"Tunggu sebentar, Oppa."
Mendengar perkataannya, aku pun berhenti melangkah dan menunggunya. Menunggu Haeun yang tengah mengikat tali sepatunya agar ia bisa kembali berjalan dengan nyaman.
"Sudah?"
Ia sudah selesai mengikatnya dan bangkit berdiri sambil tersenyum padaku. Angin yang berhembus cukup kencang, membuat rambutnya bergerak tertiup angin.
"Sudah. Ayo kita jalan lagi."
Kami sedang berada di Gyeongju World Amusement Park seperti yang telah direncanakan dari minggu lalu. Aku telah menyiapkan semuanya, sehingga saat Haeun berkata kalau ia menerima ajakanku, aku sangat senang sekali. Walaupun memang ini hanya sekedar jalan-jalan untuk have fun biasa, tapi ini akan sangat berkesan untukku.
"Apa kau menikmati roller coaster tadi?" tanyaku padanya yang sudah berada di sampingku. Kami berbicara sambil berjalan dan menikmati pemandangan yang ada.
"Aku sangat menikmatinya. Itu sangat menegangkan." jawabnya antusias.
"Kau mau mencobanya lagi?"
"Tidak, lain kali saja. Kita harus mencoba seluruh permainan di sini sampai waktunya tutup."
"Baiklah. Ayo kita coba wahana itu." ajakku padanya.
Alhasil kami sudah mencoba berbagai macam permainan seperti Tornado, Rumah Hantu, dan lain sebagainya. Matahari perlahan mulai turun dan menandakan kalau siang akan berganti menjadi sore. Aku memutuskan untuk mengajaknya istirahat sebentar.
"Bagaimana kalau kita istirahat sebentar?" ajakku.
"Boleh."
"Apa kau ingin makan sesuatu?"
"Hmm, aku ingin es krim."
Lalu aku mengajaknya menuju sebuah kedai es krim yang terletak tidak jauh dari tempat kami berdiri tadi.
"Kau mau rasa apa?"
"Cokelat saja." jawabnya.
Aku memesan dua es krim pada seorang lelaki petugas kedai es krim tersebut. Es krim yang dijual dalam bentuk cone dengan taburan meses di atasnya. Aku sangat ingin melahapnya di hari yang panas seperti ini.
"Terima kasih." ucapku pada petugas kedai tersebut dan memberikan satu pada Haeun.
Mata Haeun membesar seakan ia telah menemukan berlian yang berlimpah-limpah. Aku tertawa melihatnya.
"Kau tahu, setelah aku lihat-lihat, ternyata kau memiliki nafsu makan yang besar juga." ucapku padanya. Kami sudah kembali berjalan sambil makan es krim. Tapi kali ini, kami berjalan dengan penuh kesantaian.
"Aku sangat suka sekali makan. Tapi aku tidak akan pernah bisa gemuk."
"Benarkah? Pasti banyak perempuan yang iri padamu."
"Apa Oppa pernah gemuk?" tanyanya.
"Pernah, tapi itu sudah lama sekali. Mungkin ketika aku SD. Lalu saat SMA penampilanku berubah. Efek pubertas."
"Oh ya? Apa Oppa punya fotonya?" tanyanya semangat.
"Sepertinya aku masih menyimpannya. Nanti sesampainya di rumah akan kutunjukkan padamu."
Dan ia mengangguk-angguk bahagia. Aku senang jika dapat membuatnya tersenyum bahagia seperti itu. Rasanya bagaikan kau berhasil meraih mimpi yang selama ini kau kejar-kejar. Aku tidak ingin waktu ini berlalu. Aku ingin terus bersamanya seperti ini.
"Bagaimana pekerjaanmu, Haeun?"
"Baik-baik saja. Sebentar lagi kenaikan kelas akan tiba. Acara perpisahan pun akan dimulai. Dan...."
KAMU SEDANG MEMBACA
Falling Slowly | Yoo Kihyun (Monsta X)
Fanfiction[COMPLETED] In Haeun "Ajari aku untuk mencintaimu." Yoo Kihyun "Perlahan tapi pasti, aku akan membuatmu mencintaiku." In Haeun (OC) || Yoo Kihyun || Lee Minhyuk Please don't be silent reader 🙏 11.11.2016-22.12.2016