23. Meeting

1.5K 81 6
                                    

Disclaimer: Massashi Kishimoto
Pair. :minakushi
Warning. :ooc,gaje,typo bertebaran

Hayooo jangn jadi pembaca gelap ya...divote dan comment ya😆😆

Don't like don't read
Enjoy my first fanfic

1 detik...

2 detik...

3 detik...

4 detik...

5 detik...

"Kyaaaaaaa !!!" pekik seorang wanita. Yang membuat seorang pria yang tidur di sebelahnya langsung tebangun lalu terjatuh ke lantai.

"It-tai" cicit pria itu.

"Kenapa kau bisa tidur di sebelahku Minato?! Apa yang kau lakukan padaku semalam?!" tanya wanita itu setengah berteriak oada pria yang terjatuh tadi.

Ya. Wanita yang tadi memekik kencang adalah Kushina dan seorang pria yang terjatuh dari atas tempat tidur yang sama dengan Kushina adalah Minato.

"Aku tak melakukan apapun padamu semalam Kushina.... Maaf karena semalam aku tertidur dtepat di sebelahmu" aku Minato dengan memasang mimik wajah bersalah.

"Maafkan aku juga Minato. A a-aku tak sengaja menendangmu" sesal Kushina juga pada Minato.

"Sudahlah, aku tidak apa-apa. Bagaimana tidurmu? apa nyenyak?" tanya Minato mengalihkan pembicaraan.

"Ya...sudah lebih baik. Terimakasih Minato" jawab Kushina.

"Baguslah kalau begitu" ucap Minato. Lalu Minato bangkit berdiri hendak keluar dari kamar Kushina. Namun saat hendak membuka pintu, Minato berbalik kembali menuju Kushina yang masih duduk di atas ranjangnya dan-.

Cup

"Morning kiss dariku. Ohayou Kushu-chan. Cepat bersiap, kita akan pergi ke kantor hari ini. Oh ya jangan lupa membawa berkas yang kemarin sudah kutandatangani" ucap Minato setelah ia berhasil mengecup pipi sebelah kanan milik Kushina, namun sebelum benar-benar keluar Minato menengok sebentar kearah Kushina, lalu tersenyum penuh arti pada Kushina.

"Satu lagi...jangan pakai baju yang terlalu ketat ya. Terkadang sangat sulit mengontrol sisi liar laki-lakiku. Jadi jangan buat aku untuk meyerangmu Kushina, kuakui kalau pakaianmu yang kemarin sempat beberapa kali membuatku terangsang. Jangan lupa itu ya, dah~ Kushu-chan sayang, aishiteruyo~" lanjut Minato.

Setelah mengucapkan berbagai kalimat yang panjang Minato segera menutup pintu kamar Kushina, lalu pergi ke kamarnya sendiri dan mengunci pintunya rapat-rapat. Ia tau kalau sebentar lagi bom atom akan meledak karena itu ia pergi sebelum kushina meledakkan emosinya.

"MINATO NO BAKA ! KEMARI KAU, DASAR PIRANG SIALAN !!!"

Dan ledakan itu pun terjadi tepat saat Minato sudah mengunci pintu kamarnya. Di dalam kamarnya Minato tertawa setelah puas menggoda Kushina. Sepertinya 'menggoda Kushina' adalah kegiatan baru Minato yang harus rutin ia lakukan setiap harinya tanpa boleh absen satu kalipun.

.
.
.
.
.

"Sudahlah Kushi-chan, aku kan hanya bercanda. Kau jangan marah ya? Kau tau? Kau sangat jelek sekali ketika kau cemberut seperti itu" rayu Minato agar Kushina mau memaafkannya.

Saat ini mereka sedang ada di dalam mobil menuju kator milik Minato.

"Aww !!!" pekik Minato yang baru saja mendapatkan cubitan kasih sayang dari Kushina.

"Sakit Kushina, kalau kau selalu mencubit perutku bisa-bisa perutku akan berlubang" kata Minato sarkastik sambil mengusap perutnya yang baru saja di cubit oleh Kushina.

My Lovely Habanero [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang