part77
skip
***
Hari sudah malam namun mila masih enggan untuk tidur.untung saja besok hari minggu jadi gapapa lah sekali kali bangun siang.mila bersender di kasurnya sambil memikirkan kevin yang tadi bermesraan dgn niki
"aku kangen kamu vin..knpa km ga telfon aku " kata mila pelan
"apa niki sudah membuat hatimu berpaling ....tapi tidak itu tidk mungkin ..aku percaya sama kamu" kata mila mencoba meyakinkan dirinyadi sisi lain kevin baru selesai mandi untuk merefreskan pikirannya.ia sampai ke lupaan belum mengabri mila
"huuhh segernyaa" kata kevin seperti orangg ga pernah mandii." udah jam 8 malem ...cepet bgt yak " kata kevin saat melihat ke arah jam dinding
"gue lupa belum nelfon mila sama sekalii ...dia marah ga ya" kata kevin mengambil iphon lalu menelfon mila
via telfon
"tut....tut...tut...."***
mila yg sedang melamun seketika kaget saat hpnya bergetar
"ddrrtt..drtt"
"kevin" gumam mila
"angkat ga ya" kata mila bimbang
"angkat aja lah gue kangen juga " kata mila menerima panggilan kevinvia telfon
"ya vin" kata mila
"selamat malam sayang"kata kevin disebrang sana
"hmm iya "
"kok cuek bgt sihhh jawabnya"
"engga kok biasa aja".
"apa aku berbuat salah" tanya kevin
"ga tau pikir aja sendjri" kata mila mulai kesal
"sayang km knpa sihh" tanya kevin baik baik
"aku gapapa udah gausah telfon aku lagi "kata mila kesal saat bayangan kevin dan niki terlintas do benaknya. mila langsung melempar telfonnya ke lantai tidak peduli dgn hp nya***
kevin bingung knpa tiba tiba sambungannya dengan mila terputus apalagi nada bicara mila sangat keras membuat kevin bingung
"kok dimatiin gue belum selesai ngoming" kata kevin mencoba menelfon mila lagi namun tidak di angkat
"sayang angkat donggg ..km knpa sihhh" kata kevin gelisah ia mondar mandir di kbalkon kamarnya
"ahh dari pada gue galau mending gue ke rumah mila aja" kata kevin mantap lalu berlari mengambil jaketnya dan keluar kamar*""
"vin "panggil nancy
"ehh mama" cengir kevin
"mau kmna malem malem" tanya nancy
"mau ke ruamh mila ma"
"ngapain"
"ya ini kan hari sabtu jadi kalo orang pacaran pasti pgn keluar bareng" kata kevin
"km ini ada ada aja vin..yaudah hati hati ya"
"sipp mom..by kevin berangkat" kata kevin berlalu dari hadapan nancyskip
kevin sudah sampai di rumah mila kini ia sedang berada tepat di depan pintu kamar mila sebelum itu kevin ngobrol sebentar dengan mama papa mila
"tok tok tok"
"siapa" teriak mila dari dalam
"tokk tok tokk"
"siapa ya" teriak mila lagi
"tok tok tok"
"iisshh dasar menyebalkan siapa sih malem malem ganggu orang aja" kata mila kesal lalu berjalan ke arah pintu dan membukanya. betap kaget mila ternyata yg datang adalah kevin
"kkeevv....inn" kta mila
"hai sayang" kata kevin tersenyum manis tanpa dosa
"iisshhh udah sana pulang " kata mila malas melihat kevin dan ingin menutup pintu kamarnya namun di tahan oleh kevin
"sayang buka pintunya jgn gini nanti tangan kamu terjepit" kata kevin
"udah sana pulang aku males liat muka kamu" kata mila
"buka dulu pintunya sayangg" kata kevin berusaha menambah dorongan pintunya sudah lumaya terbuka dan kevin langsung memasukkan tangannya namun mila malah mendorong pintu lebih keras itu sehingga membuat tangan kevin terjepit
"awwwss"
"aawwss sayang sakitt buka jgn di dorong lagi pintunya " kata kevin menahan sakit
"keevv..inn maafkan akuu aku tidak semgaja" kata mila panik sat pergelangan tangan kevin mengeluarakan darah
"awwws tidak apapa ini salahku terlalu memaksamu" kata kevin
"kamu tunggu di dalem aku ambilin kotak obat dulu" kata mila beralih dari hadapan kevin ..kevinnhanya tersenyum melihat mila lalu ia masuk ke dalam kamar mila dan duduk di sofa yg ada di kamar mila.setelah 5 menit akhirnya mila datang dgn membawa kota p3k dan duduk di samling kevin.
mila hanya diam saat mengobati luka kevin
"awww sayang perih pelan pelan " kata kevin kesakitan
"diamlah dan jgn banyak bergerak" jawab mila sewot. kevin menarik tangannya lalu menggenggam kedua tangan mila dan menatao mata mila lekat
"kevin luka nya belom di oerban sini tangan kamu" kata mila
"luka ini ga ptg yan penting saat ini adalah kamu .."
"apaan sih ..lepasin tangan akuu" kata mila meronta di genggaman tangan kevin
"hei sayang kamu knpa sihh kok dari tadi mukanya cemberut mulu ..bilang sama akuu" kata kevin
"aku gpp"
"jangan membuatku merasa bersalah"
"sudahlah ini tidak ptg jangan di bahas" kata mila
"bilang mil kamu knpa ..apa yg mengganggu pikirn kamu "
"niki dan.."lirih mila
"dan siapa"
"dan kamuu"
"aku? kok gituu"
"ga usah oura pura lupa deh "kata mila
"apasih beneran aku gangertii" kata kevin
"di mall kamu berduaan dgn niki " kata mila
"kamu tau darimana ?" tanya kevin
"aku melihat dgn mata kepala aku sendiri kamu dan niki berdua di cafetaria saling bercandaan pegang pipi ngelus rambut itu maksudnya apa!! ..kmu udh bosen sama aku hah iyaaa!! kamu udh ga sayang akuu!! jawab kevin hikss" kata mila sengit membuat air matanya liruh
"mila mila sayang dengerin aku kamu salah paham kejadiaanya ga seperti yang kamu lihat "
"tidak ada yg perlu di jelasin lagi vin jelas jelas kamu dan niki berduaan disana " kata mila
"tapi kamu harus dengerin penjelasan aku dul..."
"keluar!!!"
"mila pliss sayang" kata kevin mencoba meraih tangan mila namun ditepis oleh mila
"keluar vin aku bilang keluar ya keluar!!!" teriak mila di depan muka kevin membuat kevin hampir menangis
"aku memang ngobrol sama niki di cafe tapi itu semuaa..."
"STOP!! jgn sebut nama perempuan jalan itu lagi vin" kata mila sengit
"tutup mulut kamu mil aku ga pernah ngajarin kamu buat ngomong kata kata kasar" kata kevin marah
"oohh jadi kamu belain dia apa pentingnya dia sihh buat kamu" kata mila sedddihh.
"bbuu..kan gitu maksud aku dia itu temen kamu mila kamu ga boleh seperti ini walau pun dia mempunyai sifat iblis tapi kamu ga boleh seperti itu .." kata kevin
"keluarlah ..aku mohon " kata mila lagi
"baiklah aku aku akan keluar tapi aku tidak akan pulang " kata kevin
"terserah!!" kata mila cuek lalu menarik tangan kevin menuju keluar kamar dan menutup pintunya keras.
"brrraakk!!"
tangis mila luruh saat ia berbuat kasar kepada kevin padahal tangan kevin belum di obati itu bisa membuatnya infeksi ..
"maafkan akuu ..aku butuh waktu vin" kata mila dalam hati
mila tidur meringkuk didalam selimut dengan air mata yang tidak bisa berhenti***
disisiblain
kevin terduduk di depan pintu mila sambil memikirkan mila yang sedang marah padanya
"lo bodoh vin seharusnya lo ga usah ngeladenin cewek jadi jadian kayak niki arrghhh" kata kevin
"maafkan aku sayangg" kata kevin sedih
"awww tu kan keluar darah lagi ..iisshh dasar menyebalkan" kata kevin meringis saat tangan nya tersenggol namun ia biarkan .***

KAMU SEDANG MEMBACA
Complementary KeMil
Dragostemungkinkah mimpi ku menjadi kenyataan .aku mencintai sahabatku sendiri aku tidak mungkin merusak persahabatanku hanya karena aku mencintaianya .. apakah dia merasakan hal yang sama?apakah aku bisa meraihnya?apakah aku bisa menjadi bagian hidupnya?.