BangFriend [Love] END

Perubahan sebentar

Eunha dengan kecepatan membawa namja di samping nya itu ke tempat Jungkook

sungguh

Untuk saat ini ia benar- benar khawatir tentang keadaan Jungkook .

" hei!!! apa kau ngga bisa perlahan sedikit....kalau kayak gini bisa cabut tanganku!!"

Eunha langsung tidak penduli akan kondisi Taehyung saat ini...Jungkook...jungkook...jungkook itulah hal yang terus berleluasa di fikiran Eunha.

Setiba nya di sana kedua dua siswa itu kaget kerana Jungkook sudah terbaring lemah dengan kesan bengkak di wajah nya.

Taehyung yang tidak dapat menahan amarahnya lagi langsung menyerang sekelompok namja itu.

Sedang kan Eunha ia terus menuju ke posisi Jungkook .

" Jungkook ah gwanchana" ujar Eunha khawatir lalu menggenggam erat tangan Jungkook.Ia coba menahan air mata berhaganya daripada keluar

" ke-kenapa kau sini...aku sudah menyuruh kau pergi"

" Jangan bicara seperti itu
Jungkook shii....jika aku pergi siapa mau membantu mu.

" Akhhh"
Tubuh Taehyung langsung jatuh ke tanah kerana seorang namja memukulnya dari arah belakang.

Kaki nya benar benar sakit kerana objek yang telah melukai kakinya itu adalah sebatang kayu.

" Hyung!!!!! "

Jungkook segera bangun untuk membantu Taehyung tapi lengan nya ditahan oleh gadis munggil di sampingnya.

" Kau masih lemah Jungkook!! "

" Lepasin lengan ku aku harus membantu Taehyung"

Jungkook menepis tangan Eunha keras ia tekad ingin membantu Taehyung tapi malangnya tubuhnya sudah tidak kuat lagi .

Tubuh nya langsung terhempas ke tanah
Dan dua kelopak matanya langsung tertutup.

" Jungkook!!! " teriak Eunha coba mengejut Jungkook dan tanpa sadar air matanya sudah mengalir.

" Jungkook....Taehyung!!! "

Akhirnya Geng Bangtan tiba Jimin dan J hope langsung ke posisi Jungkook yang sudah terbaring pengsan di atas riba Eunha.

" Siapa kalian ha!!! " bentak Jin kepada sembilan orang namja itu

" Erkkk....ternyata Jungkook tidak sendirian ya..."

Belum sempat pertarungan itu bermula mereka telah dingangu dengan bunyi siren Polisi .

Sekelompok namja itu langsung bereda dari situ.

Semua geng Bangtan menarik nafas lega..

Dan mereka langsung melirik kearah dua temannya yang sudah cendera parah akibat tinjuan namja tadi.