Dating

111 9 0
                                    

Waktu sudah menunjukan pukul setengah delapan, ku dengar suara mobil didepan rumahku. Ternyata itu Shawn. Ya dia memang anak yang tepat waktu.

"Wah always on time." goda ku.

"Tentu saja. Haha. Wow, You look so beautiful."

Oh no blushing lagi deh pipiku.

Aku hanya bisa tersenyum sambil mengatakan "Thank you, Shawn."

"With my pleasure. May I?" Shawn memegang tanganku dan mempersilahkan ku masuk ke dalam mobilnya.

Didalam mobil dia bercerita banyak tentang meet and great nya tadi siang bersama fansnya.
Aku bisa melihatnya tampak lelah namun Shawn selalu menampakkan wajah ceria dan ramahnya.

"Shawn apa kamu merasa lelah? Kalau iya, nggak apa kok date nya di tunda dulu."

"Oh no my Cassey. Aku nggak merasa lelah kalau ada didekatmu."

Mendengar itu aku langsung saja memegang tangannya. Dan dia tersenyum kepadaku.

Sesampainya di sebuah restaurant, kami pun menikmati dishes nya dengan lantunan lagu romantis.
Saat ku sedang menikmati iramanya, tiba-tiba saja Shawn mengajakku untuk ke bagian rooftop restaurant yang agak private.
Disana ia menyuruhku untuk melihat ke atas langit.

"Cassie, coba liat bintang-bintang itu. Indah bukan?"

"Wow It's....It's so beautiful."

Shawn tertawa dan menatapku dalam-dalam dan mulai memegang tanganku.

"Semua bintang-bintang itu bersinar dan nampak indah namun ada satu bintang yang terpisah diantara mereka namun ia sangat bersinar terang dari yang lainnya. Apa kamu bisa melihatnya?"

Aku pun melihat kembali ke atas langit namun tak ku temukan apa yang disebutkan oleh Shawn.

"I can't see that Shawn."

"Tentu kau tak melihatnya. Karena bintang yang satu itu adalah kau Cassie."

"Maksud..maksud kamu?" aku mulai deg-degan mendengarnya.

"Kau adalah bintang yang sendirian namun kau bintang yang paling bersinar diantara yang lainnya. Kamu nggak pernah menunjukkan kalau kamu itu sangat luar biasa Cassie, namun sinarmu tetap bisa ku lihat. Ntah apa artinya itu, tapi aku yakin itu karena aku menyukaimu."

Apa? Apa yang barusan aku dengar? Shawn.. Shawn menyukaiku?

Shawn mulai menatapku lebih dalam dan lebih dekat. Ia menciumku. Aku sangat terkejut. Namun aku menciumnya balik yang menandakan aku juga menyukainya. Begitu dalam ciuman ini seperti seolah kami saling mengungkapkan perasaan satu sama lain.

Sesuatu fikiran muncul dalam benakku dan aku melepaskan ciuman itu.

"Cassie? Ada apa?"

"Maaf Shawn kayaknya aku harus pulang." jawabku murung.

"Cassie why?"

"Aku..aku.. Aku nggak bisa." jawabku lirih dan tanpa sengaja airmata menetes dipipiku.

"Nggak bisa? Apa maksud kamu?"

"Aku nggak bisa memilikimu. Aku nggak bisa Shawn. Kamu seorang superstar, jauh denganku hanya cewek biasa yang punya kehidupan biasa-biasa aja!"

"Shuutt don't say like that. Itu sama sekali nggak benar. Sejak kapan aku memperdulikan itu. Kamu bagaikan bintang dihatiku." ucap Shawn sambil menghapus airmataku, kemudian ia memelekku erat.

"Shawn kau adalah seorang superstar. Karir kamu lagi naik-naiknya. Aku nggak mau jadi penghalang karirmu."

"Kamu bukan penghalang bagiku Cassie. Aku menyukaimu tulus. Aku ingin kau menjadi kekasihku. Kamu adalah penyemangatku."

"Shawn aku ingin hubungan ini tidak terekspos. Aku ingin melihat kau berkembang tanpa ada yang menghalangi."

"Tapi Cassie?"

"Please Shawn. Aku sangat menyukaimu tapi aku juga sangat perduli akan karirmu. Aku nggak apa orang-orang atau fans kamu nggak tau aku ini kekasihmu. Karena cukup berada disisimu aku sangat bahagia" pinta ku sambil menatap Shawn dan mengusap pipinya dalam pelukannya.

"Cassie. Aku nggak tau harus berkata apa. Kamu, kamu memang orang yang sangat baik, kamu sangat perduli sama aku. I love you darling." Shawn mencium keningku.
"Tapi suatu saat kau tak bisa menahanku kalau aku akan mengungkapnya. Aku ingin dunia melihat betapa cantik dan baiknya kekasihku." tambah Shawn.

Aku hanya bisa mengangguk dan tersenyum.
Begitulah malam indah yang telah ku nantikan selama ini. Aku tak percaya jika Shawn juga menyukaiku. Rasanya aku seperti mimpi.

My Bestfriend's Brother [Shawn Mendes] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang