EPILOG

12.9K 722 31
                                    

WARNING!! IT'S GENDERSWITCH (GS for all uke) FanFic, Don't Like Don't Read, no BASH! ^^
.
.
.
.
EPILOG
Happy Reading~

1 Year Later~
Liburan tengah semester kembali tiba pada akhir musim semi. Delapan orang remaja telah berjanji kalau mereka akan menghabiskan liburan bersama. Mereka sempat bingung memutuskan tujuan mereka antara Jeju dan Pohang. Namun disinilah mereka berdiri sekarang. Pohang. Bukan berarti mereka tidak ingin ke Jeju, mereka berdelapan sudah ke Jeju pada liburan kenaikan kelas setengah tahun yang lalu dan menginap di rumah keluarga Xi, kali ini Chanyeol dan Kai ingin menemui nenek mereka, hitung-hitung mengantar Baekhee dan Luna untuk berkunjung ke makam ibu mereka juga. Lagi pula mereka semua jarang sekali pergi di Pohang.
"Desa ini sejuk sekali" cetus Misook yang tengah berjalan di jalanan setapak sambil bergandengan tangan dengan kekasihnya. Mereka berdelapan sedang dalam perjalanan menuju rumah nenek Chanyeol dan juga Kai.
"Emm..disini tidak banyak kendaraan maupun pabrik, warga lebih suka memakai sepeda.." sahut Chanyeol yang berjalan paling depan bersama dengan Baekhee.
"Apa masih jauh?" kali ini Jongdae yang bertanya.
"Ani, sebentar lagi juga sampai.. Kenapa? Apa kau lelah?" sahut Kai seraya melirik sahabatnya yang berjalan tepat dibelakangnya.
"Sedikit.."
"Ya! Kau itu namja atau bukan? Berjalan segini saja sudah lelah" celoteh Luna yang berjalan di baris kedua bersama Sehun.
"Lu..kenapa kau selalu memarahi Jongdae?" tegur Sehun pada yeoja-chingunya. Pasalnya kekasihnya itu memang selalu memarahi kekasih Misook.
"Luna eonni benar oppa, Jongdae memang payah sekali" sahut Kyungji yang membela Luna, "kau lihat, kali ini sahabatnya sendiri yang bilang" ujar Luna.
Saat hampir tiba di tempat tujuan mereka berselilih jalan dengan pasangan kekasih. Chanyeol merasa tak asing dengan sang yeoja yang tengah menatapnya saat ini.
Baekhee mengikuti arah pandangan Chanyeol, dan wajahnya segera berubah masam ketika melihat seorang yeoja yang tengah menatap Chanyeol kagum, 'Lee Seola' batin Baekhee kesal. Yeoja itu tak sengaja bertemu pandang dengan namja di sebelah Seola yang menatapnya tak berkedip. Namja itu tersenyum dan melambai ke arah Baekhee.
"Omo apa dia menggoda Baekhee?" celetuk Luna berhasil membuat Chanyeol mendengus kesal dan merangkul bahu kekasihnya. Seola yang tersadar menoleh kearah namja di sampingnya dan segera memukuli namja itu, "kau lihat apa, ha?! Dasar hidung belang, ayo jalan" pekik Seola seraya menyeret kekasihnya dengan menjewer telinga namja itu. Kedelapan remaja itu tergelak melihatnya, "padahal dia sendiri genit.." gumam Baekhee.
"Hyung untuk ukuran namja kau terlalu pencemburu" sindir Kai yang mendapat dengusan Chanyeol, "berisik, ayo kita jalan lagi.."
Saat perjalanan Chanyeol memasang wajah masam, mengingat kejadian tadi. Apa salahnya ia cemburu ia hanya tak ingin kehilangan kekasihnya. Menyadari hal itu Baekhee tersenyum dan segera menggandeng tangan Chanyeol hingga mereka tiba dirumah nenek Chanyeol dan Kai.
"Ah! Kita sampai!" pekik Baekhee mengalihkan perhatian semua orang, "Kajja!"
Yeoja itu melepaskan kaitan tangannya dengan Chanyeol dan segera berlari menghampiri seorang wanita tua yang berdiri di depan sebuah rumah dan telah menunggu kehadiran mereka, "halmoeni!"
Baekhee berhambur kepelukan nenek cantik tersebut, "aigoo cucuku yang cantik, kau datang juga.."
"Halmoeni bogoshipoyo"
"Nenek juga merindukanmu sayang"
"Halmoeni, Lulu datang!" timpal Luna yang turut memeluk Hyunjoo, "omoo.. Satu lagi cucu cantikku" sahut Hyunjoo yang melebarkan pelukkannya untuk memeluk Luna juga.
"Sebenarnya siapa cucu nenek?" mendengar suara berat itu aktivitas ketiga yeoja itu terhenti. Mereka memandang namja jangkung yang merengut menatap mereka. Hyunjoo melepas pelukkannya dari Baekhee dan Luna, kemudian beralih menangkup pipi cucu laki-lakinya itu dan mengecupnya, "Chanie, selamat datang" Chanyeol tersenyum dan memeluk singkat nenek kesayangannya itu.
"Halmoeni, aku juga datang"
Hyunjoo kembali menoleh dan tercengang menatap seorang namja tan dihadapannya, "omo..apa kau..Jongin?"
"Nde halmoeni" sahut Jongin memamerkan cengirannya.
"Astagaa kau tampan sekali, sudah lama halmoeni tak bertemu denganmu eoh? Lihatlah warna kulitmu yang eksotis ini.. Kau benar-benar seperti lelaki sejati" puji Hyunjoo membuat senyuman Kai terkembang, "akhirnya ada yang memuji warna kulitku, halmoeni aku mencintaimu" cetus Kai berhambur kepelukan neneknya dan membuat kawan-kawannya terkekeh.
"Halmoeni, biar aku kenalkan pada tamu kita" potong Chanyeol. Hyunjoo menatap tiga wajah asing yang tengah tersenyum ramah pada Hyunjoo, "si namja dinosaurus itu adalah Kim Jongdae, dia teman Kai dan Baekie, lalu disampingya adalah Kim Misook, sahabatku, Luna dan Sehun.. Lalu yang terakhir adalah Do Kyungji, dia..emm..yeoja-chingunya Kai" jelas Chanyeol. Wajah Kai dan Kyungji memerah ketika mendengar penjelasan terakhir dari namja jangkung tersebut, "aigo.. Jongin sudah punya yeoja-chingu?" celetuk Hyunjoo. Kai hanya menggaruk pipi sambil menunjukkan cengirannya sebagai jawaban. Hyunjoo tersenyum dan menghampiri Kyungji yang tengah tersipu. Nenek itu menangkup kedua pipi gembul Kyungji, "lihatlah dia sangat manis, cucu-cucuku sangat pintar memilih cucu menantu untukku"
"Oh iya, sebaiknya kita masuk sekarang, dan kalian berdua bisa menceritakan bagaimana kalian bisa berpacaran, eoh?"

MistakeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang