Cinta Dalam Diam - New Version
Aku menatap tulisan Karyaku di hadapan komputer Kesayanganku. Sudah sekitar 1 tahun semenjak kelulusanku sebagai sarjana ekonomi tapi belum saja ada pekerjaan yang membutuhkan bidangku sehingga aku mengisi kegiatan kosongku dengan menulis imajinasi yang berada di otakku.
Aku si penulis yang selalu bercerita tentang kisah romantis yang selalu aku dambakan, hingga kini di usia 23 tahun aku belum pernah memiliki kekasih. Bukan berarti aku tidak normal hanya saja aku belum memikirkan hal tersebut dan juga belum ada pria yang tertarik denganku. Sebenarnya aku cukup cantik(?) entahlah, aku memiliki tinggi tubuh 168cm dan berat badanku 45kg. Wajahku keturunan Indonesia-Amerika, Ayahku seorang warga Amerika Serikat dan bertemu dengan ibuku yang warga Indonesia di China. Aku mempunyai adik laki-laki bernama Joon Shin Bennedict, aneh bukan? Namanya gabungan nama Korea dan Amerika dikarenakan ia lahir di Korea selatan dan kata 'Bennedict' adalah marga keluarga ayahku.
Singkat cerita keluargaku, aku belum memperkenalkan diriku sendiri. Namaku Xue Zhing Senja, namaku seperti nama orang China kan? Hal yang terjadi pada adikku juga terjadi padaku, aku lahir pada tanggal 17 Agustus tepat saat hari kemerdekaan Indonesia sedangkan adikku lahir pada tanggal 15 Agustus 3 tahun setelah ku bertepatan dengan hari hari kemerdekaan Korea Selatan.
Ayahku bernama Josh Bennedict dan ibukku Aleyna Senja. Mereka tinggal di China karena mereka akan menghabiskan masa tua bersama di tempat mereka bertemu pertama kali, betapa romantisnya kedua orang tuaku. Sedangkan aku tinggal di Indonesia bersama dengan adikku Shin.
"Hei noona!." Sapa adikku yang tiba-tiba masuk kedalam kamarku lalu merebahkan dirinya di ranjang empukku.
Shin terbiasa memanggilku noona yang artinya Kakak perempuan dalam bahasa Korea. Shin tinggal di Korea selatan selama 10 tahun bersama Ibukku karena ibukku bekerja di sebuah perusahaan elektronik di Korea sedangkan aku saat itu yang berusia 13 tahun tinggal di China karena Ayahku sedang bertugas militer disana. Terkadang aku mengunjungi Korea atau mereka yang mengunjungi China, ketika usiaku menginjak 15 tahun aku dan adikku dipindahkan ke Indonesia karena nenek dari ibukku tidak ingin ibu bekerja di negeri gingseng itu dan ayah juga tidak bekerja lagi sebagai militer Amerika Serikat demi ibuku, ia bekerja di perusahaan Asing di Kalimantan.
Walau baru 8 tahun tinggal di Indonesia tapi logat China sudah tidak terlihat dan bahasa Indonesiaku sudah lancar hingga bisa menulis sebuah cerita yang akan menghasilkan aku pendapatan untuk melanjutkan hidup.
"Masih melanjutkan cerita aneh itu?." Tanya adikku yang masih berada disana. "Tokohnya menyedihkan."
"Dia akan menemukan cinta sejatinya." Ucapku.
Shin tertawa, "yang benar saja, cinta sejati memiliki akhir yang indah."
Aku memutar mataku sebal, "kamu tidak tau apa-apa tentang cinta."
"Aku tau, aku pernah memilikinya tapi aku sudah melupakan cinta itu."
"Itu ujian untukmu, kamu masih mencintai cinta pertammu itukan? Siapa namanya?... Hmm... Kim... Kim Nara Young?."
"Sudahlah! Dia juga sudah jauh, aku takkan bertemu dengannya."
"Bagus, kau tidak boleh bertemu dengan orang yang menyakitimu. Diluar sana masih banyak orang yang menyayangimu."
A/N
Heyy!!! Balik lagi dengan cerita aku yang baru! Ini judulnya Cinta Dalam Diam tapi new version. Semoga suka ya dengan cerita yang berplot romantis ini heheh, maaf kalau ada kesalahan menulis. Terima kasih:)))
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Dalam Diam [NEW VERSION]
RomanceSetiap manusia memiliki kekurangan. Baik kekurangan yang bisa diubah ataupun tidak. Satu kata namun penuh makna adalah cinta. Cinta yang dapat merubah hidup seseorang dari gelap ke terang ataupun sebaliknya. Cinta yang dapat membuat kebahagiaan atau...