Kok Gue?

Part 11 (Terkejut)

Tidak ada adegan 18++++

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Waktu menunjukkan pukul 3 pagi,di dalam kamar yang terlihat kurang pencahayaannya itu terlihat dua orang wanita tengah melakukan aktivitas yang membuat siapapun akan merasakan sesuatu yang berkedut-kedut jika melihat ataupun hanya mendengarnya saja.

"Ve" panggil Kinal

"ya Nhall" jawab Ve dengan mendesah

"boleh...slruppp...aku masukin...slruppp...sekarang" kata Kinal yang sedang menjilat sesuatu di bawah sana

Kinal sedikit mengintip dan melihat Ve yang penuh dengan peluh keringat menganggukan kepalanya lemah.

"kalau begitu bersiaplah" kata Kinal lagi yang sudah menyiapkan tiga jari miliknya di lubang surga milik Ve

"Aaakkhhhhhh" desahan Ve yang cukup panjang serta dada yang membusung mengawali aktivitas jari-jari Kinal di bawah sana

perlahan Kinal mulai memaju mundurkan jari-jarinya itu.

"Ahhhhh Nhall" desah Ve saat Jari-jari panjang Kinal mulai beraktivitas di bawah sana

tidak hanya tangan yang beraktivitas,mulut yang menganggur pun tidak Kinal sia-siakan,justru Kinal gunakan untuk menghisap kedua puting Ve secara bergantian.

"Mmhhhhh" desah Kinal yang sedang bermain di puting milik Ve dengan mulutnya

"terus sayang ngghhh.....hisap ahh...yang kuatt" desah Ve yang penuh kenikmatan saat Kinal menghisap putingnya

Kinal pun semakin menenggelamkan mulutnya di puting Ve dengan dibantu Ve yang semakin menekan kepala belakang Kinal.

"Mmmhhh Nhal" desah Ve lagi saat ia kembali menikmati mulut Kinal yang beraktivitas di putingnya serta jari-jari Kinal yang tengah mengocok lubang surganya

"lebih.....cepat sayang...ngghh" pinta Ve sambil menggigit bibir bawahnya sendiri

Kinal yang mendengar hanya mengangguk kecil,namun tangan dan mulutnya semakin beraktivitas liar

"Mmmuach.....muaacchh....muacchhh" suara bibir yang saling beradu semakin membuat suasana semakin panas

"Ahhhhh....lebih cepat sayang...ngghh" Ve semakin kelojotan saat tangan Kinal mengocok lubang miliknya dengan kasar

Ve yang ingin mencapai kelimaxnya pun membantu Kinal dengan menggoyangkan pinggulnya untuk semakin mendapatkan kenikmatan.

"Nhall ngghh" panggil Ve yang kini menangkup kedua pipi Kinal dan menatap wajah Kinal yang penuh dengan nafsu

Kinal membalas tatapan Ve dengan mata sayunya

"I love you" ucap Ve

"I love you too" balas Kinal sampai akhirnya...

"AAARRRKKKKKKKHHHHHHHHHHHHH"

desahan panjang dan dada yang membusung mengakhiri aktivitas tangan Kinal di bawah sana.

Cup

kecupan lembut di kening Ve mengakhiri permainan panas mereka dan penghantar tidur untuk Ve yang sudah terlihat lelah.

"selamat tidur Ve" ucap Kinal yang hanya diangguki oleh Ve

Kinal pun menutup tubuh polos Ve dengan hanya menggunakan kemeja putih yang tergeletak di sampingnya tanpa selimut yang entah berada dimana.