"Jungkook-ssi ! Kau mau ke mana ?!" Teriak Yuju yang baru saja keluar dari ruang kerjanya.
"Ah! Mianhe Yuju-ssi aku ada urusan penting!" Lalu Jungkook kembali berlari ke arah lift. Kenapa ia memanggil bos nya dengan akhiran 'ssi'? Bos nya sediri yang menyuruhnya.
_ _ _ _ _ _ _ _
"Wahhh rumah mu besar sekali..." Sinb membuka mulut nya kagum melihat rumah modern milik Dokyeom.
"Haha, sepertinya selera kita sama. Duduk lah di sofa, aku akan siap kan film dan cemilannya"
Sinb pun menuruti apa kata Dokyeom, ia ingat terhadap Jungkook dan hendak mengiriminya pesan.
Sinb
Kook...aku pulang telat ya...Kook
Kenapa? Mau Kemana? Sama siapa?
ReadSaat Sinb hendak membalas pesan Jungkook, Dokyeom datang membawa banyak cemilan dan minuma di tangan nya. Sinb pun langsung menaruh headphone nya di sebelahnya.
"Berdirilah sebentar"
Lalu Dokyeom membuka lipatan sofa nya, awal nya hanya sebuah sofa lebar, sekarang lebih terlihat seperti kasur.
"horror, comedy, romance atau fantasy? " Tanya Dokyeom.
"Emm, comedy romance sepertinya cocok" balas Sinb.
"Okayy" Dokyeom pun memutar film comedy romance lalu duduk sambil berselonjor di sebelah Sinb menggunakan selimut yang menutupi setengah badan nya dan badan Sinb, tak lupa dengan cemilan mereka.
"Hoamm..." Sinb menguap beberapa kali, sama dengan Dokyeom yang dari tadi menguap. Lalu kepala Sinb pun terjatuh di pundak Dokyeom. Dokyeom pun tersenyum melihat Sinb tidur di pundaknya. "aku harap kita bisa seperti ini setiap hari" gumam Dokyeom.
Dokyeom pun tidur setelah memindah kan kepala Sinb yang tadi nya di pundak nya menjadi di pahanya.
_ _ _ _ _ _ _ _
"Apa ada kemungkinan misi nya sama dengan misi ku?" Jungkook yang duduk di meja belajar kamarnya tidak berhenti berpikir.
Dan pesan nya hanya di baca oleh Sinb, "apa ia lebih memilih pria itu? Apa dia bosan dengan ku? Pasti ada suatu alasan!" Gumam Jungkook.
Jungkook pun berjalan ke kamar Sinb dan memasuki kamar berwarna biru itu. Tanpa sengaja ia melihat buku diary Sinb tergeletak di kasur milik Sinb. ia pun membacanya.
"Mianhe, mianhe, mianhe, jeongmal mianhe
Jungkook-ah, aku membiarkan mu dengan wanita
lain demi mengubah ku menjadi manusa. Entah
nafsu dari mana membuat ku ter obsesi menjadi
manusia. Aku mengorbankan hati mu demi diriku
Sendiri. Apa aku egois? YA tentu saja ! Aku orang
paling egois di dunia ini, walaupun kita belum
Sepenuhnya berada di dunia ini. Aku tak berniat
Melupakan mu di hatiku, namun...ada sesuatu yang
Berbeda dengan Dokyeom. aku tak mau membahas
Dirinya sekarang. Intinya.....
♡Aku mencintai mu JEON JUNGKOOK♡