Part 21(Gelap! Disini ada setan)

3.5K 343 13
                                    

"Haahhhhh"

helaan nafas berat itu lolos dari mulut Kinal begitu saja saat dirinya baru saja keluar dari kamar Melody. Kinal masih berdiri di depan kamar Melody sambil bersandar pada pintu bercat coklat itu dan Kinal kembali teringat akan ucapan Melody tadi padanya yang mengatakan bahwa wanita yang lebih tua darinya itu menyukainya. tapi Kinal bisa bernafas lega karena Melody hanya mengungkapkan perasaan sukanya kepada Kinal dan tidak menuntut Kinal lebih,Melody tau Kinal sudah menjadi milik Ve sahabatnya sendiri.

setelah beberapa menit Kinal berdiri di depan kamar Melody,kini gadis yang akan menginjak usia 18th itu berjalan ke arah kamar Ve.

"semoga Ve belum tidur" gumamnya

sesampainya di depan kamar Ve yang letaknya paling pojok itu.Kinal mulai memutar knop pintu dan membukannya perlahan.

gelap

itu yang Kinal lihat pertama kali dari dalam kamar Ve saat gadis itu membuka sedikit pintu tersebut,bahkan lampu tidurnya pun tidak menyala.kamar itu benar-benar gelap.

Kinal pun mulai melangkahkan kakinya takut-takut saat memasuki kamar Ve.

"Ve"

Brak!

"ASTAGFIRULLAH!!" kaget Kinal sambil mengucap istighfar saat pintu yang semula Kinal buka lebar-lebar agar mendapat pencahayaan dari luar tiba-tiba saja tertutup  dengan sangat kerasnya

kaki yang berdiri tegak milik Kinal itu pun kini mulai gemetar dan wajah Kinal begitu terlihat ketakutan. bibirnya juga sudah komat-kamit seperti dukun,berharap setan yang ada di dalam kamar Ve pergi setelah di doakannya.

"Vee kamu dimana sih" suara Kinal begitu pelan dan lebih terdengar seperti ingin menangis

"mami kayanya malam ini Kinal bakal nyusul mami dan papi ke surga deh" ucap Kinal ngawur sambil mengadahkan wajahnya ke langit kamar Ve yang gelap

tiba-tiba Kinal menangkap suara langkah kaki yang mendekat ke arahnya.

"siapa itu?!" teriak Kinal sambil memutar-mutarkan tubuhnya dan meraba-raba yang ada disekitar Kinal

Bruk!

Kinal pun terjatuh karena didorong oleh seseorang, tapi ia tidak mengaduh sakit "kok empuk" katanya saat meraba tempat dimana dirinya terjatuh

ini kan kasur.batin Kinal

"Nngghh" tiba-tiba terdengar suara desahan yang lolos dari bibir milik Kinal saat benda kenyal menyapu kulit lehernya dan tubuh Kinal juga sudah ditindih dari atas oleh seseorang

jangan-jangan ini setan.batin Kinal takut

"mami to-long Kinal" ucapnya sambil menahan sesuatu yang akan keluar dari bibirnya

"Ngghhh" lagi-lagi Kinal dibuat mendesah saat benda kenyal itu semakin liar bermain di leher Kinal

"Mami tolongin Kinal hikks Kinal diperkosa sama setan" tangisnya tapi tidak mengeluarkan air mata sedikit pun

sementara benda kenyal yang sudah membuat Kinal mendesah itu pun kini semakin bermain liar dibeberapa titik yang membuat Kinal bisa mendesah berkali-kali

"Sshhh" desah Kinal sambil tangannya meraba-raba bagian wajah seseorang yang sedang mencumbu payudara Kinal yang masih tertutup baju

"Mmhh mami setannya punya rambut panjang" kata Kinal sambil menjambak pelan rambut seseorang yang kini masih mencumbunya

"bulu matanya lentik"

"hidungnya sedikit mancung"

"dan pipinya chubby"

Kok Gue?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang