Chapter 24

2.8K 229 29
                                    

.

Musim ujian telah datang. Beberapa kertas telah menempel tepat di depan pintu masing-masing ruangan dengan tertulis nama para siswa-siswi lengkap dengan nomor ujian yang menempati ruang tersebut.

Kini Luhan dan Kyungsoo sedang duduk berhadapan sambil memegang masing-masing buku mata pelajaran yang akan mereka hadapi setelah bell berbunyi. Sedangkan Baekhyun hanya sibuk dengan ponsel di kedua tangannya.

"Kyung, bisa kau ajari aku soal ini?"

"Geureh. Tentu saja, Lu" jawab Kyungsoo mulai menuliskan sesuatu di bawah soal yang di tunjuk Luhan.

"Kyung, Lu. Apa aku harus membeli novel ini atau ini ya? Kudengar novel ini sedang menjadi best seller dan novel ini sedang di angkat menjadi film" bimbang Baekhyun sambil mendecak sebal melihat kearah ponselnya.

"Omo. Lihatlah harganya, Baek. Apa tidak terlalu mahal?" Ucap Luhan menunjuk kearah layar ponsel Baekhyun. Sedangkan Kyungsoo tetap fokus ke buku yang ada di tangannya.

"Ani". Baekhyun mendengus. "Jika untuk novel tak masalah untukku. Tapi kalau di pikir.. kau benar Lu, harganya memang mahal"

"Lebih baik kau simpan uangmu untuk rajutan syal untuk Chanyeol, kan?" Ucap Kyungsoo tanpa menoleh. Memang benar, karena Chanyeol cs akan mengikuti lomba dance pekan depan, Baekhyun berniat memberikan syal buatannya sendiri untuk Chanyeol. Karena sekarang sudah mulai memasuki musim dingin.

"Eum.. Kau benar, Kyung. Aku hampir lupa akan hal itu" jawab Baekhyun.

.
.

Beberapa tetes keringat kini sudah membasahi wajah Kai, Sehun dan Chanyeol. Mereka tidak menghadiri ujian di sekolah karena kompetisi akan dimulai pekan depan. Mereka berlatih bersama Kasper di ruang dance mereka. Mereka memang sudah bisa menguasai materi yang akan di lombakan. Tetapi karena khawatir dengan grup sebelah mereka menjadi lebih menekankan latihan mereka.

"Hoah" Ucap Kai menyenderkan tubuhnya di sofa. "Gomawo." Sehun melempar sebotol air mineral ke arah Kai dan langsung di minumnya habis.

"Ah.. aku lapar. Haruskah kita memesan jjangmyeon atau chicken&beer?" Ucap Chanyeol yang terlentang di atas karpet.

"Call!" Teriak Kai girang.

"Hya! Kalian harus menjaga berat badan kalian dan jangan makan makanan mengandung berbagai kalori tinggi" ucap Kasper sinis.

"Ne.." ucap Chanyeol dan Kai bersamaan.

"Karena hari ini aku ada beberapa tugas, jadi latihan kita sampai disini dulu hari ini. Jangan lupa besok kita berkumpul lagi, Arasseo?" Ucap Kasper semangat.

Mereka bertiga mengangguk. "Ne"

.
.

*Kringgg*

"Ah.. Soal tadi sangat memusingkan dan membuat perutku berbunyi seharian" keluh Baekhyun begitu keluar dari ruang ujian.

"Kau tadi bisa, Kyung?" Tanya Luhan.

"Jangan tanyakan. Dia pasti bisa." jawab cepat Baekhyun.

"Belum juga aku menjawab, dasar Baekkie" ucap Kyungsoo sambil mendorong Baekhyun.

"Ah Kyung,Baek. Lihatlah" ucap Luhan sambil menunjuk ke arah kerumunan para siswi. Karena para siswi pendek jadi terlihat apa yang mereka kerumunkan dari kejauhan. Terlihat 3 namja tidak menggunakan seragam hanya mengenakan jaket berdiri di dekat gerbang.

"Ah.. Baek!" Teriak Chanyeol sambil melambaikan tangan kanannya kearah Baekhyun, Luhan dan Kyungsoo.

Kini Chanyeol,Sehun dan Kai berdiri tepat di depan Baekhyun,Luhan dan Kyungsoo.

A Song For YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang