"Happy first aniversary sayang," ucap Chaeyeon senang sambil memandang foto Donghyuk di ponselnya. Chaeyeon membersihkan apartementnya karena hari ini hari libur dan dia mempunyai waktu luang untuk bersantai.
Setelah menyapu lantai dan mengepel, dia mencuci bajunya dan merapikan tempat tidurnya. Setelah kepergian Donghyuk beberapa bulan yang lalu, Chaeyeon sangat tertekan dan menangis selama berjam-jam dan tidak keluar dari apartemen selama satu minggu. Dia juga tidak masuk kuliah. Eun Bi yang kini menjadi temannya merasa khawatir dengan keadaan Chaeyeon.
Tetapi masa-masa sulit Chaeyeon sudah terlewati dan kini dia menjalani hidupnya dengan normal sekarang. Chaeyeon sadar dengan sikapnya yang seperti itu tidak akan mengembalikan Donghyuk kepadanya. Dan dia percaya pasti ada kebahagiaan yang sedang menunggunya.
Waktu menunjukkan pukul 11.30. Pekerjaannya kini selesai dan Chaeyeon segera mandi untuk menyegarkan badannya. Tidak lupa dia memutar musik agar apartemennya tidak terasa sepi. Diputarnya lagu berjudul 'Give Love' yang dinyanyikan oleh Akmu.
Setelah selesai mandi, Chaeyeon menghubungi Eun Bi untuk datang ke pemakaman Donghyuk karena ini adalah hari jadi hubungan Chaeyeon dengan Donghyuk. Chaeyeon bergegas untuk bersiap-siap pergi ke makam Donghyuk. Setelah selesai, dia mengendarai mobilnya dan pergi ke toko bunga untuk membeli bunga. Setelah itu segera ke makam Donghyuk.
....
Setelah sampai di makam, Chaeyeon menemui Eun Bi yang sedang duduk menunggunya di depan makam.
"Kau sudah lama menunggu?" tanya Chaeyeon kepada Eun Bi.
"Tidak, aku baru saja sampai." Eun Bi melebarkan matanya melihat bunga yang Chaeyeon bawa.
"Bunganya banyak sekali? Apa kau keberatan membawanya? Berikan bunganya, biar aku bantu." Eun Bi mengambil sebangian bunga yang dibawa Caheyeon.
"Oh, tidak usah. Ini tidak terlalu berat," tukas Chaeyeon merasa tidak enak.
"Tidak apa-apa. Aku kan temanmu. Lagi pula aku tidak membawa apa-apa."
"Kau baik sekali Eun Bi," ujar Chaeyeon. Dan mereka pun berjalan menuju makan Donghyuk.
Selama berjalan, mereka berbincang-bincang ringan dan mereka berhenti tepat di depan makam Donghyuk dan terkejut.
"Eun Bi, apa kau lihat itu?" Chaeyeon menunjuk makan Donghyuk dan tanpa berkedip karena terkejut.
"Iya, itu sebuah bunga kan. Tapi," Eun Bi menghentikan perkataannya karena memikirkan sama dengan apa yang difikirkan Chaeyeon.
"Siapa yang meletakkannya? Bukankah orang tua Donghyuk berada di Jerman dan pulang lima tahun lagi? Dan Donghyuk kan anak tunggal?" ucap Chaeyeon bingung.
"Lalu, siapa yang meletakkannya di sini?" lanjut Eun Bi.
"Aku juga tidak tahu. Ini mencurigakan." jawab Chaeyeon.
"Mungkin temannya," ujar Eun Bi.
"Tidak, dia tidak dekat dengan siapa pun. Dia orang yang suka menyendiri."
"Lalu siapa?" Chaeyeon hanya menggelengkan kepala.
"Tunggu dulu." Chaeyeon mengambil bunga yang tergeletak di atas makam Donghyuk.
"Sepertinya aku sering melihat bunga ini di atas makam Donghyuk. Ini bukan pertama kalinya bunga ini berada di sini. Dan yang aku herankan, ini adalah bunga favorit Donghyuk," lanjutnya sambil memegang bunga Krisan berwarna putih tersebut.
"Apa kau tahu siapa yang mengetahui bunga favorit Donghyuk selain kau?" tanya Eun Bi.
"Aku tidak tahu. Donghyuk juga tidak pernah bercerita kepadaku." Chaeyeon dan Eun Bi semakin penasaran siala yang meletakkan bunga tersebut di atas makam Donghyuk.
"Eun Bi." Chaeyeon menatap mata Eun Bi lekat-lekat.
"Kita harus mencari tahu siapa orangnya." Eun Bi menganggukkan kepalanya mantap.
~~~~
Hai hai^^
Terima kasih udah mau membaca cerita ini🙏
Aku sangat berterima kasih.
Dan jangan lupa keep vomment ya;)
Yang ingin tahu siapa yang meletakkan bunga di makam Donghyuk, tunggu di part selanjutnya ya;)
![](https://img.wattpad.com/cover/64196916-288-k443792.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Apology
FanfictionMaaf, maafkan aku karena aku tidak bisa menepati janjiku. Aku mencintaimu, walau aku tidak bisa berada di sisimu selamanya. Aku mohon maafkan aku. MIANHAE, SARANGHAE. 미안해, 사랑해. #3 namgyuri (17 Desember 2021)