Part 14. Dia(?)

7 4 0
                                    

Marchela terus berjalan menyusuri jalanan kota Bogor. Ia tidak tahu harus pulang naik apa, dan saat Marchela berjalan di dekat kubangan air tiba-tiba sebuah mobil melintas dengan kecepatan tinggi dan

Byurrr

Baju Marchela basah dan kotor karena tersiram kubangan air. Marchela hanya bisa menatap dirinya kasihan. Benar-benar lengkap sudah kesialan Marchela hari ini, dan Marchela hanya bisa menghembuskan napas pasrah dengan nasibnya hari ini. Dan kini Marchela terduduk di trotoar karena lelah dan lapar. Ia hanya makan beberapa sendok popmie tadi siang, dan sekarang ia kelaparan. Saat sedang duduk ada seorang anak kecil dan ibunya yang melewati Marchela, tanpa diduga anak kecil itu memberi uang kepada Marchela. Marchela hanya memandang anak kecil itu tidak percaya, ia pikir Marchela adalah pengemis.

" Nih buat kakak, semoga bermanfaat ya kak " Ucap anak kecil itu.

Marchela hanya menganggukkan kepalanya tak percaya.

Setelah itu anak dan ibu tersebut pergi meninggalkan Marchela. Sedangkan Marchela masih tidak percaya dengan yang terjadi barusan. Apa semenyedihkan itukah dirinya? Hingga ia disangka sebagai pengemis?

" Aaaa gua bukan pengemis... Seburuk itukah gua sekarang? " Ucap Marchela.
" Mama Chela mau pulang, Chela laper, Chela bukan pengemis " Lanjut Marchela dan mulai menangis kembali.

Saat sedang menangis ada seseorang yang mngulurkan tissue kepada Marchela seraya berkata

" Jangan nangis, nanti cantiknya luntur " Ucap orang tersebut.
" Eh tapi walaupun nangis tetep cantik kok hehee "

Mendengar suara tersebut Marchela mendongakkan kepalanya dan betapa terkejutnya dia, karena yang dihadapannya sekarang adalah Alpha.

" Kok loe bisa ada disini sih? " Tanya Marchela.
" Iyalah, abis tadi loe langsung lari. Katanya mau ke toilet tapi pas gua ikutin loe malah ke pintu keluar "
" Oh "

*

Jadi saat Marchela berlari tadi tanpa Marchela sadari Alpha mengikutinya. Alpha merasa ada yang aneh dan saat Alpha melihat kedepan ia sadar, Marchela pergi karena pemandangan menyakitkan didepanya. Maka dari itu Alpha segera mengejar Marchela yang menuju pintu keluar. Saat Marchela akan menelpon, Alpha melihat Hp dan tas Marchela dirampas oleh penjambret. Tanpa pikir panjang Alpha segera mengejar penjambret itu untuk mengambil Hp dan tas Marchela. Alpha harus menghadapi dua orang penjambret yang berbadan lebih besar darinya, beruntung Alpha bisa bela diri  jadi dia menang dan mengambil Hp serta tas Marchela.

Saat Alpha kembali  Marchela sudah tidak  ada di tempat yang tadi.

" Lho, Marchela kemana ya? Perasaan tadi disini deh " Ucap Alpha.

Dan Alpha segera mencari dimana keberadaan Marchela. Ia pergi menyusuri jalanan kota Bogor, tapi sebelumnya ia mengambil mobilnya terlebih dulu. Dan Alpha melihat Marchela yang sedang terduduk di trotoar sambil menangis. Saat melihat Marchela Alpha segera turun dari mobil dan menghampirinya.

**





" Oh iya ini tas sama Hp loe " Ucap Alpha seraya memberikan sling bag dan Hp Marchela.
" Hp gua, tas. Aaa makasih Alpha " Ucap Marchela kegirangan.
" Iya sama-sama " Ucap Alpha seraya tersenyum.
" Pulang yuk, loe udah tuh " Lanjut Alpha.
" Ayok. Tapi gua laper " Ucap Marchela dengan wajah memelas.
" Gua beliin makanan deh, tapi loe makan di mobil aja ya? Soalny sa baju loe basah kalo gak cepet-cepet ganti nanti loe masuk angin, oke? "
" Oke dan makasih "

Alpha menyuruh Marchela masuk kedalam mobilnya sementara ia membeli makanan untuk Marchela. Setelah membeli makanan Alpha segera kembali kedalam mobilnya lantas pergi untuk mengantarkan Marchela pulang. Selama di perjalanan keadaan di mobil sangat hening. Alpha yang sibuk menyetir dan Marchela yang sibuk menghabiskan makanannya.




     🐰🐰🐰

" Thanks ya Pha " Ucap Marchela saat keluar dari mobil Alpha.
" Yo. Gua balik ya Chel? "
" Iya hati-hati ya " Ucap Marchela seraya melambaikan tangannya.

Setelah mobil Alpha sudah tidak terlihat lagi, Marchela masuk kedalam rumahnya. Saat memasuki rumah beruntung rumahnya sedang kosong jadi keluarganya tidak tahu jika Marchela pulang dengan keadaan yang sangat kacau.




👣👣👣


Di tempat lain, lebih tepatnya di Kebun Raya Bogor Aldeo masih bercanda ria dengan Alfya.

" Haha lucu banget sumpah Al, haha "
" Oh iya pasti dong "
" Dasar loe. Oh iya gua lupa tanya, Loe kesini sama siapa? "
" Oh gua kesini sama.....  Mampus gua lupa " Ucap Aldeo baru ingat sesuatu.
" Lupa apa? "
" Gua kesini bareng Marchela dan sekarang gua tinggalin dia sendiri buat nunggu gua beli popmie "
"Bego loe, dia pasti sekarang lagi nyariin loe. Ayo kita cariin dia " Interupsi Alfya.
Aldeo hanya mengangguk.

Segera Aldeo dan Alfya mencari Marchela keliling Kebun Raya Bogor, namun tidak ketemu juga. Sekarang sudah hampir jam 5 sore, tapu mereka tidak menemukan tanda-tanda adanya Marchela.


" Aduh, Marchela kemana ya? " Ucap Aldeo.
" Lagian loe juga sih ninggalin dia sendiri. Oh iya coba loe telepon aja deh, tanya dia ada dimana sekarang " Saran Alfya.
" Ide Bagus "

Segera Aldeo merogoh saku celananya dan mencari nomor Marchela, setelah ketemu ia segera menghubungi Marchela.

" Halo " Ucap seseorang di seberang telepon.
" Loe dimana sekarang? " Tanya Aldeo to the point.
" Rumah. Oh maaf ya tadi gua balik duluan ada urusan mendadak soalnya dan maaf juga gua lupa ngasih tahu loe " Ucap Marchela datar.
" Ya udah gapapa yang penting sekarang loe gapapa " Ucap Aldeo lembut.
" Hmm. Udah dulu ya Al, gua ada tugas " Ucap Marchela lalu memutuskan teleponnya tanpa menunggu jawaban dari Aldeo.

Aldeo merasa heran dengan perubahan sikap Marchela sekarang, namun ia menghiraukannya. Mungkin Marchela sedang pms, pikir Aldeo.



🍄🍄🍄


Setelah memutuskan sambungan telepon dari Aldeo, Marchela hanya tiduran di atas kasur miliknya. Sebenarnya tentang tugas itu hanya alasan saja agar Marchela tidak berbicara lama-lama dengan Aldeo. Marchela malas berbicara dengan Aldeo, apalagi mengingat kejadian tadi siang di Kebun Raya Bogor, itu membuatnya serasa ingin menangis. Saat Marchela sedang memikirkan kejadian siang tadi, tiba-tiba Hp miliknya bergetar. Marchela segera meraih Hpnya dan mendapatkan sebuah pesan dari Alpha.

From: Alpha
Buka Ig deh Chel, liat video yang barusan gua upload

Setelah mendapatkan pesan itu, Marchela segera membuka Ig dan mencari nama Alpha. Ia melihat video itu sambil tersenyum. Video itu berisi Alpha yang sedang memegang kertas bertuliskan smile dan Alpha yang berteriak-teriak kegirangan.
" Marchela smile "

Marchela sangat senang melihat video itu. Alpha begitu perhatian pada Marchela dan ia tahu bahwa Marchela sedang bersedih sekarang.

" Kenapa harus loe Pha? Kenapa enggak Aldeo? " Gumam Marchela sambil menghembuskan napas kasar.

Marchela menginginkan Aldeo yang menghiburnya saat ini bukan Alpha. Egois memang, tapi itulah keinginan Marchela saat ini.





🍒🍐🍒🍐🍒🍐🍒🍐🍒🍐🍒🍐



Makasih ya yang masih Setia buat baca cerita aku 😭

Semoga kalian ngerti ya sama maksud dari judul part ini, hehe

Thanks for all readers 😊

VOTE AND COMMENT 😊😂

Suara HatiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang