* Chapter 7 *

1.1K 29 0
                                    

Setelah kejadian itu sifat Revan berubah deratis yang tadi suka jailin Caramel sekarang sudah tidak pernah lagi .

" Morning van " Kata caramel dengan ternyum manis ke Revan .

" Morning " jawab Revan dengan nada datar .

Caramel mencoba membuat Revan menjailin nya seperti biasa , tapi Revan tidak merespon apapun dan pergi meninggal kan caramel sendirian di koridor sekolah .

" ada apa sih sama Revan gak biasa dia kayak gini ke gua " kata caramel .

" Hai mel , pagi - pagi sendirian aja di koridor biasa lu sama Revan udah berduaan aja tapi kok sekarang engga ? " tanya sahabat-sahabat caramel .

" Entah lah mungkin dia marah sama gua karna hal kemarin malem di cafe " balas caramel.

" what , maksud lu apa mel ? " tanya sahabat-sahabat nya .

" iya dia marah sama gua karna gua nolak dia kemarin malem di cafe " kata caramel .

" Hah...jadi Revan udah nembak lu mel , kenapa gak lu terima aja mel ? " balas sahabat-sahabat caramel .

"Gua gak mau jadiin Revan bahan pelampiasan gua " kata caramel .

" lu bohong mel gua tau kok sebenernya lu mau kan jadi pacarnya Revan , lu gak usah bohong sama kita mel " balas sahabat-sahabatnya .

" Engga...kok emangnya kata siapa " jawab caramel dengan nada gerogi .

" mel..mel , kita tuh sahabatan udah setahun ya mel jadi kita tau lu lagi bohong apa engga " kata sahabat-sahabatnya .

" udahlah kalian tuh gak tau apa-apa mending kalian diem aja deh !! " kata caramel nadanya sedikit agak kesal ke sahabat-sahabatnya dan meninggalkan mereka.

" apa-apaan sih mereka !! Mereka tuh gak tau apa - apa permasalah
an gua sama revan ngapain sih mereka ikut campur !! " kata caramel dengan nada yang emosional dan berjalan sambil ngomong sendiri seperti orang gila .

Tring...Tring

Bel masuk pun berbunyi yang menandakan jam pelajaran akan segera di mulai .
 
  Sesampainya di kelas caramel masih saja marah-marah sendiri layaknya orang gila .
 
  Tak selang lama pak Haris pun datang dan anak-anak kelas segera berbaca doa dan memberi salam ke pak Haris guru SBK

Aditya : " Teman-teman sebelum kita belajar alangkah baiknya kita berdoa , berdoa menurut kepercayaan masing-masing berdoa di mulai "

Pak Haris : " selesai "

Aditya : " memberi salam "

Anak-anak murid : " selamat pagi pak "

Pak Haris : " selamat pagi anak-anak , buka LKS bab 2 tentang musik .

Caramel pun masih memikirkan tentang perubahan sifat Revan terhadapnya sampai-sampai dia tidak menyadari bahwa pak Haris sedang bertanya kepadanya .

Pak Haris : " Caramel !! Kamu ya saya lagi nerangin kamu malah tidak merhatiin saya , pikiran kamu malah kemana-mana!!"

" Maaf..pak " jawab Caramel 

Pak Haris : " keluar kamu !! Kamu tidak boleh mengikuti 1 jam pelajaran saya "

TEMEN RASA PACARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang