Chapter 6 : Succes Plan

4.5K 382 12
                                    

Sejak kejadian aku membalas perbuatan niall 3 hari yang lalu, hidup ku tenang, dia tidak mengantar-jemput ku, dan ku lihat selama 3 hari ini dia diam saja, tidak banyak bicara seperti biasa nya. mungkin kalau makan dia masih menjadi nomer 1. Atau mungkin dia tidak berani membalas ku.

Aku tengah bersiap-siap untuk pergi kuliah, hari ini untung nya aku ada 2 kelas, jadi tidak terlalu telat juga untuk pulang. Mungkin aku akan punya acara tersendiri.

Tin... tin...

"hey jangan bengong saja, ayo masuk!" sahut henna di mobil pengemudi. Aku langsung masuk.

Henna langsung menjalan kan mobil nya, dengan kecepatan yang sangat cepat. aku tau sendiri bagaimana cara dia mengendarai mobil, seperti mau balapan liar saja. Makanya setiap aku naik mobil dengan nya harus siap-siap untuk tidak jantungan.

Aku teringat akan janji ku dengan henna kemarin.

"eh iya nanti aku tidak bisa pergi menemanimu belanja ya hen" kata ku memelas, sebenarnya aku sudah ada janji, yang benar adalah aku takut jika aku mengajak... well. Zayn.

"oh okay flo, gapapa nanti aku minta di temani kenny saja. Memang nya kau mau kemana?" tanya henna, mata nya masih memperhatikan kedepan.

"mom ku ingin aku membantu nya membuat kue" alasan ku seperti itu. Dan seperti nya dia percaya dengan perkataan ku tadi.

Untung saja, ku lihat jam tangan ku, kira-kira 15 menit lagi akan sampai di kampus ku.

Aku langsung berfikir bagaimana cara nya untuk mengajak zayn jalan. Laki-laki itu misterius sekali, kemarin saat di kantin, aku hanya diam-diam'an dengan dia. huh semoga saja tidak ada akward moment lagi.

Apa aku bilang 'zayn apa kau ada acara sepulang kuliah?' atau 'hi zayn apa kabar mu kau ingin jalan dengan ku sepulang kuliah?' aduh itu terlalu basa-basi. 'zayn apa kau mau hang out dengan ku?' kalau akan sampai berkata seperti itu aku berasa wanita murahan.

***

Sekarang aku lagi melihat apa yang di terangkan oleh dosen ku, tapi pikiran ku kemana-mana, aku masih memikirkan bagaimana mengajak agar zayn mau jalan dengan ku.

Sedangkan aku seorang perempuan pasti gengsi ku tinggi, tapi kali ini berbeda. Bagaimana kalau zayn sudah mempunyai seorang kekasih? Dia belum bilang masalah itu dengan ku. bagaimana kalau rossie juga suka dengan zayn? Dia memang selalu suka dengan setiap pria.

Aku langsung mengambil iPhone ku di tas dengan diam-diam, agar aku tak ketahuan oleh dosen ku.

To : Zayn Malik

Hi zayn apa kau ada acara sepulang kuliah nanti?

Klik

Sudah terkirim!

"ASTAGA BODOH NYA AKU!" aku langsung teriak karena mengirim pesan seperti itu kepada zayn.

Sontak aku kaget bisa berteriak se-frontal itu di dalam kelas, sekarang semua mata tertuju kepada ku. apa lagi dosen ku mata nya yang memakai kacamata masih terlihat kalau dia sedang memelototiku sekarang. Aku hanya bisa menggigit bibir bawah ku.

"Mrs. Anastasia keluar dari kelas ku!" tuhkan apa yang aku pikir kan, dosen ini killer sekali. Aku hanya berdiri mematung sambil mengutuk diriku sendiri karena bisa berbuat seperti itu "KU BILANG KELUAR DARI KELAS KU!" dia sudah mulai berkoar lagi mulut nya.

Aku langsung memasukkan barang-barang ku lalu pergi dari kelas.

Sial nih aku bodoh sekali pertama karena mengirim pesan yang seperti itu, kemudian aku berteriak dan aku dikeluarkan dari kelas pertama ku.

My Lovely Brother [n.h]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang