part 28✓

30.5K 1.2K 40
                                    

"karna seberapa kejam dunia mempermainkan kita.
Allah selalu ada dengan segala takdir indahnya " -author-

------

Hazna duduk termenung diruang perpustakaan yang ada dirumahnya.
Ini sudah hampir sebulan setelah dia bercerai dari Maliq. Dia mengingat kejadian sebulan yang lalu diruang pengadilan saat maliq menjatuhkan talak 3 pada Hazna dan membuat semua orang menatap kaget kearahnya.

flashback on.

Hazna dan Maliq masih menunduk setelah maliq baru saja menjatuhkan talak pada Hazna. Tanpa disadari keduanya, mereka menangis dalam diam. Tiba-tiba Mamah maliq bergerak mendekat kearah mereka.

"Apa-apaan ini Maliq? kenapa kamu menjatuhkan talak 3 pada Hazna.
jelas-jelas ini proses perceraian kalian yang pertama. Bagaimana bisa?"

Maliq menatap mamahnya lalu menatap Hazna.

"ak..aku, aku sudah menjatuhkan 2 talak pada Hazna ."

"Jangan bercanda kamu maliq. Jangan main-main. Ini tidak lucu. "

"Maafkan Maliq Mah, Kenyataannya Maliq sudah menjatuhkan 2 talak pada Hazna sebelumnya."

Mamah Maliq membelakakan matanya tidak percaya.

"tidak mungkin. Hazna, katakan bahwa semua ini tidak benar"

Hazna mendongak menatap Mamah Maliq sendu. Lalu tersenyum miris dan mengangguk lemah.

"iya Mah. Mas maliq sudah menjatuhkan 2 talak pada hazna sebelumnya.."

Semua yang ada diruangan ini terdiam.

"Kapan? kapan Maliq menjatuhkan talak itu?"

Hazna menundukkan kepalanya, berat baginya untuk mengatakan ini. Baginya ini aib rumah tangga nya, dia malu saat banyak orang mendengarnya.

"Jawab Hazna. Kapan anak mamah menjatuhkan 2 talak sebelumnya?"

Hazna bergumam pelan yang ia yakini masih di dengar oleh Mamah Maliq.

"6 bulan setelah pernikahab kami dan, dan..saat tahu Hazna hamil"

PLAAKKK....

Hazna menutup mata mendengar suara itu. Dia tahu semua akan jadi rumit saat banyak orang tahu masalah rumah tanggannya ini.
Seperti saat ini, saat dia menyaksikan didepan matanya Mamah maliq menatap Maliq murka setelah menamparnya.

"KAMU MENIKAHI TIFFANY KARNA DIA HAMIL ANAK KAMU.
DAN SAAT ISTRI SAH KAMU HAMIL KAMU MALAH MENJATUHKAN TALAK PADANYA. DIMANA OTAK KAMU MALIQ.. DIMANA??"

Mamah maliq mengatur nafasnya dengan air matanya yang berlinangan menatap anak nya.

Ya Allah, bagaimana mungkin anak yang selama ini dibanggakannya justru menjadi laki-laki brengsek seperti ini.

"Maaf."

"Apa maaf saja cukup untuk menebus kesalahan kamu? ternyata kamu memang tidak pantas untuk Hazna. Bagus kalian bercerai, setidaknya Hazna bisa mendapat yang lebih baik dari kamu"

flasback off.

Ya, ini adalah jawaban dari rasa penasaran orang-orang yang ada diruang sidang.
Ini adalah rahasia terbesar yang Hazna sembunyikan.
tidak ada yang tahu kenyataan ini,
Hazna menyembunyikannya dengan hebat.

WEDDING FOR MY HUSBAND (SERIES 1)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang