tujuh

7.4K 1.1K 182
                                    

If You

Sudah tiga hari berlalu sejak kejadian itu, untung lah aku memiliki sahabat seperti Jungkook yang selalu menemaniku. Aku beruntung memilikinya dan aku akan sangat hancur jika ia memilih pergi dariku juga. Aku tak menginginkan hal itu terjadi.

"Lisa! Apa kau sudah bangun?" Chaeng menggedor pintu kamarku, "Keluar lah! Ini penting!"

Aku langsung melangkahkan kakiku menuju pintu dan membukanya, mendapati wajah cemas Chaeng ketika aku berhadapan dengannya. Keduanya alisku menyatu, bingung. "Ada apa?"

Chaeng tak berbicara, ia malah menunjuk ke arah televisi. Aku mendekat, hal pertama saat melihat layar itu adalah wajahku yang terpampang bersama Taehyung. Di sana ada fotoku bersama Taehyung, ketika kami berpacaran dulu.

 Di sana ada fotoku bersama Taehyung, ketika kami berpacaran dulu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tapi foto-foto itu tak seharusnya beredar di sana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tapi foto-foto itu tak seharusnya beredar di sana. Itu foto pribadi kami!

"Blackpink Lisa dan BTS V terlihat mesra di foto-foto tersebut membuat kecurigaan fans muncul. Terlebih dari fancam terlihat jelas bahwa keduanya kerap kali saling melirik atau pun bertukar senyum. Apalagi diketahui bahwa kedua grup dekat setelah ikut serta dalam sebuah CF bersama."

Reporter Kim kemudian memperlihatkan fancam saat di Gaon Music Award, jelas sekali aku dan Taehyung saling bertukar senyum bahkan tertawa. Salahku karena menertawakan kebodohannya hari itu. "Spekulasi pun bermunculan, mengatakan bahwa Irene dan V hanya sebuah media play untuk mendongkrak nama kedua grup. Namun ada juga-"

Jennie unnie mematikan siaran televisi sebelum reporter Kim menyelesaikan kata-katanya. Aku tak tahu apa yang terjadi, bahkan tak memikirkan bagaimana bisa ini semua terjadi. Semua ini terlalu tiba-tiba hingga aku tak bisa memprosesnya. Aku terduduk, kepalaku rasanya pusing sekali dan sulit untuk memprosesnya.

"Unnie, sekarang bagaimana?" Kutatap kedua unnieku yang hanya terdiam, keduanya kemudian memelukku. Begitu saja hingga aku menangis dalam pelukan mereka. "Apa yang akan kita lakukan sekarang?"

Mereka tak menjawab, aku tak menyalahkan keduanya karena aku sadar mereka juga sama kagetnya denganku. Baik aku atau pun unnieku tak tahu bagaimana cara kami bisa melewati ini. Kenapa disaat aku sudah tak memiliki hubungan apa pun berita seperti ini malah muncul? Apa sesulit ini untuk menjauh darimu, Tae?

* * *

"Jadi, Lalisa bagaimana sekarang?" Sajangnim menatapku, sejak tadi kau hanya menunduk aku tak tahu apa yang harus kukatakan sekarang.

Aku menarik napas, "Sajangnim, kami sudah berakhir sejak dua minggu lalu dan aku tak tahu bagaimana foto-foto tersebut bisa beredar di internet."

"Kita akan mengalikan isu ini dengan berita lain, apa kau menyanggupinya? Sementara comeback Blackpink akan diundur, tak mungkin kalian comeback dikeadaan seperti ini." Sajangnim menatapku lurus, aku sendiri hanya dapat mengangguk. "Kau tahu Taeyong NCT?"

Aku membeku, "ini tak seperti yang aku pikirkan bukan?"

Sajangnim mengangguk, seakan tahu apa yang aku pikirkan. "Ya, kalian akan berpura-pura pacaran."

Gurauan apalagi ini?

"Kenapa harus Taeyong?"

Maksudku, ada banyak idol lain selain dia. Terutama ini adalah Taeyong NCT dari SM!

"Taeyong baru-baru ini putus dari kekasihnya dan agar media tak mengetahui mantannya tersebut SM perlu menutupinya dengan kabar kencan." Sajangnim melonggarkan dasinya kemudian menyandarkan tubuhnya di kursi. "Keadaan kalian sama dan aku rasa ini juga akan menutupi pemberitaanmu. Kau bisa mengakui pada media bahwa kau berkencan dengan Taehyung sebelumnya atau hanya mengatakan dia temanmu. Aku menyerahkannya padamu. Namun yang pasti, lusa nanti aku akan mengumumkan bahwa kau dan Taeyong menjalin hubungan."

"Taeyong sudah ada di lobi, temuilah dia dan berbincang sedikit. Meski kalian hanya berpura-pura aku tak ingin kalian terlihat canggung." Aku mengangguk kemudian berdiri, setelah membungkuk aku langsung pamit. "Dan Lalis, jangan membuat masalah seperti ini terulang lagi."

"Ne," aku kembali membungkuk sebelum kembali berjalan keluar dari kantor Sajangnim.

Taeyong, apa yang dipikirkan laki-laki itu saat ini? Aku harap aku tahu. Lelaki bermarga Lee itu sedang duduk sendirian dengan telinga yang ditutupi earphone. Matanya terpejam tetapi entah kenapa keningnya berkerut, seakan ia tengah berpikir keras. Meski sebagian wajahnya tertutup masker hitam aku tahu jika ia lelah.

Keraguan itu datang, ingin melangkah mendekat namun takut mengganggu. Ingin membuatnya bangun tapi terlalu takut. Keraguan itu hilang kala Taeyong sendiri yang membuka matanya. Kami bertatapan. Lima detik dan cukup untukku kehilangan kendali atas jantungku. His visual killing me.

"Halo," Taeyong berdiri dan menarik turun masker hitamnya dengan jari telunjuk. Earphonenya lepas dalam satu tarikan yang langsung diselipkan ke dalam saku. "Aku Lee Taeyong dari NCT."

Aku mengangguk kemudian membungkuk, "Ne. Aku tahu. Aku Lalisa tapi kau bisa memanggilku Lisa dari Blackpink."

Aku dan dia tepaut enam langkah jauhnya. Dia menggaruk tengkuknya sementara aku mengalihkan pandangan darinya. Ini benar-benar suasana yang aneh.

"Um, bagaimana jika kita minum kopi? Aku haus," Taeyong mengusulkan, membuatku merasa tak enak.

Aku mengangguk, mengeluarkan masker hitamku dari jaket kulitku. "Ah, kau pasti sudah menunggu lama. Maafkan aku, nanti akan kutraktir."

"Kenapa kaku sekali? Kita 'kan pacaran." Taeyong langsung menarik pinggangku membuat tubuh kami mendekat. Matanya menatap lurus ke arahku. Tuhan pasti sedang berbahagia saat menciptakannya, dia benar-benar tampan. Aku bisa melihat kedua bibirnya terangkat, "Kau lebih suka dipanggil sayang atau baby?"

* * *

author notes:

HAHAHA UDAH CUKUP YONGLICENYA NJIR KEK YONGLEX DAH WKWK

kenapa gue pake taeyong? karena taeyong sama lisa bisa jadi taelice juga EAAA dan momont di gaon terlalu lucu :(

btw, gue belum tau ini endingnya gimana dan kayanya akan panjang deh. ini belum memperlihatkan masa lalu lisa taehyung juga :( jadi semoga kalian sabar ya hehe

-amel

if you {1}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang