part83
skipp
mila sudah sampaii di rumah sakit amanah .mila langsung membawa kevin ke ugd dgn bantuan para suster.dan kini kevin masih dalam penanganan dokter .
mila benar benar bingung mau ngapain ia hanya bisa mondat mandir seperti strikaan karena gelisah menunggu kevin.
"aahh iya telfon mama " ucp mila mengingat mama nancy dan jane
mila menelpon satu persatu keluarga dari nancy abraham jane dan wijaya .nancy benar benar histeris saat tau kevin masuk rumah sakit karena kasus aneh begitupun keluarga mila juga ikut menjenguk menantunya ehh..ralat maksudnya calon menantuu.. mereka akan dtang nanti malam.
"klekk" dokter keluar dari ugd dan mila langsung memberinya pertanyan beruntut
"dokter bagaimana keadaan kevin ? apa dia baik baik saja? apa tidak ada luka yg berbahaya" dokter jawabb jgn diam saja" ucp mila beruntuut memberi pertanyaan
"tenang lah ..pasien keadaannya sekarang sudah baik baik saja namun pasien tadi sudah mengeluarkan darah begitu banyak itu membuatnya drop apalagi pasien mempunyai penyakit jantung tadi keadaanya sangat lemah dan jantungnya pun sangat susah untuk dinormalkan untung saja cepat di bawa kesini .."jelas dokter
"tapii apa kevin skrng baik baik saja dok" tanya mila onik
"keadannya sudah stabil bu luka goresannya tidak terlalu dalam"
"baiklah..ehmm dok apa penyakit jantungnya bisa sembuh " tanya mila
"bisa bu milaa"
"dengan cara apa"
"bisa dgn transplatansi jantung tapi kemungkinan nya sangat kecil " ucp dokter
"apa tidak ada cara lain" tanya mila
"hanya mukjizat dari tuhan yg bisa menyembuhkan pasien"
"begitu yaa dok ..terima kasih " ucp mila tersenyum
"iya sama sama " ucp dokter
"boleh saya melihat kevin"tanya mila
"tentu boleh..saya permisi" ucp dokter
mila berjalan memasuki ruang rawat kevin dimana terlihat kevin masih belum sadar karena pengaruh obat bius nya dengan selang oksigen menghiasi hidungnya.
mila duduk di kursi yg disediakan rumah sakit tepat di pinggir kevin .mila perlahan menggenggam tangan kevin yg dihiasi dgn infus.
"bangunlah..buka matamu sayang lihat aku disinii" ucp mila mengecupi punggung tangan kevin
"vin..sayang sebentar lagi keluarga mu akan dtg sayang..cepat bangun "ucp mila sefihh
"jangan buat mereka sedih melihat mu seperti ini hikkkss" ucp mila mulai menangis
"ayolah kalau kau syg pada ku cepatlah bgun ..aku merindukan senyummu" ucp mila tepat di depan telinga kevin lalu mencium pipi kevin ..
mila terus berbicara walaupun ia tau kevin belum membuka matanya tapi mila yakin kalau kevin bisa mendengarnya.
***
jam sudah menunjukkan pukul 8 malam
sudah 5 jam kevin masih setia dalam tidurnya dan mengabaikan mila yg terus mengocehh namun taklama ada suara ketukan yg mbuat mila berhenti menangis dan manghapus jejak air matanya.
"klekk"
"mama papa hiksss" ucp mila senang campur dgn deraian mata ..
mila senang saat pintu terbuka ia melihat jane wijaya nancy abraham ..mila memeluk satu persatu
"mila bagaimana keadaan kevinn" tanya abrahmm
"sudah lebih baik... namun pengaruh obat bius kevin masih belum hilang kevin bahkan belum tersenyum ke mila" jelas mila
"syukurlahh "ucp meraka semua
"mila sini duduk sama mama "ucp jane
"ehmm iya maa" ucp mila
mila menghampiri para mama papa dan duduk di sebelah jane
"mila sebenarnya ada apa ..kenapa kevin bisa sampai seperti ini..." ucp janee
"iya sayang ceritakan semuanya kita disini pinginn tau apa yg terjadi" sambung nancy
"baiklah ..dengarkan mila ya. jadi sebenarnya pas mila sama kevin lagi perjalanan pulang mobil kevin di hentikan oleh beberapa orang dan bla bla bla" ucp mila menjelaskan semuanya tanpa mengurangi kata katanya
"siapa sebenarnya mereka" ucp abraham lantang
"pa papa tenaang ..mila juga ga tau siapa mereka" ucp mila
"tapi papa tidak bisa membiarkan itu terjadi begitu saja " ucp abrahm
"sudah lebih baik kita lapor pihak berwajib tentang kasus ini" ucp wijaya
"tidak paa " ucp mila lantang
"kenapa?" tanya mereka serentak membuat mila diam
"jgn sekarang biarkan masalah ini terkelupas dulu ..lagian bodyguard kevin sedang menyelidiki mereka semua ..kalo sudah tahu pelakunya siapa baru deh kita laporin polisi" uca p milaa
"benar juga kata mu mil" ucp abraham di balas anggukan oleh milaaa.
"tapi siapa yg tega melakaukan ini semua ..mama rasa kevin tidak punya musuh dalam pekerjaanya" ucp nancy sedihh
"sudah lah nancy ..jgn bersedih " ucp jane memeluk nancy
"iya maa ..jgn terlalu dipikir lagian kevin lukanya juga tidak parah" ucp mila mengelus pundak nancy
***
KAMU SEDANG MEMBACA
Complementary KeMil
Romancemungkinkah mimpi ku menjadi kenyataan .aku mencintai sahabatku sendiri aku tidak mungkin merusak persahabatanku hanya karena aku mencintaianya .. apakah dia merasakan hal yang sama?apakah aku bisa meraihnya?apakah aku bisa menjadi bagian hidupnya?.
