Kompetisi

40 11 0
                                    


"Hah? Gila kamu." Ucap Yosei. setelah mendengar perkataan Shuhei.

"Aku tadi udah bilang nggak bisa, karna Ryoga masih di Miyagi. Tapi Ryoga malah udah berangkat." Ucap Shuhei memasang wajah kesal.

"Kan aku nggak tau. Coba kalau ngomong dulu. Aku nggak akan berangkat." Ucap Ryoga.

"Nggak masalah sih. Tapi kita mau pakai lagu siapa?" Tanya Shoki.

"Memangnya nggak bisa ya kalau pakai lagu B.I.Shadow?" Ucap Shingo menimpali.

"Jangan deh. Yang lain aja." Jawab Yosei.

Kelima cowok itu mulai berpikir. Mencari lagu dengan dance yang simple tapi keren. Masalahnya, dimana-mana yang keren pasti dancenya rumit. Bahkan sampai membuka internet, membaca artikel yang berkaitan dance cover. Ada pula yang membuka youtube, mencari referensi.
Kelimanya saling memberikan usulan satu sama lain. Dan pada akhirnya diputuskan. Tidak ada lagu yang dipilih. Bagaimana mungkin, waktu latihan hanya satu hari besok. Dan lagi, merekapun harus sekolah dipagi hari. Rasanya sulit untuk menghafal gerakan yang sama sekali belum pernah mereka coba. Belum dengan blokingannya.

"Hei, terus gimana nasibku?" Protes Shuhei.

"Ya mau gimana lagi? Cari alasan apa kek." Ucap Yosei.

"Kamu sih ngambil keputusan seenaknya." Protes Ryoga.

Shuhei merebahkan tubuhnya. Rasanya ia benar-benar lelah. Dan sekarang, teman-temannya tidak mau menghadiri event dance cover yang diadakan lusa itu. Arrghh.. rasanya kepalanya mau pecah. Lagipula, kenapa dirinya mau menuruti permintaan Miho. Dasar bodoh!

<==>

Miho tiba di tempat diadakannya event dance cover. Sudah dipenuhi banyak orang yang mayoritas adalah pelajar SMA. Beberapa cosplayer juga bisa dijumpai disana. Miho mengarahkan pandangannya kesekeliling. Mencari tahu apakah Shuhei sudah datang. Ia berjalan menuju back stage. Melihat beberapa dance cover yang sudah siap dengan kostumnya. Miho juga tak menjumpai Shuhei. Ia mengangkat tangan kirinya, melihat jarum jam pada jam yang melingkar ditangannya. 10 menit lagi acara dimulai, tapi Shuhei dan juga teman-temannya belum terlihat. Apa Shuhei tidak akan datang?

..

Shuhei menggaruk-garuk tengkuknya. Ia tengah berpikir saat ini. Sedangkan teman-temannya malah asik foto dengan dance cover yang memakai kostum menarik itu. Shuhei mengarahkan pandangannya ke sekeliling, mencari inspirasi. Dan matanya berhenti mengedar saat melihat kostum salah satu dance cover. Senyumnya terkembang, ia punya ide yang bagus.

..

Miho mengeluarkan ponselnya dan mulai mengetikkan sesuatu dikolom pesan. Belum sampai ia mengirimkannya, seseorang mengambil ponselnya. Miho mendongak dan melihat seseorang berdiri didepannya dengan kostum berwarna hitam kombinasi putih dan juga topeng yang menutupi sebagian wajahnya.
Miho mengernyitkan dahinya bingung saat orang itu mengembangkan senyumnya.

"Kamu nggak mengenaliku?" Tanyanya.

"Shuhei?" Ucap Miho memastikan. Ia bisa mengenalinya dari suaranya.

Orang itu menganggukkan kepalanya lalu melepas topengnya hingga memperlihatkan wajahnya. Miho tersenyum senang karna Shuhei benar-benar hadir. Ia tak sabar ingin melihat penampilan Shuhei.

"Kamu akan tampil dengan kostum kaya gini?" Tanya Miho.

"Un.. biar misterius gitu." Jawab Shuhei .

Miho mengambil kembali ponselnya. Lalu mengambil beberapa foto bersama dengan Shuhei.

"Ganbare!" Ucap Miho memberi semangat.

"Un.." Shuhei menganggukkan kepalanya lalu kembali ke back stage.

Boys.In.ShadowTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang