ketigapuluh enam

5.6K 216 0
                                    

" OMG Ya Tuhan, gue bahagia banget " toa shilla sambil menghempaskan tubuhnya kasar di kasur milik ria.

Mereka sekarang ini berada dikamar ria, rencananya akan menginap dirumah ria.

" Halah lebay " jawab jejes sambil menyalakan tv.

" Ya Ampun andrew, lo kok bisa romantis gini sih " puji shilla kepada andrew.

" Brisik " ketus ria.

" ehhh, cait lo kenapa kok bengong gitu, nanti kesambet tau rasa lo " ucap thea sambil memegang jidat caitlin

" Gak panas " lanjut thea

" Emang gue gila apa " jawab caitlin ketus

" lo kenapa cait " tanya bella

" guysss " kata caitlin

" Iya sayang " kompak mereka semua

" apa mungkin dave itu mainin perasaan gue " curhat caitlin sambil menatap luar jendela kamar ria.

" Cait, lo suka ama dave? " ucap bella halus sambil menggenggam tangan caitlin.
Kemudian caitlin mengangguk sebagai jawaban iya.

" tap.... tapi gue takut dave cuman mainin hati gue, mungkin gak sih dia cuman PHP in gue? " tanya caitlin dengan suara parau.

" Cait, percaya deh kalau dave mungkin lagi nunggu moment yang pas buat mengutarakan isi hatinya ke elo " bijak jejes

" tapi.. gue takut, gue takut setelah gue ngerasa nyaman, dia malah ninggalin gue. " jawab caitlin kini ia meneteskan air mata terlihat sangat jelas bahwa ia sangat sedih.

" Heii, lo gak pantes nangis buat orang kaya dave? Coba lo liat gue ama brave?, gak ada status ataupun hubungan resmi yang ngikat kita tapi gue enjoy enjoy aja! " ria berusaha menenangkan caitlin sambil mengusap air mata caitlin

" coba lo liat air sungai deh, lo bayangin lo itu air sungai, Dia terus mengalir berjalan menuju laut dengan sangat damai. Itu pula gambaran kehidupan cait? Lo enjoy aja nikmatin perlahan hidup lo, nikmatin takdir tuhan yang udah digambarin, coba lo bersyukur, biar waktu nanti yang menjawab, apakah elo itu bersatu ama dave? Atau engga. Semisal engga gue yakin, tuhan pasti punya rencana yang lebih baik, dari pada perkiraan elo. Kita ini sebagai manusia cuman bisa berencana aja cait, tuhan....... dia yang maha besar yang bakal ngatur kehidupan kita " bella berusaha menenangkan caitlin.

" iya, gue bakal berterima kasih ama tuhan????? Karena tuhan telah memberikan sahabat terbaikkkkkkk" teriak caitlin sambil memeluk sahabatnya.

" terimakasih tuhan kau telah mempertemukanku dengan sahabat yang  mengerti keadaanku, selalu ada dalam suka maupun duka, selalu ada didepan membelaku ketika terpojokkan " ucap caitlin dalam hati sambil tersenyum kearah mereka ia merasa sangat beruntung memiliki sahabat seperti mereka, bagi caitlin kebahagiaan dan kekonyolan bersama mereka sangat penting.

.........

Tak terasa ujian akhir semester 1, sudah akan dilaksanakan. Dan terterasa pula keakraban para badboy dan badgirls kini sudah seperti sahabat. Selalu ada canda tawa yang mereka lewati.

Hari ini adalah hari pertama siswa siswi SMA taruna bangsa menjalankan ujian akhir semester 1 atau UAS, semua siswa berbondong bondong datang sebelum jam 7 agar tidak terlambat, namun lain dengan jejes, shilla, bella, ria, catlin, thea mereka yang notabentnya seorang badgirls malah datang 1 jam ketika ujian akan berakhir.

" Kita ujian sama kelas apa? " ucap ria kepada bella yang sedang melihat denah ruang kelas.

" 11 IPS 1 " kata bella sambil berjalan.

" Barengan ama badboy? " tanya caitlin.

" Gatau juga " ucap bella

Kini koridor sekolah terasa sangat sepi karena para siswa siswi sedang bergelut dengan soal UAS pagi ini.

" Hari ini jadwal tes nya apa si? " tanya ria.

" Gatau, tadi malem kan kita pokerran ampe malem dan gak belajar kan " jawab jejes cengengesan diangguki oleh shilla.

" Kita??? lo aja kali " ucap caitlin acuh, lalu mereka berjalan menuju ruang tes

***
Mereka sudah sampai diruang tes,sesuai denah yang telah bella baca tadi.

Tok tok tok

" Permisi pak? " ucap caitlin halus, yang membuat semua murid melihat ke arah mereka.

" Saya kira kalian gak masuk " sinis pak jaya yang mengawasi ruang 3.

" Berangkat salah, bolos dimarahi, sungguh kejam nian pak jaya " kata jejes dramatis.







Bersambung
Vote
Vote
Vote
Comment

THE FUCK BAD GIRLS Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang