. Tapi bagi Hyo jae ini adalah hal yang sangat aneh.
" hosh...hosh..hosh...ya! kim taehyung" ucap Hyo Jae terengah-engah.
" ini bukan saat nya kau mengajakku bicara" ucap Taehyung.
" Ya! Untuk sekarang ini kita bersembunyi disini. Aku harap mereka tidak menemukan kita" ucapnya dengan menarik tangan yeoja cantik itu Masuk kedalam sebuah ruangan yang ada di ujung lorong.
Ruangan ini penuh debu, tidak terawat maupun dijamah oleh siapapun. Banyak dengan barang-barang yang mulai 'tua'. Sepertinya ruangan ini adalah GUDANG.
" Ya! Kau yakin kalau tempat ini sudah aman.?" Tanya Hyo Jae yang masih sulit untuk mengatur nafas.
Tiba-tiba saja taehyung menarik pergelangan tangan yeoja cantik itu, dan mengajaknya untuk bersembunyi dibalik sebuah piano tua.
" ya!!" ringis hyo jae
"sstt.. nanti mereka bisa dengar" ucapnya sambil membekap mulut yeoja itu dengan tangan besar nya.
" kemana perginya namja sialan itu.....!!!!, awas saja kalau ketemu. Akan kuhabisi wajahnya.."
" lebih baik kita biarkan saja mereka pergi.. toh tidak ada untungnya memukuli mereka" ucap seseorang dari luar.
Kini wajah mereka sudah sangat dekat, entah mereka menyadarinya atau tidak.
" huft.. kita sudah aman.." ucap taehyung berbalik kearah Hyo Jae.
Saat ini wajah mereka sudah saling berhadapan satu sama lain. Mereka saling menatap cukup lama, sampai datang seseorang yang tanpa mereka sadari kedatangannya.
" Taehyung-a.. apa yang sedang kalian lakukan?" tiba-tiba datang suara yang membuat mereka tersadar dari aksi tatap-tatapan.
" eoh.. kapan kau datang, dan bagaimana kau bisa tau aku bersembunyi disini" tanya Taehyung pada jimin yang menatap dirinya aneh.
" aku tadi melihat kalian dikejar-kejar oleh para berandalan sialan itu" jawab jimin.
" dan kau? Apa yang sedang kau lakukan disini?" tanya jimin pada taehyung.
" aku disini bersembunyi dari kejaran para namja sialan itu" ucap taehyung ketus.
Sikap jutek dan ketusnya kembali pada dirinya. Setelah sekian menit ia berubah menjadi namja yang baik. Namun sekarang, bukan lagi. Ia menjadi namja jutek kembali.
" kau urus dia, aku tidak mau lagi berurusan dengan yeoja seperti dia!" ucap taehyung yang berhasil membuat yeoja itu menoleh karahnya.
" kau ingin pergi kemana?" tanya jimin.
" aku ingin pulang" jawabnya santai, meninggalkan jimin dan Hyo jae berdua di gudang.
Jimin dan Hyo jae berjalan menyusuri lorong sekolah yang sudah sepi. Tak ada satu kata pun yang terucap dari mulut mereka. Mereka masih canggung satu sama lain.
" Hyo jae-a" panggil jimin, yang berhasil memecahkan keheningan diantara mereka.
" emm..?" jawab Hyo jae.
" aku ingin bertanya, dari mana kau kenal Ji Mi?. Bukankah kau bersekolah disini belum lama?" tanya Jimin, membuat Hyo jae tersenyum simpul.
" aku mengenalnya sudah sangat lama, bahkan sejak aku masih kecil. " jawab Hyo jae.
" Mwo?"
" ya, aku dan Ji Mi bersahabat sejak kecil" lanjut Hyo jae.
" ah.. jadi seperti itu, pantas saja kau sangat peduli dengan Ji Mi. Rupanya kau bersahabat dengannya" ucap Jimin mengangguk mengerti.
" Jimin-a" kini giliran Hyo jae,yang memanggil Jimin.
" Wae?" jawabnya
" aku ingin bertanya, bagaimana kau bisa berteman dengan taehyung, bukankah ia sangat ketus padamu?" tanya Hyo jae.
"ah.. aku sudah sangat mengenal taehyung, sebenarnya ia adalah namja yang sangat baik, dan penyayang. Namun ada saatnya ia bersikap seperti tadi. Dan aku memakluminya, karena setiap ia bersikap seperti itu padaku tanpa alasan yang jelas, ia akan meminta maaf padaku, jadi kau tenang saja" jelas Jimin.
" sudah sampai" ucap Jimin, yang membawa yeoja itu ke ruang UKS sekolah, dimana disitu ada sahabatnya Ji Mi.
*******************
" Ji Mi-a" panggil Hyo jae pelan.
" Hyo Jae-a..." pekik Ji Mi, langsung bangun dari tempat tidur UKS
" gawenchana?( kau tak apa)" tanya Ji Mi.
Hyo jae hanya mengangguk pelan,sebagai jawaban kalau ia tak apa.
" dimana taehyung ?" tanya Ji Mi, membuat Jimin menoleh kearah yeoja itu dan memberi tatapan seakan ia tidak suka.
" mengapa kau menanyakan namja abnormal itu, apa kau meyukainya?" goda Hyo Jae pada Ji Mi.
Tiba-tiba Jimin berteriak.
" tidak mungkin !! Ji Mi,tidak mungkin menyukai Taehyung. Bahkan Ji Mi dan Taehyung tidak pernah berbicara sekalipun" ucap Jimin seolah tak terima jika Ji Mi menyukai Taehyung.
" ya!mengapa kau berteriak atau jangan-jangan kau---"
" Hyo Jae-a" panggil seseorang pada saat yang bersamaan,dengan nafas yang tidak teratur.
Mereka bertiga serempak menengok kearah sumber suara, mencari tau siapa pemilik suara tersebut.
" JUNGKOOK!!!" ucap mereka bertiga secara bersamaan.
**************
Hai-hai I'm back..
hari ini ada pemberitahuan sedikit nih, kalau fanfiction ini bakal update setiap hari Jum'at pada siang /sore hari.
dan yang udah baca makasih banyak,yang udah nungguin FF ini muncul juga makasih banyak,yang udah setia sama FF ini juga makasih banyak. yang udan vote,masukin ke reading list nya juga makasih. dan yang komen juga makasih.
annyeong :)
KAMU SEDANG MEMBACA
Because Of You (V / Kim Taehyung Bts Fanfiction)
FanfictionSikapnya sangat dingin dan kasar pada semua perempuan yang ingin mendekatinya. Namun, di balik sikapnya itu ternyata Taehyung menyimpan sesuatu yang tidak bisa dikatakannya pada semua orang termasuk pada sahabatnya-Park Jimin dan Jeon Jungkook. Alas...