Part X

4.5K 329 6
                                    

Happy reading!

*****

Maulvi's POV

Aku sedang tiduran di kasurku. Hari ini adalah malam minggu, waktunya para pasangan berpacaran. Dulu waktu aku dan Ana berpacaran, kami tidak pernah malam mingguan. Karena aku tidak punya waktu untuknya, biasanya hari sabtu atau minggu aku akan pergi ke Mou's Hotel yang berada di luar kota untuk mengecek. Tapi karena hari ini aku tidak ada jadwal untuk mengecek, apakah aku harus menelpon Ana dan mengajaknya berkencan? Aku mengambil ponselku dan menelepon Vica.

"Halo?"

"Kim? Vica mana?" tanyaku

"Lagi mandi. Kenapa?" tanyanya

"Gapapa. Masih lama ga?"

"Bentar lagi kayaknya. Nanti kalau udah selesai gue suruh telepon lo deh." ujarnya

"Hm. Lo di mana Kim?" tanyaku

"Italy"

"Kapan pulang nyet, gue kangen sama Vica" ujarku

"Lo kangen sama Vica doang sama gue engga?" tanyanya

"Ngapain gue kangen sama lo. Ga ada kerjaan"

"Shitty Mol!"

Aku tertawa mendengarnya.

"Kim"

"Hm"

"Gue mau nanya"

"What?"

"Gue sama Ana udah mulai dekat lagi. Dia udah mau ketemu sama gue. Nah, hari ini kan malam minggu jadi gue..-"

"Mau ngajak dia jalan?" potongnya

Aku mengangguk, tapi kan Kim tidak melihatku akhirnya aku menjawab "Ya"

"Yaudah ajak aja"

"Ish! Masalahnya dia mau ga jalan sama gue. Lo tau kan selama ini gue selalu cuek sama dia" ujarku

"Lo sih makanya jadi orang jangan cuek-cuek!"

"Males gue minta pendapat sama lo Kim" ujarku kesal

Kim terkekeh. "Mol, dia udah mau ketemu sama lo lagi, jadi ada kemungkinan besar kalau lo ngajak dia jalan, dia bakal nerima."

"You sure?"

"Yes. Paling dia kaget pas lo tiba-tiba nelepoon dia dan bilang mau ngajak jalan."

"Gue harus ngomong apa sama dia?"

"Niana, wanna have fun with me tonight in my bedroom?"

"Yeee! Gue serius tai!" kataku kesal

Dia tertawa. "Gue yakin kalau lo nanya sama Devon atau Alip pasti jawabannya gitu"

Back To YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang