15

5.1K 273 0
                                    

Noura pov

Gue ngambek. Ngambek sama Valen gara-gara kemaren dia ngumpet pas ngajak gue ke pasar malam. Njir, gue gatau tempat maslahnya waktu itu.

Flashback

"Valen, kesana yuk!" Ujar gue pada Valen yang sedang berdiri disebelahku. Tak ada sautan dari Valen membuat gue penasaran dan akhirnya gue nengok ke kanan dan tak ada Valen.

"Njir, nih bocah kemana coba?" Gue melihat sekitar dan tak menemukan sosok Valen. "Ninggalin, asu."

Gue ngeluarin HP dan mencoba menelpon Valen dan mengiriminya pesan, tapi tak ada satupun yang diangkat dan dibalas.

"Awas nih anak!" Ujar gue sembari berjalan keluar dari pasar malam itu. "Gue tabokin kalo ketemu."

Mobilnya Valen tadi diparkir dimana ya? Gue kok lupa. Apa jangan-jangan dia pulang beneran ninggalin gue? Gue kan gatau tempat.

DORRR

Gue terlonjak kaget dan hampir saja menendang harta cowo itu. Yaps, yang ngagetin gue cowo bertopeng seram bak monster. Gue memutar bola mata kesal dan menarik topeng itu. Valen.

Gue dah tau sebelum gue ngelepas itu topeng. Dia masih pake seragam. Seragamnya persis kek gue dan memangnya ada selain gue sama Valen yang pake seragam? Gada. Dan jaketnya itu gue jamin baru beli disini. Masih ada harganya, wkwk.

Gue lempar itu topeng tepat diwajahnya dan berjalan menjauh dari Valen. Valen mengejar.

"Pergi sono lo!" Gue mendorong Valen menjauh dan tetap berjalan mencari taksi.

"Lo ngambek sama gue? Gue minta maaf deh." Valen menahan lengan gue dan terus-terusan minta maaf. Tapi gue gamau maafin dia, kalo tadi dia ga ninggalin gue kek gitu, gue gabakal marah.

Flashback off

"Masih ngambek nih?" Tanya Valen. Gue tetap berjalan tanpa menjawap pertanyaannya. Lagian kesel banget. Emang dikirain ga kesel apa ditinggalin di tempat rame kek gitu.

"Noura cantik, jangan ngambek dong."

"Gue beliin es krim nih." Valen meletakkan es krim itu diatas meja belajar gue. Es krim udah ga mempan buat gue, Val.

"Gamau."

"Seriusan? Buat gue ya?" Dia ngambil lagi itu es krim. Berarti dia ngasihnya ga ikhlas, untung ga gue ambil.

Kasur disebelah gue bergerak dan gue tau itu Valen. Iyalah orang cuma Valen yang ada di kamar.

"Noura, ini es krim nya. Keburu cair."

"Makan aja sana, tadi katanya mau dimakan." Gue mencibir dengan sangat pelan bahkan gue rasa Valen tidak mendengarnya.

"Ga gue makan, ini buat lo." Valen mengatakan itu sembari menyodorkan es krim cokelat itu di sebelah wajah gue.

"Gue terima tapi blom gue maafin."

Valen menghela napas berat, "Trus, gimana biar lo maafin gue?"

Dasar Valen bego!

Ga peka deh ihhh!

"Ajak gue jalan, tapi lo gaboleh kek kemaren lagi."

"Sip! Ayo!"

o0O0o

"Ra, beli balon yuk!" Valen menarik tangan Noura menuju ke abang-abang balon.

"Gue warna biru, lo mau warna apa?"

Noura memperhatikan balon-balon itu dan menunjuk salah satu balon yang berbeda dari yang lainnya.

"Yang onoh!" Abang-abang balon itu mengambil balon berbentuk panda. Noura sangat suka dengan panda, segala benda yang dia miliki kebanyakan bergambar atau berbentuk panda.

"Nih neng,"

"Berapa bang?"

"Gratis deh buat eneng cantik," abang balon itu tersenyum kepada Noura. Valen yang melihat itu melangkah satu langkah ke depan Noura dengan memasang wajah galak.

"Saya kan pacar nya, jadi saya gratis juga dong bang." Valen menekan kata pacar lalu pura-pura tersenyum. Wajah abang balon itu tetap tersenyum tanpa merasa bersalah.

"Duh, sebelum ada janur kuning melengkung, si enengnya masih bisa saya rebut dari mas nya." Valen yang semakin lama semakin kesal mendengar perkataan abang balon itu bergegas menarik Noura serta menyerahkan balon yang dia pegang.

"Saya gajadi beli bang," Valen menatap abang balon itu kesal. "Besok saya nikahin dia bang. Awas aja kalo abang berani!"

"Becanda mas, saya udah punya bini kali. Eneng cantiknya jagain ya, jangan sampe dicolong orang laen."

Noura tertawa mendengar celotehan Valen dengan abang balon itu. Lumayan membuat dirinya sedikit senang.

Valem menarik Noura sampai di depan mobil Valen. Valen duduk di kap mobil jeep nya dan mengatur napasnya.

"Abang balon gila!"

Hoittt..
Xiexie buat vote nya kawan2..
Thank you arigatou makasih.. 

Vomment? Boleh kali

My Trouble is BadboysTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang