Chapter 26 : Extra Chapter (2)

3.1K 302 19
                                    

Aku dan Niall akan berbulan madu di kampung halaman Niall, Irlandia. Sejujurnya aku belum pernah sama sekali kesana, tapi karena Niall ingin aku mengunjungi tempat-tempat disana, membuat ku penasaran.

Niall telah menyiapkan 2 tiket penerbangan ke Daerah Kerry di Irlandia, kata Niall disana banyak sekali tempat-tempat yang bagus. Aku dan Niall kemarin sudah mengkemasi barang-barang yang perlu dan tidak perlu dibawa. Aku juga sempat mhemperingati Niall agar tidak terlalu membawa makanan terlalu banyak ke pesawat, kemungkinan nanti dia bisa di tegur.

Aku dan Niall sudah duduk di kursi penumpang, dengan aku yang duduk dekat dengan jendela, aku ingin melihat keluar saat pesawat nanti take off. Menurut ku melihat dari atas mempunyai nilai indah tersendiri.

"Kalau kamu lelah, kamu tidur saja. Nanti kalau sudah sampai aku akan membangunkan mu." Ujar Niall lembut sambil mengelus pipi ku! Duh dia membuat ku blushing saja.

Baru saja menikah, tapi Niall romantisnya tidak setengah-setengah, apalagi dia makin lembut pada ku. Rasanya seperti mimpi saja kalau aku sudah menikah.

"Okay. Tapi aku sambil memeluk lengan mu ya." Pinta ku sambil menatap matanya.

"Tentu saja." Balas nya.

Dia langsung menyodorkan lengan nya pada ku dan aku langsung memeluk nya. Aku merasakan rambut ku di elus-elus oleh nya dengan lembut, sampai akhirnya aku tertidur karena usapan lembutnya di kepala ku.

***

Selama kurang lebih perjalanan tiga stengah jam melalui pesawat kami sampai di bandara Belfast atau dalam bahasa Irlandia nya Aerfort Bhaile Átha Cliath, memang susah sekali, Niall yang memberitahuku. Saat landing di bandara, kami berdua langsung di jemput oleh audi SUV berwarna hitam, yang ku yakini milik Niall.

Dia sudah merencanakan kalau kami berdua akan honeymoon di daerah Kerry, dia mengatakan kalau disana banyak sekali bangunan bersejarah dan tempat yang indah, apalagi danau Killarney yang katanya di kelilingi dengan pemandangan dan pegunungan. Ini akan menjadi liburan sekaligus honeymoon terbaik!

Selama perjalanan di pesawat aku merasa sangat lelah sekali, tapi saat sudah masuk mobil aku menjadi semangat lagi. Mungkin karena aku sangat tidak sabar.

"Terlalu bersemangat? eh." Kata Niall tiba-tiba.

Aku langsung memeluk lengan kiri nya, "Sangat. Aku sangat tidak sabar untuk sampai disana, kamu mengajak ku ke tempat yang luar biasa." Ucapku sambil tersenyum.

"Tentu saja. Kamu bahagia menikah dengan ku kan?" Tanya nya.

Hanya wanita bodoh yang tidak mau menikah dengan nya, "Sangat Niall, aku sangat bahagia, terlebih lagi kamu selalu ada di samping ku." Balas ku.

Niall mengecup kening ku lembut, "Jadi saat nanti sampai di hotel, kamu mau langsung tidur atau melihat sekitar? Seperti nya sekitar satu jam lagi kita akan sampai." Tutur Niall.

"Mungkin ber-istirahat sejenak tidak salah kan? Aku ingin kamu mengajak ku ke Muckross setelah sampai nanti."

"Baiklah nanti aku akan mengajak mu kesana, Ingin tidur lagi?"

Aku hanya tersenyum dan mengangguk, lalu menggeratkan pelukan ku pada lengan kiri nya. Waktu satu jam bukan lah waktu yang lama, bahkan terlalu singkat. Bahkan aku sampai tidak menyadari aku sudah berada di kamar hotel ku dan tertidur pulas di atas ranjang, sepatu ku juga sudah terlepas, hanya saja pakaian yang tadi aku pakai masih sama.

"Kemana Niall?" Gumam ku bertanya.

Aku langsung beranjak dari kasur dan mulai ke arah balkon, melihat pemandangan yang sangat luar biasa, terlihat pegunungan yang luas dan banyak sekali tanaman hijau. Kamar hotel ini terlihat tidak biasa, suit untuk pengantin baru terlihat jelas.

My Lovely Brother [n.h]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang