Part 12 (Vio?)

865 75 4
                                    

Sebelum baca, boleh dong pencet simbol bintang di sebelah kiri...

HAPPY READING!

##########
Alex Pov

Mataku bergeliya melihat keadaan sekitar. Menatap takjub ornamen klasik yang terdapadat pada restaurant ini. Selanjutnya tatapanku beralih pada gadis cantik di depanku ini. Senyumku mengembang tat kala ia tersenyum padaku. "Jadi apa pekerjaanmu, Lex?"

Seriously? Dia tidak tau aku?

"Pengangguran" balasku singkat yang tiba-tiba membuat senyum wanita itu perlahan pudar. "Aku sangat menyukai bermain game dota. Bahkan aku bisa menghabiskan waktu 24 jam non-stop jika aku belum menang dalam permainan itu"

"Oh, begitu..." balas gadis ini dengan nada kecewa. Aku tersenyum di buatnya.

"Kalau kamu, apa pekerjaanmu?" Tanyaku pada gadis ini. Ia mendongak dan menatapku dengan angkuh, berbeda 180 derajat ketika pertama kali kami bertemu. "Ada apa?" Tanyaku binggung ketika ia menatapku sinis.

"Aku adalah manager di sebuah perusahaan fashion terkenal. Kau pernah mendengar Grey's Boutique ?" Tanya dengan angkuh. Aku menggeleng seolah tidak tau.

Bukankah itu boutique milik keluarga Beky? Beky Grey Carlos bukan?

Rita terkekeh sinis padaku, "tidak apa aku sangat paham dengan orang sepertimu yang pasti tidak akan sanggup melihat satu baju pada boutique itu. Bisa-bisa kau pingsan jika melihatnya" ucap Rita dengan panjang lebarnya. Membuatku tersenyum simpul melihat gadis ini. "Baiklah, kurasa aku telah membuang-buang waktu menemui pria pengangguran sepertimu." Rita sibuk merapikan pakaiannya sebelum ia pergi. "Jika bukan karena suami tampannya, aku tidak akan sudi berteman dengan Baby" gumam Rita yang masih bisa terdengar olehku.

"Maksudmu Marc Marquez?" Timpalku yang sukses membuat Rita menoleh padaku.

"Ya! Marc Marquez, pria tampan dengan tubuh atletisnya dan memiliki banyak uang. Terbanding kebalik denganmu. Dasar pria miskin!--"

"Fuck the shut up your bloody mouth!" Pekik Baby dengan kesal yang tiba-tiba sudah berada di belakang Rita. Yang detik kemudian membuat Rita berbalik dan menatap Baby dan Marc yang sudah berdiri menjulang, membuat wajah Rita memucat. "Ternyata kau berteman denganku hanya karena suamiku?!! Fuck off, bitch" kesal Baby dengan suara nyaringnya. Membuat para tamu restaurant ini melirik wanita hamil cantik yang sedang mengomeli wanita satunya.

"Sayang, jaga ucapanmu. Kamu lagi hamil---"

"DIAM MARC!! Aku gak terima ya kalau Alex di caci maki perempuan kaya dia, dan aku gak sudi kalau kamu di taksir sama jalang seperti dia" kesal Baby dengan wajah merahnya.

"Aku tidak bermaksud menghina Alex dan persoal suamimu, ak-aku hanya bercanda--" ucap Rita dengan wajah pucat.

Aku yang sedang duduk manis sambil meminum teh hangat, tersenyum tat kala melihat Marc yang kewalahan menahan amarah Baby yang memuncak.

Aku tidak ingin repot-repot ikut campur masalah ini. Siapa suruh menjodoh-jodohkan aku dengan wanita random seperti ini.

"Lex!" Desis Marc padaku meminta bantuan.

Aku menggeleng sambil terus mengunyah pasta lezat yang berada di mulutkua. "I'm out" balasku pada Marc yang membuat wajah Marc memerah karena amarah.

About Beky's [Alex Marquez] (COMPLETED!)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang