part 24
saat sampai kantor kevin langsung keluar begitu saja .
"loh loh sayang kok aku di tinggal sih" kata mila masih mau melepas sabuk pengaman
"kevin knpa sih .." kata mila berpikir " oh iya mungkin kevin marah gara gara gue maksa pingin pake bikini iya mungkin ya" kata mila sendiri masih di dalam mobilpov kevin
kesal marah itulah perasaan ku saat ini .keras kepala bgt si mila pengen pake bikini pagi pagi udah di buat marah ..
" selamat pagi pak kevin" sapa bela
" pagi" kata kevin cuek
"pak boleh ngobrol sebentar" kata bela
"mau bicara apa" tanya kevin
"jadi gini pak perusahaan mengalami bla bla bla" jelas bela membuat kevin bingung
" yaudah 15 menit lagi adakan miting semua staf" kata kevin
" iya pak" jawab bela tersenyum dan kevin berlalu
saat kevin sampai di ruangannya mila baru sampai lobi karena bingung kevin kenapa marah
" eh bu mila .selamat pagi bu" sapa bela ramah
"pagi bela" mila tersenyum ramah.
" bu lagi berantem ya sama pak kevin" tanya bela penasaran
"enggak kok hanya masalah kecil" jawab mila tersenyum kecut.
" oh ya udah bu saya mau fotocopy dulu" kata bela berlalu
" iya bel"***
saat sampai ruangan kevin mila tidak menemukan kevin.
"loh kevin kemana kok ga ada" kata mila celingukan mencari kevin.tiba tiba ada beni koordinator kantor kevin
" eh ben kevin mana" tanya mila
" eh bu mila .pak kevin lagi mengadakan mitting sama beberapa staf bu" kata beni sopan.
"mitting ?kok sayaa ga di ajak ! bukannya mitingnya nanti siang sama perusahaan chandra company" kata mila mengerutkan dahinya
"iya bu .saya nggak tau katanya sih perusahaan ada sesikit masalah makannya pak kevin ngumpulin para staf" jelas beni
" masalah ? oh iya ben makasih " kata mila berlalu
" iya bu" kata benipov mila
gue udah menggu hampir 2 jam lontang lantung. di ruangan kevin aku tidak konsen kerja karena memikirkan kevin .kenapa sampai sekarang kevin belum kelar mittingnya .namun beberapa saat kemudian kevin datang dengan wajah yang sulit di tebak
"sayang kevin gimana mittingnya" tanya mila menghampiri kevin dan mengajaknya duduk di sofa
"ya begitulah" jawab kevin seadanya
"katanya beni kantor sedang ada masalah" tanya mila hati hati kevin hanya tersenyum
"hanya masalah kecil " jawab kevin tersenyum
" beneran " mila curiga
" iya beneran" jawab kevin langsung memeluk mila
"biarkan seperti ini sebentar aku sangat membutuhkan nya" kata kevin pelan dan melupakan rasa kesalnya soal bikini . mila hanya diam
"apa masalahnya besar kenapa km terlihat begitu sedih gue harus tanya bela siapa tau gue bisa bantu kevin" tanya mila dalam hati .
"terima kasih" kata kevin tersenyum dibalas anggukan oleh mila
"yaudah aku mau lanjut kerja dulu" kata kevin lansung duduk di kursi kebesarannya .mila juga mengerjakan tugas dari kevin .jujur walaupun mila adalah asisiten kevin tapi dia tidak tau masalah apa yang sedang kevin hadapi.
***
saatnya jam makan siang namun kevin masih berkutat dengan kertas putih itu dan laptopnya
"vin makan dulu yah" kata mila
"sebentar sayang tanggung mau selesai" kata kevin fokus pada layar laptop
"ayolah aku sangat lapar.apa kamu gk kasian pacarmu kelaparan" ajak mila lagi namun dengan nada manja
"kamu makan duluan aja" kata kevin cuek
"nggak aku mau makan sama kamu titik" kata mila manyun
"mila bisa gk sih gk manja !!!aku masih berkerja kamu liat kan" bentak kevin membuat mila terdiam
"kalo kamu gamau makan yaudah ga usah pake bentak bentak aku" teriak mila pada kevin .kevin mengehela nafas berat
"mila maaf aku gk bermaksud buat bentak kamu" kata kevin menyesal namun mila langsumg pergi dengan air mata mengalir di wajah cantiknya karena shock di bentak kevin
"aaarrgghhhh"teriak kevin frustasi dan menggebrak meja nya
"millaa mill maaf " teriak kevin frustasi lalu terduduk dan memijat pelipisnya tiba tiba kepalanya pusing
" tuhan kuat kan aku untuk menghadapi masalah perusahaan" kata kevin berkaca kaca**
pov mila
"hiks hiks" "kevin tega banget bentak aku "kata mila kesal dan melahap makanannya
"kevin jahat mamaa mila di bentak kevin" kata mila sendiri lalu melahap makanannya sampai habia namun tiba tiba mila teringat kevin
"ya ampun apa kevin sudah makan ? seharusnya aku gk boleh childish kevin mungkin gk niat bentak aku mungkin kevin karena ada masalah perusahaan jadi dia emosi .yampun mila lo jadi pacar ga pengertian bgt ." kata mila merutuki kebodohannya
"bu pesen nasi satu lagi di bungkus ya" kata mila memesan makanan untuk kevin.
"ini bu mila" kata ibu kantin
" makasih bu" kata mila bernajak pergi***
pov kevin
"akhirnya selesai" kata kevin melonggarkan dasinya
"semoga masalh perusahaan bisa di tangani oleh ceo bagian pemasaran dengan cepat. aku sudah menyelesaikan tugasku namun masih ada beberapa berkas yang harus kutanda tangani." kevin terus semangat walau pusing sudah menyerangnya.
"haduh kenpa jadi pusing gini sih " kata kevin memijit pelan kepalanya.
" loh loh tulisannya kok jadi ada 2 " kata kevin memegang kepalanya
" tenang kevin rileks kan pikiranmu "kata kevin menenagkan pikiran dengan memejamkan mata
"*"
"kevin " panggil mila .kevin langsung membuka matanya
" kamu kenapa" tanya mila
"hanya sedikit pusing" jawab kevin pelan
"makan dulu aku suapin" kata mila di balsa anggukan oleh kevin dan mila mulai menyuapi kevin
"aku mimta maaf udah bersifat childiah tadi" sesal mila di sela menyuapi kevin
"gapapa . seharusnya aku yg mimta maaf karena udah bntak kamu" kata kevin tersenyum.
"jadi kita baikan" kata mila menautkan jri kelingking nya
"iya sayang" kata kevin membalas tautan jari mila
" udah sayang " kata kevin lagi
"ihh ini tinggal 2 suapan habis kasian nasinya" kata mila
" hm iya deh" kevin pasrah
"yeay habis pinter" kata mila senang
" sini aku pijit ya kepalanya" kata mila memijit kepala kevin
"sayang sebenarnya perusahaan ada masalah apa jgn memendamnya sendiri aku tau kalo kamu lagi banyak pikiran ujung ujungnya kamu sakit "cerocos mila sambil memijit kepala kevin
"hanya masalah kecil lagian sudah hampir selesai masalahnya " kata kevin memejamkan matanya
"yaudah lah kalo kamu ga mau cerita" kata mila sedih namun kevin hanya tersenyum
"pulang aja yah" kata mila saat melihat wajah mevin sudah mulai pucat
"sebentar aku mau menandatangani beberapa berkas " kata kevin mulai menandatangai berkas
selang 30 menit.
"sayang pulang yuk badan aku udah lemes bgt" kata kevin pelan
" tu kan kamu sih makannya jangan kebanyak pikiran jadi gini kan" omel mila
"kamu masih kuat jalan gak" tanya mila saat melihat keadaan kevin selalu saja begini ."sebentar aku mau mau ambil tas dulu " kata mila langsung menuju meja nya
"masih kok"kata kevin berdiri dan menghampiri mila dengan sempoyongan
"yuk pulang" kata kevin pegangan dinding
"ayuk hati hati" kata mila mengimit tangan kevin***
" loh bu mila sam pak kevin mau kmna kok pak kevin pucet" tanya bela saat melihat mila dan kevin.
"iya bel kevin lagi gak enk badan .saya mau pulang dulu" kata mila
"owala iya bu hati hati" kata bela tersenyum
"iya makasih" jawab mila tersenyum.***
sampai rumah kevin langsung di rebahkan mila di kamarnya kebetulan rumah kevin kosong.
" sini kamu tiduran dulu"kata mila merebahkan kevin lalu mencopot sepatu kevin
" makasih yang" kata kevin memegang kepalanya
"sakit banget ya yang kepalanya" tanya mila sedih di bals anggukan oleh kevin
"di buat tidur sebentar pasti udah sembuh " kata kevin pelan
" yaudah kamu tidur gih" kata mila tersenyum mengusap kepala kevin tak lama kevin langsung tertidur
" cepet sembuh ya sayangkuuu " kata mila mencium kening kevin
***
skip

KAMU SEDANG MEMBACA
Complementary KeMil
Romancemungkinkah mimpi ku menjadi kenyataan .aku mencintai sahabatku sendiri aku tidak mungkin merusak persahabatanku hanya karena aku mencintaianya .. apakah dia merasakan hal yang sama?apakah aku bisa meraihnya?apakah aku bisa menjadi bagian hidupnya?.