Update terakhir di bulan Juni -sepertinya-.
Sekaligus satu dari dua update terakhirku sampai jangka waktu yang tidak diketahui -i guees.***
"Halo semua! Aku kembali ke Seoul dan aku mengundang kalian ke pesta reuniku. Datang pukul delapan besok malam! Aku tidak sabar untuk bertemu kalian lagi (: Penuh cinta, Choi Mina."
Jadi Choi Mina, sahabatku, akhirnya kembali dari Kanada.
"Sudah lama sejak terakhir kali aku mendengar kabar darinya," kataku, masih menatap pesannya.
"Jadi, ini akan jadi reuni teman SMA?" tanya Taehyung, mengunci layar ponselnya dan menyingkirkannya.
"Ya, sepertinya. Apa itu tidak canggung? Ingat kau memukul Jongsuk karena dia tidak mengembalikan uangmu. Bagaimana jika dia melihatmu lagi?" tanyaku, dan ia menggaruk bagian belakang kepalanya.
"Kuharap dia tidak mengingat itu," kata Taehyung, meringis.
Perlahan aku tertawa, kemudian aku mengingat sesuatu. Sial.
"Uh, Taehyung?" Kugigit sudut bibir bawahku, "Apa kita beritahu mereka kalau k-kita ...,"
Aku tidak bisa mengucapkan kata 'menikah' karena kata itu terdengar begitu aneh jadi aku hanya menunjukkan cincin di jariku padanya. Iya, aku memakai cincin itu. Ajaib bukan?
"Waah." Ia meraih pergelangan tanganku dan menariknya lebih dekat, melihatnya dengan jelas. "Kau benar-benar memakainya."
Kutarik tanganku, "Aish, hanya karena kau memberitahuku soal perjanjian itu. Dan selain itu, aku harus menjaga jarak lima meter darimu."
Taehyung memutar bola matanya. "Itu lagi!" Ia terdengar frustasi, "Itu ide bodoh."
Kenapa? Ia mau berada di dekatku huh?
Tidak Hyejin, jangan memuji diri sendiri.
Oke.
"Baiklah," kataku, "Tapi aku serius, serius bilang padamu kalau aku tidak punya perasaan aneh padamu, sungguh."
Ejeknya, "Iya, aku tahu, oke. Aku sudah membuang semua kenangan aneh waktu SMA antara aku dan kau."
Kurasakan gumpalan di tenggorokanku.
Ia melupakan semua itu? Sungguh? Sekarang semua itu tidak berarti untuknya?
"Bagus, aku juga sudah lama menghapus semua kenangan itu," kataku padanya sebelum tertawa kikuk.
Ia juga, tertawa kikuk, kemudian terjadi kecanggungan, hening, atmosfer yang ada di antara kami. Ia mungkin memikirkan hal yang sama seperti yang kupikirkan.
Sangat gila bagaimana sekarang kami bersama 'kan?"
Dimulai sebagai orang asing, mengurus urusan kami masing-masing. Aku adalah murid sekolah yang nerd, dan ia adalah berandalan yang suka bermain di sekolah, sampai suatu hari kami memutuskan bahwa bertengkar satu sama lain adalah sebuah rutinitas harian.
Kemudian kami menjadi pasangan.
Dan sekarang kami menikah, tanpa ada hal romantis yang terjadi.
Banyak hal yang meningkat dengan sangat cepat, meskipun Taehyung dan aku tidak pernah bertemu selama tiga tahun setelah lulus dari SMA, terkadang, aku merasa nyaman berada di sekitarnya, seperti dulu. Dan kemudian terkadang, aku mengingat kenyataan bahwa aku bersama dengannya, hanya untuk menyingkirkan si psikopat alias Jung Soohyun.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mr Arrogant [Buku 2] ➳ KTH
FanficTERJEMAHAN BAHASA INDONESIA | © WTKFICS Matanya berbisik 'Apa kita pernah bertemu?' "Lee Hyejin?" Panggilnya, dan secara tiba-tiba aku teringat kenangan kami. Lama tidak bertemu, Kim Taehyung.