"Jika kau tahu. Kau akan terkejut. Lee Taerin."
-
-
-
-
-
Author POV
Sesekali Chanyeol melirik ke arah depan, Taerin sedang menyiapkan dirinya karena Uisa sudah mengijinkannya untuk pulang. Sejak Jongin yang memutuskan untuk pergi dan mengobati lukanya, Taerin tidak ada bicara sama sekali dengan Chanyeol, Chanyeol tahu Taerin marah padanya karena sudah menyakiti Jongin.
Chanyeol yang duduk di sofa lalu bangkin dan berjalan ke arah Taerin yang berdiri di tepi ranjang dan mempunggunginya, Chanyeol memeluk Taerin dari belakang secara tiba-tiba, ia meletakkan dagunya di pundak Taerin.
Taerin kaget karena Chanyeol yang tiba-tiba memeluknya, ia hanya diam karena ia masih marah pada Chanyeol, Taerin tidak membela siapapun di antara Jongin ataupun Chanyeol, tapi bagaimana pun Chanyeol sudah menyakiti Jongin, dan Taerin takut jika nanti Jongin akan membalasnya.
"Apa kau yakin ingin pulang? Kau bahkan belum sampai tiga hari disini?" Tanya Chanyeol, Taerin diam tidak menjawab.
Chanyeol tersenyum kecil, sepertinya Calon istri-nya sedang marah padanya, "Aku minta maaf. Kau jangan marah lagi.." Ucap Chanyeol sambil mengeratkan pelukannya pada Taerin.
Taerin membalikkan badannya agar menghadap Chanyeol, Chanyeol tidak melepas pelukannya hanya saja tangannya masih berada di pinggang Taerin, Chanyeol menaikkan alisnya bertanya, kenapa Taerin melihatnya seperti itu.
"Kenapa kau melihatku seperti itu?" Tanya Chanyeol, Taerin masih diam.
Taerin melepas pelukan Chanyeol, "Aku mau pulang," Ucap Taerin, bukannya melepas pelukannya pada Taerin, Chanyeol malah mengecup kening Taerin.
Chup~
Sontak itu membuat Taerin membulatkan matanya, "Aku minta maaf," Ucap Chanyeol sambil menatap mata Taerin lekat.
"Kenapa kau minta maaf padaku? Harusnya kau minta maaf pada Jongin," Jawab Taerin dengan nada kesal.
Chanyeol terkekeh, "Kenapa kau ingin aku minta maaf padanya. Ia pantas mendapatkan itu, bagaimana ia bisa mengatakan pada Calon istriku jika ia jatuh cinta padamu. Aku tidak suka," Jelas Chanyeol, Taerin menaikkan sebelah alisnya, apa maksud dengan kata 'Calon istri'?
"Calon istri? Aku? Kita menikah masih lama Chanyeol, jangan menanggilku dengan embel-embel seperti itu," Ucap Taerin sambil menggelengkan kepalanya.
"Kita akan ujian kelulusan tiga hari lagi setelah itu kita akan menikah, mungkin empat atau lima hari dari sekarang," Jawab Chanyeol yang membuat Taerin menelan ludahnya. "Eomma menelponku, jika kau sudah pulih kita akan menyiapkan baju pernikahan. Gedung, undangan dan yang lain dalam urusan pernikahan sudah siap, hanya pengantinnya yang belum," Jelas Chanyeol yang membuat jantung Taerin berdetak dua kali lipat, menikah? Astaga, bahkan Taerin tidak pernah memikirkan itu.
"Bukankah itu terlalu cepat?" Tanya Taerin ragu.
"Terlalu cepat bagaimana? Sudahlah, kita hanya menyiapkan baju pernikahan, hanya itu. Kau tahu, pasangan pengantin biasanya sangat sibuk menyiapkan pernikahan mereka, tapi kita? Sudah ada yang mengurusnya, kita hanya tinggal menikah. Aku rasa itu tidak sulit," Jelas Chanyeol lagi, Taerin memukul lengan Chanyeol karena kesal.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mr. Troublemaker
Fanfiction[Complete Story] #105 IN FANFICTION (01.02.17) Dunia ini sempit menurutnya. Bukan salah Tuhan, karena Tuhan mencatat disetiap lembar buku hariannya tentang kehidupan mahluk-Nya. Ada yang seperti ini atau seperti itu. Tapi jika dia menginginkan dunia...