baru.
+62 821-12xx-xxxx
Save no gue. Baru ganti
Siapa?
Pacar lo
Ara berpikir sejenak. Dia menggigit bibirnya sebelum akhirnya menggerakkan jari di atas keyboard mengetikkan sebuah nama.
Lava?
Akhirnya lo akuin gue.
Ara mendengus malas setelah membaca balasan dari Lava. Dia bisa membayangkan di seberang sana Lava tengah tersenyum penuh kemenangan. Harusnya Ara pura-pura tidak tahu saja. Kalau begini bisa-bisa Ara dikira memang berharap jadi pacar Lava!
"Lun, lo ada ngasih nomer gue ke orang?"
"Enggak," balasnya. "Kenapa? Ada orang asing ngechat lo?"
Ara memampangkan layar ponselnya yang berisi chat dari Lava ke hadapan Luna. "Lava ngechat lo?!" Luna segera mengambil ponsel Ara untuk memastikan apa yang dilihatnya bukan khayalan.
"Kenapa Lava?"
"Lo dichat?"
"Dapet nomer lo dari mana?"
Gea dan Wanda yang duduk di depan Ara segera menoleh begitu mendengar suara Luna. Sedangkan Maya yang duduk sendirian di belakang sudah menjulurkan kepalanya ikut mengintip isi ponsel Ara yang dipegang Luna.
"Bukan kalian yang ngasih nomer gue?" Ketiganya kompak menggeleng. Mereka tidak mungkin berani sembarangan memberikan nomor Ara. "Kalo gitu siapa kira-kira yang ngasih nomer gue ya?"
"Apa mungkin Reno?" tebak Wanda. "Biar slengean gitu si Reno 'kan lumayan terkenal dan punya banyak kenalan di kelas lain. Mungkin Lava minta ke dia."
Ara lalu memandang Reno yang duduk di barisan pojok. Cowok itu sibuk bermain ponsel bersama anak cowok lainnya. Saat ini kelas mereka memang sedang jam kosong sehingga para murid bebas melakukan kegiatan masing-masing.
Ara menghampiri Reno diikuti oleh Maya yang mengekor di belakangnya. Sedangkan Luna, Gea, dan Wanda memilih memperhatikan dari jauh.
"Ren, lo ada ngasih nomer gue ke Lava?" tanya Ara yang sudah berdiri di samping Reno.
"Mmm... itu..." Reno mengusap tengkuknya. Ara yakin memang Reno pelakunya jika dilihat dari sikap cowok itu yang seketika gugup. "Iya, gue yang kasih. Emang gaboleh, Ra? Lo berdua 'kan pacaran."
![ERROR : Love Or Lies [Revisi-Ongoing]](https://img.wattpad.com/cover/73567833-64-k770472.jpg)