100 Words

944 56 9
                                    

Viny menatap langit dari balik jendela kamarnya. Langit yang mulai menghitam dan mulai meneteskan air matanya satu persatu.

Disaat yang sama air mata juga menetes dari mata milik Viny, air mata yang mengungkapkan kesedihan yang ia rasakan.
"Vin.." Ucap lirih seorang gadis sambil mengelus punggung Viny.

Viny masih berada dalam kesedihannya. Rintik air hujan turun semakin deras begitu pula air mata Viny.

Bayang bayang Hanna sesekali melintas dipikiran Viny.. Membuat air mata miliknya terus menetes.

Sementara Lidya yang berada di belakang Viny hanya menghela nafas pelan, ia tahu seberapa besar rasa sayang Viny terhadap Hanna.

"Hanna, Cepatlah kembali" batin Viny.

Tbc..
Dabel apdet(?)
Walaupun ini absurd(?)

Vote dan Comment kakak~

Seishun High School [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang