Chapter 7 : Peka dan Tidak Peka!

350K 20.7K 567
                                    

London Eye, Inggris

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

London Eye, Inggris. Salah satu taman hiburan favorit di dunia yang menyimpan keajaiban cinta dan mistis (fakta)

***

-Taman Hiburan, London Eye-

Angel menatap takjub gemerlap lampu warna warni di sepanjang jalan yang dia lewati. Suara kembang api yang begitu riuh terdengar. Lalu sejumlah wahana permainan yang berbeda, bersama dengan toko, restoran, dan gerai hiburan lainnya menambah daftar kekaguman gadis itu pada tempat hiburan paling diminati di Inggris.

Ini pertama kalinya Angel merasakan suasana malam di taman hiburan. Melihat begitu ramainya para anak muda yang berlalu lalang dengan canda tawa dan senyum merekah di wajah mereka. Bahkan tidak sedikit pasangan yang tampak begitu mesra menaiki bianglala, wahana yang ditatap kagum oleh Angel.

"Jangan melamun, ayo." Kenzo menarik tangan Angel, yang sempat terlepas dan masih berdiri diam di belakangnya.

"Iya." Angel mengangguk dan mengikuti langkah lebar Kenzo.

Mereka berjalan melewati beberapa stand di sisi kanan dan kirinya, yang menjajakan beberapa barang. Sampai kemudian sebuah stand sederhana dengan rumbai hijau di atapnya, berhasil membuat Angel berhenti.

"Kenapa berhenti?"

"Kenzo, Angel mau itu! Belikan!" Angel menarik tangan Kenzo menuju ke depan stand, lalu menunjuk salah satu aksesoris gelang untuk pasangan kekasih.

"Tidak."

"Kalau yang itu, bagaimana?" Rengeknya kembali.

"Tidak."

"Kalau begitu belikan yang itu saja, hm?" Angel merajuk seraya menunjuk pada sebuah cincin warna biru safir, yang memiliki ukiran eternal love.

Tanpa sadar Angel menyunggingkan senyum manis di wajah polosnya kepada Kenzo. Akan sangat menyenangkan jika mereka memakai cincin couple itu, begitulah yang ada dipikiran Angel saat ini.

"Pilihan tepat, nona. Mitos mengatakan, jika pasangan memakai cincin ini hubungan mereka akan abadi." Ucap pria tua, pemilik aksesoris itu pada Angel.

"Angel mau! Ayo belikan!" Teriak Angel antusias.

"Tidak mau."

"Ish! Dari tadi tidak terus!"

"Kekanak-kanakan. Memangnya masih ada orang yang mau percaya dengan mitos seperti itu?"

My Spoiled Angel [21+] | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang