WARNING!! IT'S GENDERSWITCH (GS for all uke) FanFic, Don't Like Don't Read, no BASH! ^^
.
.
.
.
Happy Reading~Sepulang sekolah Baekhee dan kawan-kawannya sudah berjanji akan berkumpul bersama di cafe favorit mereka sejak SMP.
Empat sekawan itu baru saja keluar dari gedung sekolah mereka. Saat mendekati gerbang Baekhee tak sengaja menangkap siluet seseorang yang ia kenali , "oh? Sehun oppa!!" panggilnya membuat beberapa orang menoleh kearahnya termasuk Sehun dan ketiga kawannya.
Baekhee tak menghiraukan tatapan itu dan segera menghampiri Sehun, "mau pulang?"
"Em, kau juga?"
"Ania, aku mau pergi bersama teman-temanku. Oppa mau ikut?"
"Ah anio, aku tidak mau mengganggu kalian"
"Gwaenchana sunbae, kau boleh ikut bersama kami" celetuk Jongdae.
"Jinjja?"
Ketiga kawan Baekhee mengangguk setuju. Baekhee tersenyum cerah pada Sehun, "eotte?"
"Baiklah aku ikut" sahut Sehun seraya membalas senyuman Baekhee. Kini mereka berempat berjalan bersama menuju cafe favorit mereka yang kebetulan tidak jauh dari SMA mereka.
Sehun mengamati desain cafe tersebut, "cafe ini bagus juga" puji Sehun.
"Iyakan? Ini tempat favorit kami sejak SMP. Milik keluarga Jongdae" jelas Baekhee, "oh oppa kenalkan ini Kai dan yang ini-"
"Kami sudah kenal" potong Jongdae.
"Mwo? Jinjja?"
"Nde, tadi kami bertemu sunbae di sekolah" sambung Kai membuat Baekhee mengangguk-anggukkan kepalanya mengerti.
"Kalian berdua tak perlu seformal itu, kalian boleh memanggilku hyung. Teman-teman Baekie berarti adikku juga"
"Nde hyung!" sahut Jongdae dan Kai bersamaan.
"Oh iya, yeoja manis di samping Kai ini Kyungji" lanjut Baekhee sambil menatap yeoja yang duduk berhadapan dengannya. Sehun tersenyum ramah kearah Kyungji, sementara itu Kyungji membalas senyuman Sehun dengan agak malu-malu.
"Jadi kalian sudah berteman sejak SMP?" tanya Sehun setelah pesanan mereka tiba.
"Em.. Kami juga selalu melindungi Baekhee dari serangan si alien itu" papar Jongdae dengan bangganya.
"Alien? Ah..Park Chanyeol maksud kalian?"
"Hyung mengenalnya?" tanya Kai dan Sehun mengangguk, "dia sekelas denganku"
"Jinjja?!" pekik Baekhee terkejut, "berarti oppa sekelas dengan eonni??"
"Ne, kau pasti gemas jika melihat ekspresi terkejut Luna tadi" oceh Sehun sambil terkikik geli mengingat wajah dungu Luna saat bertemu dengannya.
"Lalu apa yang eonni lakukan setelah tahu oppa kembali?"
"Dia diam saja, mungkin dia masih marah dan juga terkejut karena aku muncul secara tiba-tiba"
Ketiga teman Baekhee mengamati percakapan kedua orang tersebut dengan pandangan bingung.
"Hyung juga mengenal putri es itu?" tanya Jongdae.
Dugh.
"Akh!" mereka terkejut ketika Jongdae tiba-tiba memekik kesakitan, "Ya! Kenapa menendangku!" umpatnya pada Kai.
"Jaga bicaramu" balas Kai datar.
Sehun tersenyum melihat tingkat kedua namja itu, "ne aku mengenalnya"
"Sehun oppa orang yang paling dekat dengan eonni" sambung Baekhee.
"Jinjja? Lalu kenapa hyung membiarkan putri es itu membully uri Baekie?!" pekik Jongdae.
"Keuggae..mulai sekarang aku akan menjaga Baekie dan tak akan membiarkan Luna berbuat seperti itu lagi" ucap Sehun membuat wajah Baekhee merona.
Kai memperhatikan yeoja yang tengah merona menatap Sehun kemudian menghela nafasnya, "baiklah, kalau begitu hyung urus Luna noona, aku yang akan mengurus Chanyeol hyung"
"Kau..mengurus Chanyeol?" tanya Sehun agak tak yakin.
"Em..akan ku laporkan dia pada ibunya jika dia sudah berbuat keterlaluan"
"Kau mengenal ibu Chanyeol?"
"Tentu saja, ibu Chanyeol hyung adalah bibiku"
"Mwo?!"
"Kai dan Chanyeol adalah saudara sepupu oppa" jelas Baekhee, namun bukannya percaya Sehun justru mengamati Kai dengan intens.
"Sama sekali tidak ada kemiripan" gumam Sehun.
Kai mendengus ketika mendengar ucapan Sehun, "maksud hyung aku hitam sementara Chanyeol hyung memiliki kulit cerah?" oceh Kai membuat ketiga kawannya yang lain menahan tawa mereka.
"Em.. Tinggi kalian juga terpaut cukup jauh" tambah Sehun dengan wajah innocentnya.
"Ya! Itu karena Chanyeol hyung saja yang kelebihan hormon, tinggiku ini sudah ideal dan lagi aku tidak hitam. Kulitku ini eksotis" protes Kai, "sebagai namja hyung itu terlalu pucat" balas Kai.
"Mwo? Ya!" pekik Sehun mulai tidak terima. Siang itu kebersamaan mereka terisi oleh adu mulut antara Kai dan Sehun. Sesekali Baekhee tertawa melihat tingkah kawan-kawannya. Hari ini Baekhee benar-benar senang karena Sehun sudah kembali ke Korea.
"Oppa, kapan oppa akan kembali menempati rumahmu?" tanya Baekhee saat ia dan Sehun sedang duduk berdua di halte menunggu bus.
"Nanti sore, kenapa? Kau begitu merindukanku ya?" goda Sehun sementara Baekhee mempoutkan bibirnya sembari menginjak sepatu yang Sehun kenakan, "kau ini percaya diri sekali oppa"
Sehun terkekeh mendengar ocehan Baekhee, "kau mau membantuku menata rumah?" tawarnya kemudian. Baekhee terlihat berpikir sejenak kemudian beralih menatap Sehun, "asalkan oppa menraktirku bubble-tea, eotthe?"
"Tidak masalah, aku akan membelikanmu bubble-tea sampai kau tak bisa meminumnya lagi"
Keduanya tertawa kecil dengan pembicaraan mereka. Tak lama berselang bus yang mereka tunggu-pun tiba dan mereka segera naik kedalam bus tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mistake
Fanfiction[ChanBaek_HunHan_GS] Baekhee dititipkan ke keluarga Xi saat usianya 6 tahun. Entah mengapa tuan Xi tak bisa berhenti menyayangi Baekhee, dan hal itu menjadi salah satu alasan Luna membenci Baekhee. Dia sering membully Baekhee bersama dengan Chanyeol...