part 79
pov mila
setelah kepergian kevin pulang gue menangis se nangis namgis. kenapa jadi seperti ini apa gue terlalu egois? tapi kan wajar gue cemburu orang dia pacar gue ? itulah yg mila pikirkan saat ini
"gue harus gimana?ucp mila mengelus pigora yang berisi fotonya dan kevin
"apa harus berakhir sampai disni? apa aku bisa hidup tanpa senyymanmu vin? siapa lagi orang yang bisa aku peluk selain kamu? aarrghhh !!ga gue ga mungkin bisa hiduo tanpa kevin gue ga boleh egois besok gue akan bicara dengan kevin" ucp mila frustasii membuang bantal dan selimutnya
***
pov kevin
kacau itulah keadaan gue saat ini kenapa harus jadi seperti ini ? gue bener bener males ngappa ngapain saat ini gue berada di kamar dengan menutup seluruh tubuh ku dgn selimut .
"tok tok tok"
"vin ..ini papa nak" kata abraham mengetuk pintu membuat kevin memunculkan kepalanya dari selimut
"apa pa masuk aja " teriak kevin
"klekk" abrahma masuk ke kamar kevin dan melihat putra nya sedang bersedih
"vin" panggil papa
"ya pa"
"kita harus makan malam ..ayo vin" kata papa
"kevin ga nafasu makan pa ..kevin pingin tidur aja" kata kevin malas
"vin apa yg sebenarnya terjadi" tanya abraham
"ini salah kevin pa ! kevin udah jahat sama mila" kata kevin
"ceritakan ke papa vin siapa tau papa bisa membatu mu"
"jadi ..bla bla...bla seperti itu pa"
"itu memang pantas kalo mila marah sama kamu ..
itu semua salah kamu kevin..kamu harus terima resiko nya " ucp abraham tajam
"kevin tau kevin salah tapi beneran deh pa kevin sama niki ga ada apa apa " kata kevin lagi
"sudahlah ..beri mila waktu untuk berfikir mau lanjut apa sampai disini itu terserah mila" ucp abraham seolah menusuk tepat di hati kevin
"papa kok ngomong gitu sihh ..seneng bgt liat anaknya sedih" ucp kevin
"bukan seperti itu maksud papa tapi semua keputusan ada di tangan kalian"kata abraham menepuk pelan bahu kevin
"iya pa kevin tau"
"baiklah..ayo kita makan" ajak abraham
"kalian duluan saja kevin nanti nyusul "kata kevin
"jaga kesehatan kamu vin ..papa ga mau penyakit kamu kambuh lagi"
"papa tenang aja ,"
"ya udah ayo kita makan" ajak abraham lagi membuat kevin menatap nya tajam
"Pa kevib nanti aja makannya issh"
"dasar keras keoala tetp aj kerasa kepala " ucp abraham kesal
"biarin" ucp kevin
***
skip
pagi hari ini kevin dan mila ke kantor dengan mobil masing masing bahkan pada saat di kantor ke duanya masih belum mau memulai pembicaraan
"kenapa kevin jadi diemin guee kan gue yg marah seharusnya gue dong yang diemin dia" ucp mila dalam hati kesal
"apa mungkin gara gara kemarin"gumam mila memainkan bulpoinnya.
"coba gue ngobrol aja sama dia nanti pas jam makan siang aja deh" kata mila mantap lalu mengerjakan tugas nya lagii
berbeda dgn kevin .sebenarnya bukan niat kevin .mendiamkn mila namun ia saat ini benar benar lelah untuk bicara.kevin memaksakan untuk brngkat kerja karena iia ingin meliht wajah cantik mila dan ingin menjaga mila dari niki .
"sumpah bdan gue lemes bgt" ucp kevin dalam hatii "lo harus tenangin diri lo vin" kata kevin
***
skip
jam makan siang telah tiba. Saatnya mila melepas ke egoisan nya untuk tidak marah dgn kevin. perlhan mila mendekati meja kevin dan melihat kevin sedang sibuk menatap layar laptopnya
"vin" panggil mila membuat kevin mendongak menatap mila tak percaya lalu menutup laptopnya .
"kalo ingin mengajak ku berdebat jgn sekarang ..aku benar benar lelah" kata kevin
"tidak ..bukan itu "
"apa"
"ini sudah waktunya makan siang " kata mila
"aku sudah makan tadi " kata kevin
"baiklah aku akan pergi makan di kantin" ucp mila membalikkan bdannya dan berjalan ke arah pintu namun di tahan oleh kevin
"stop " ucp kevin seketika mila langsung menghentikan langkahnya
"aku akan menemanimu makan " ucp kevin yg sudah berada di belakang mila
"tidak perlu lagian aku bisa makn sendiri" tanya mila
"tidak ada penolakan sayang ku" ucp kevin menarik pelan tangan mila
"iissh dasar om omo mesum menyebalkan" umpat mila dalam hati
***
sesampainya di kantin kevin menemani mila makan tanpa memperdulikan rasa sakit yang munghujam kepalanya
"jgn menatapku seperti itu .."ucp mila risih saat kevin mengarahkan pandangan melihatnya terus
"aku sangat merindukanmu" kata kevin tulus
"tapi aku kecewa sama kamu " ucp mila tajam
"apa kau masih marah soal niki?" tanya kevin
"wanita mana yg tidak sakit hati saat melihat pacarnya berduaan dgn orang lainn" ucp mila sewot
"tapi aku sudah menjelaskan semuanya sayang ..tapi kau tidak percaya padaku" ucp kevin
"aku percaya padamu tapi aku hanya butuh sedikit waktu untuk melupakan kejadian di mall itu" ucp mila
"itu terserah pada mu aku akan selalu ada di samping mu " kata kevin pelan
"maafkan aku kenapa aku sangat gugup " gumam mila dalam hati lalu melanjutkan makannya
setelah menemani mila makan mereka kembali ke ruangan dan kini mereka seperti orang yg baru kenal .mereka sibuk dengan pekerjaan masing masing
"good udah selesai" ucp kevin senang
"pulang aja kali ya badan gue benar benar butuh tenaga ini juga kepala gue pusingg" ucp kevin pelan sambil membereskan barang yg ada di mej nya
mila yg melihat kevin beberes meja langsung tanya
"vin..mau kmna" tanya mila gugup
"aku mau pulang " jawab kevin singkat
"knpa " tanya mila
"aku butuh istirahat yg cukup " jawab kevin tersenyum
"kamu sakit vin?" tanya mila panik dan menghammpiri kevin
"tidak ..lebih baik kamu lanjut kerja ..jgn khawatirkan aku " ucp kevin mengelus pipi mila
"siapa juga yg mengkhawatirkan mu ...iisshh pd amat " kata mila sok cuek
"baiklah aku pulang dulu" ucp kevin berjalan keluar
"vinn" panggil mila membuat kevin menghentikan langkahnya dan menoleh ke mila
"ya sayang ada apa " jawab kevin
"kamu menyetir mobil sendirian kah?" tanya mila
kevin tersenyum "iya aku menyetir sendiri" jawab kebin
"oohh baiklah ..tapi lebih baik kamu di antar beni " kata mila yg sebenarmya khawatir
"kemarilah.." kata kevin merentangkan kedua tangannya mila langsung menghambur memeluk kevin
"aku tau kamu khawatir dengn ku " ucp kevin membuat mila meleps pelukannya
"iissh PD amat .." ucp mila
"baiklah aku rasa suasana hati kamu masih buruk ..jadi lebih baik aku pulang ..love you" ucp kevin mengalah lalu mengecup kening mila lalu turun kebibir kevin memberi sedikit lumatan pada ciuman di bibirnya .
mila terlihat malu saat kevin mencium nya namun ia tahan dan bersikap sok cool
"kenapa masih disini katanya mau pulang" ucp mila heran melihat kevin berdiri dan menatapnya
"love you" uco kevin namun mila hanya diam
"love you "
"love you" kevin terus mengucapkan kata itu .mila yg jengah langsung menutuo mulut kevin dengan tangan mungilnya
"i love youu too" jawab mila membuat kevin tersenyum
"aku pulang " ucp kevin mencium dalam kening mila lalu pergi dari hadapan mila
"hmm"
KAMU SEDANG MEMBACA
Complementary KeMil
Romancemungkinkah mimpi ku menjadi kenyataan .aku mencintai sahabatku sendiri aku tidak mungkin merusak persahabatanku hanya karena aku mencintaianya .. apakah dia merasakan hal yang sama?apakah aku bisa meraihnya?apakah aku bisa menjadi bagian hidupnya?.
