Mungkin bagi orang aku adalah orang terbodoh-- bodoh karena masih menunggumu.
Aku tau gimana rasanya menunggu tanpa kamu respon, aku juga tau gimana rasanya jika harus kamu abaikan.
Tapi ingatlah, aku selalu ada dibelakangmu menunggumu kembali, kembali untuk menggenggam tangan yang pernah kau lepas dulu.
Tahukah kamu aku masih selalu merindumu, merindukan semua tentangmu, bahkan detik ini aku masih hafal bau wangi-wangianmu, pikiranku masih ada tentangmu. Walaupun raga selalu bilang aku sudah tak ingat apapun lagi tentangmu.
Tapi hati? Hati masih dengan setianya menunggumu kembali. Berharap agar kamu masih bisa kembali untukku, untuk memperbaiki semuanya yang pernah menjadi kecerobahan yang membuat semuanya berantakan.
Aku selalu mengaharapkan hal itu benar-benar terjadi dav, apakah kamu juga? Sepertinya Tidak-- buktinya kamu masih terlihat nyaman dengan posisimu tanpaku.
Namamu masih sering ku sebut dalam doaku, berharap agar kamu benar-benar nyata dalam kehidupanku bukan hanya menjadi sekedar harapan.
Hanya 'Tuhan' yg tau seberapa sering dia mendengar namamu ku sebut. Mungkin sudah tak ternilai baginya. Bagiku,, selama aku benar-benar masih bisa mencintaimu, selama hati masih bisa berdamai dengan Raga apapun itu tak masalah untukku. Dan kamu harus tau itu!!
-2301
KAMU SEDANG MEMBACA
Sebuah Usaha Melupakan (Completed)
PoetryKu akui kemahiranmu dalam mematahkan hati, aku tau kamu bukan lelaki yang hebat bukan juga lelaki yang baik, tapi kamu selalu punya cara untuk membuat orang yang kau sayangi terus merasa bahagia dengan caramu yang berbeda. Begitupun denganku, setela...
