18 - END

4.3K 413 61
                                        



[BGM : Stay With Me - Punch ft Chanyeol EXO]

Clarisa dengan malas melangkah menuju ruangannya. Kemarin moodnya benar – benar hancur. Ia bahkan mengabaikan Cecil yang terus menerus menanyakan keadaannya. Rasa sesak kembali muncul setelah empat tahun. Lagi – lagi Clarisa mendesah. Ternyata benar, empat tahun tidak lah cukup baginya.

Dan rasanya ia menyesal telah datang ke kantornya hari ini ketika lagi – lagi menemukan tulisan Will you marry me? Di dinding ruangannya. Dia mengangkat gagang telfonnya lalu menekan angka satu menelfon Bella asistennya.

"Bella?"

"Selamat pagi bu Clarisa."

Jantung Clarisa berdetak sangat cepat ketika mendengar suara itu sepagi ini. Lalu kemudian bayangan soal pria itu dan wanita yang dia tahu adalah Irene kembali menghancurkan moodnya.

"Dimana Bella?" tanya Clarisa.

Terdengar desahan nafas di sambungan telfonnya. "Aku menyuruh Bella cuti hari ini. Jadi aku yang akan menjadi asistenmu hari ini."

Kini giliran Clarisa yang mendesah.

"Dasar gila!" ucapnya lalu menutup telfonnya.

*

Sehun terkekeh ketika mendengar gerutuan Clarisa sebelum wanita itu menutup sambungan telfonnya. Dia tahu suasana hati wanitanya sedang buruk. Tapi dia tidak ingin menyia-nyiakan kesempatan untuk terus mendekati wanita itu.

Dia bahkan mengabaikan beberapa tatapan dari karyawan – karyawan yang melihatnya duduk di tempat asisten Clarisa. wakil direktur. Kemudian dia merasakan ponselnya bergetar. Dia melirik layar ponselnya lalu mendesah.

"Ya?"

"..."

"Batalkan. Aku ada urusan hari ini."

"..."

"Batalkan Mark. Aku ingin menghabiskan waktu dengannya hari ini."

Tanpa menunggu sepatah kata dari ujung telfonnya. Sehun segera memutuskan sambungannya dan mendengus kesal.

*

"Sudah melihat Pemilik Perusahaan ini? Tampan sekali ya dia.."

"Iya, Hot banget. Ya ampun. Bisa ya ada orang se-hot itu"

Clarisa memutar kedua bola matanya dari dalam bilik kamar mandi yang sedang dia tempati. Dia mengurungkan niatnya untuk terus mendengarkan pembicaraan beberapa wanita di luar.

"Tapi katanya dia ada hubungan loh sama Bu Clarisa."

"Serius? Bu Clarisa yang orang Korea itu? Jelas sih dia kan cantik."

"Tapi Bu Clarisa kan sudah memiliki seorang putri. Aku tidak menyangkan selera Mr. Oh yang seperti itu."

Kedua tangan Clarisa tanpa sadar mengepal. Dia kesal dengan ucapan para wanita itu.

Memangnya aku seperti apa? Memangnya dia tidak boleh bersamaku?!

Dengan langkah kesal dia membuka pintu bilik kamar mandinya dan berjalan keluar dari sana. Mengabaikan tatapan terkejut dua orang wanita itu.

*

Sehun mengernyitkan dahinya ketika melihat Clarisa melangkah dengan wajah jauh lebih buruk dari yang ia kira. Wanita itu terus menekuk wajahnya dan memajukan bibirnya. Ketika semua orang menganggap wanita itu menyeramkan ketika marah. Berbeda dengan dirinya. Bagi Sehun, melihat Clarisa yang seperti itu sangat menggemaskan.

Scattered (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang